Advertisement
Event Fashion Bergeliat, GKR Mangkubumi: Saatnya Pariwisata DIY Bangkit

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA — Tren event fesyen yang kembali bermunculan di Jogja dinilai akan mempercepat pemulihan sektor pariwisata yang sempat terpuruk akibat pandemi Covid-19.
Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) DIY, Gusti Kanjeng Ratu (GKR) Mangkubumi mengatakan cakupan industri fesyen sangat luas. Industri fesyen tidak hanya berbicara tentang busana tetapi juga terkait dengan hal lain seperti rambut, kosmetik, dan atribut terkait penampilan seseorang lainnya. Masing-masing aspek itu, katanya bisa dikreasi atau dikemas dalam suatu event untuk dipertunjukkan kepada khalayak.
Advertisement
"Selama pandemi kemarin event-event untuk penyaluran kreativitas dan inovasi dari sektor fesyen itu sangat dibatasi, makanya setelah pandemi mereda, event fesyen ini kembali bermunculan," kata Mangkubumi di sela kegiatan hairshow bertajuk Sinergia Live Convention: Colorverse di Candi Prambanan, Selasa (6/9/2022).
BACA JUGA: Banyak Mahasiswa Baru di DIY, Sepeda Motor Jadi Tambah Laris dan Waktu Inden Lebih Lama
Pada event yang diikuti para pelaku usaha salon se Indonesia itu, Mangkubumi mengatakan bagi Jogja, gelaran fesyen erat kaitannya dengan pariwisata.
Banyaknya destinasi menarik bisa menjadi ruang-ruang yang representatif untuk eksplorasi dunia fashion lebih luas sekaligus mempromosikan destinasi itu sendiri.
"Fesyen bagian penting penggerak wisata, baik saat pandemi atau tidak, orang selalu terikat dengan fesyen, saat pandemi orang tetap butuh menata rambut, menata busana," ujar putri sulung Gubernur DIY Sri Sultan HB X itu.
Dengan gelaran fesyen, katanya mampu menggerakkan orang dari satu daerah ke daerah lain untuk mencari referensi dan pengalaman baru secara langsung. Dengan demikian, maka pariwisata di DIY bisa bergerak dan banyak sektor termasuk fashion juga bergerak. Seperti gelaran hairshow Sinergia Live Convention.
CEO PT Sinergia Beautie Indonesia Shierly Nangoy mengatakan sebenarnya sudah beberapa kali mereka mengadakan event secara luring dengan membatasi peserta. Tahun ini mereka kembali membuka ruang yang besar menjalin keakraban dan persaudaraan melalui acara Sinergia Live Convention.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Masuk Indonesia, Minuman Beralkohol dan Daging Babi Asal Amerika Serikat Tetap Kena Tarif Impor
- Ribut-Ribut Beras Oplosan, Kemendag Minta Produsen Tarik Beras dari Peredaran
- 10 Besar Produk Ekspor Nonmigas AS ke Indonesia yang Kini Dipatok Tarif 0 Persen
- Harga Emas Galeri24 dan UBS di Pegadaian Hari Ini, Mulai Rp996.000
- Bersiap Impor Minyak dari Amerika Serikat, Pertamina Minta Dukungan Aturan dari Pemerintah
Advertisement

Becak Kayuh Bertenaga Listrik Resmi Mengaspal di Malioboro, Bentor Akan Dibatasi
Advertisement

Taman Kyai Langgeng Magelang Kini Sediakan Wisata Jeep untuk Berpetualang
Advertisement
Berita Populer
- Harga Emas Galeri24 dan UBS di Pegadaian Hari Ini, Mulai Rp996.000
- 10 Besar Produk Ekspor Nonmigas AS ke Indonesia yang Kini Dipatok Tarif 0 Persen
- Konsumsi Pertalite di Jawa Tengah dan DIY Turun 6 Persen
- Ribut-Ribut Beras Oplosan, Kemendag Minta Produsen Tarik Beras dari Peredaran
- Masuk Indonesia, Minuman Beralkohol dan Daging Babi Asal Amerika Serikat Tetap Kena Tarif Impor
- eL Hotel Yogyakarta - Malioboro Raih Penghargaan The Top 10% of Hotels Worldwide dalam Tripadvisor Travelers Choice Award 2025
Advertisement
Advertisement