Advertisement
Harga Emas Antam Bertahan di Rp1,06 Juta per Gram

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Harga emas batangan 24 karat PT Aneka Tambang Tbk. (ANTM) atau Antam terpantau stagnan pada Senin (19/6/2023) dengan harga termurah cetakan 0,5 gram Rp581.500.
BACA JUGA: Harga Emas Termurah Rp581.000
Advertisement
Berdasarkan informasi dari Unit Pengelolaan dan Pemurnian Logam Mulia Antam, harga termurah dipatok Rp581.500 untuk ukuran 0,5 gram masih sama dengan harga Minggu (18/6/2023).
Selanjutnya, untuk harga emas 24 karat Antam ukuran 1 gram dijual Rp1.063.000 terpantau tidak bergerak dari dari harga kemarin.
Kemudian, emas Antam 24 karat ukuran 5 gram hari ini dihargai Rp5.090.000 stagnan dari harga kemarin. Sedangkan emas batangan dengan ukuran 10 gram dihargai Rp10.125.000.
Untuk harga emas Antam ukuran 50 gram dihargai Rp50.295.000, sedangkan untuk emas Antam berukuran 100 gram dapat dibeli dengan harga Rp100.512.000. Adapun, emas Antam ukuran 500 gram hari ini dibanderol seharga Rp501.820.000, sedangkan cetakan terbesar 1.000 gram dijual dengan harga Rp1.003.600.000.
Sementara itu, harga jual kembali (buyback) emas Antam hari ini di level Rp945.000 per gram masih sama dan tidak bergerak dari harga kemarin. Harga jual kembali ini belum mempertimbangkan pajak jika nominalnya lebih dari Rp10 juta.
Mengacu PMK No 34/PMK.10/2017, penjualan kembali emas batangan ke PT ANTAM Tbk. (ANTM) dengan nominal lebih dari Rp10 juta, dikenakan PPh 22 sebesar 1,5 persen (untuk pemegang NPWP dan 3 persen untuk non NPWP).
PPh 22 atas transaksi buyback dipotong langsung dari total nilai buyback. Pembelian emas batangan akan dikenakan PPh 22 sebesar 0,45 persen (untuk pemegang NPWP dan 0,9 persen untuk non NPWP). Setiap pembelian emas batangan disertai dengan bukti potong PPh 22.
Sementara itu harga emas spot bergerak sedikit pada hari Jumat karena pasar mempertimbangkan ekspektasi yang kontras untuk kenaikan suku bunga lebih lanjut dari Federal Reserve, sementara tembaga ditutup menguat karena stimulus lebih lanjut dari importir utama China.
Sementara emas melihat ayunan besar minggu ini, logam kuning sebagian besar tetap dalam kisaran perdagangan ketat yang terlihat selama sebulan terakhir, karena sinyal beragam dari Fed dan ekonomi AS menawarkan sedikit isyarat untuk penembusan di kedua arah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Prabowo Sebut Lahan KAI Bisa Dimanfaatkan untuk Program 3 Juta Rumah
- KKP Targetkan Indonesia Stop Impor Garam pada 2027
- Pengusaha Rokok Berharap Tidak Ada Kenaikan Cukai Tahun Depan
- Domain dot id Tembus 1,3 Juta Pengguna, Buka Peluang Ekonomi Baru
- Harga Minyak Mentah RI, Agustus Turun Jadi 66,07 dolar AS per barel
Advertisement

Manunggal Fair Kulonprogo Targetkan 100 Ribu Pengunjung Tahun Ini
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Pariwisata Butuh Pembiayaan, Berharap Suku Bunga Bank Turun
- Harga Beras, Bawang, hingga Cabai Rawit Merah Turun Hari Ini
- Permintaan Kredit Belum Terpacu, Ini Kata Gubernur BI
- Pemerintah Siapkan Skema Impor BBM Satu Pintu Pertamina
- Ribuan Koperasi Desa Merah Putih Tunggu Dana Cair dari Bank Himbara
- Iuran JKK Industri Padat Karya Dapat Keringanan hingga 2026
- Kredit Mengendap di Perbankan Tembus Rp2.372 Triliun
Advertisement
Advertisement