Advertisement
Lion Parcel & Pos Indonesia Dukung Percepatan Distribusi Logistik

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Dua perusahaan jasa ekspedisi dan layanan pos, Lion Parcel (PT. Lion Express) dan PT Pos Indonesia, berkolaborasi untuk memperkuat layanan pengiriman logistik di seluruh Indonesia.
Chief Sales Officer Lion Parcel, Arif Wibowo mengatakan Pos Indonesia mempercayakan Lion Parcel dalam pendistribusian paket (middle mile) domestik ke seluruh area di Indonesia. Hal itu merupakan bentuk kerja sama sekaligus kepercayaan yang diberikan oleh salah satu Badan Usaha Milik Negara (BUMN) tertua di Indonesia, dalam pendistribusian paketnya secara nasional.
Advertisement
"Lewat kuatnya infrastruktur dan tingginya aksesibilitas domestik Lion Parcel, pihaknya berkomitmen untuk terus memberikan dukungan penuh sebagai langkah mengoptimalkan efisiensi dan percepatan proses pengiriman barang Pos Indonesia dari satu daerah ke daerah lainnya," kata Arif melalui rilisnya, Sabtu (17/2/2023).
Dia mengatakan, Lion Parcel menyediakan layanan first, middle, hingga last mile baik untuk pengiriman domestik maupun internasional. Adapun pengiriman first mile merupakan proses di mana pengirim menyerahkan paketnya ke pihak logistik. Pengiriman middle mile merupakan proses pendistribusian yang dilakukan pihak logistik dari hub area pengirim ke hub area penerima, dan last mile adalah proses yang dilakukan pihak logistik untuk mengirim dan menyerahkan paket ke penerima.
Baca juga: Long Weekend Tiba, Ini 4 Wisata Anti-mainstream di Jogja
"Dengan bekerja sama dengan Lion Parcel, proses pengiriman barang Pos Indonesia diharapkan dapat menjadi lebih cepat dan efisien karena memaksimalkan penggunaan seluruh armada di infrastruktur Lion Group seperti Lion Air, Batik Air, Wings Air, dan Super Air Jet,” tambah Arif.
Selain infrastruktur pengiriman lewat udara, Lion Parcel juga memiliki lebih dari 3.000 armada pengantaran darat, beserta lebih dari 7.000 agen dan lebih dari 15.000 kurir pengantaran di dalam jaringannya. Seluruhnya terintegrasi dan memungkinkan Lion Parcel dalam menjangkau ke 98% area di Indonesia serta 41 negara internasional yang tersebar di 5 benua dengan lebih cepat.
"Kami berharap adanya kolaborasi ini akan menjadi awal yang baik bagi kami di awal tahun 2023 serta inovasi yang berkelanjutan dan kerja sama dengan para pemangku kepentingan dapat terus terjalin dengan baik," harap Arif.
Direktur Operasi dan Digital Services Pos Indonesia, Hariadi mengatakan kerjasama Pos Indonesia dengan salah satu perusahaan logistik tepercaya di Tanah Air, Lion Parcel, akan mempercepat proses distribusi pos dan diharapkan dapat memberikan layanan yang lebih efektif dan efisien bagi pelanggan Pos Indonesia.
Jangkauan distribusi barang akan semakin jauh dan meluas, katanya, akan berpengaruh pada pemenuhan permintaan layanan logistik para pengguna jasa. "Kolaborasi ini diharapkan dapat membuka banyak peluang untuk berkembang demi percepatan proses distribusi di Indonesia. Kolaborasi ini juga merupakan salah satu wujud dari dukungan Lion Parcel terhadap peningkatan pergerakan logistik di Indonesia," harap Hariadi.*
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- BP Tapera Salurkan Pembiayaan Rumah FLPP Rp17,24 Triliun untuk 33 Provinsi
- Bank Mandiri Siap Penuhi Ketentuan Pemblokiran Rekening Judi Online
- Update Harga Emas Pegadaian Hari Ini, dari Ukuran 0,5 Gram hingga 1 Kg
- Pertumbuhan Ekonomi RI Menguat, Tekstil Negara Maju Serbu Pasar Domestik
- Kembangkan Wisata Halal, Jumlah Hotel Syariah di Indonesia Naik 500%
Advertisement

Jadwal KRL Jogja Solo dan KRL Solo Jogja Hari Ini, Jumat 29 September 2023
Advertisement

Di Coober Pedy, Penduduk Tinggal dan Beribadah di Bawah Tanah
Advertisement
Berita Populer
- Perwakilan TikTok Indonesia Klaim 7 Juta Kreator Kehilangan Pendapatan
- Gelar Makan Malam & Fashion Show, Swiss-Belboutique Kenalkan Chadis Rooftop untuk Event Berkelas
- Dipantau Khusus! Ini 17 Kode Huruf Emiten Bermasalah Bagi Saham
- Resesi Dikhawatirkan Jokowi dan Sri Mulyani Tak Terbukti, Ini Alasannya
- Harga Emas Antam Hari Ini di Pegadaian Turun Rp6000 Menjadi Rp1.093 Juta per Gram
- TikTok Dilarang Jualan, Ini Bedanya Social Commerce dan E-Commerce
- Pasar Tanah Abang Sepi, Asosiasi E-Commerce Klaim Bukan karena TikTok Shop
Advertisement
Advertisement