Advertisement
Jelang Harpelnas 2023, Tokopedia Care Optimalkan Layanan Pelanggan

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Tumbuh sebagai perusahaan teknologi tidak membuat Tokopedia meninggalkan sisi sentuhan kemanusiaan. Melalui layanan pelanggan Tokopedia Care, platform lokapasar ini berupaya memberikan pengalaman optimal bagi pelanggan.
Senior Vice President of Sales, Operations, and Product Tokopedia, Rudy Dalimunthe menuturkan bahwa Tokopedia menyambut Hari Pelanggan Nasional (Harpelnas) 2023 yang diperingati setiap 4 September dengan sejumlah inovasi yang menggabungkan tiga elemen, yaitu human touch (sentuhan kemanusiaan), teknologi, serta suara pelanggan.
Advertisement
BACA JUGA: Ingin UMKM Maju, Tokopedia Pastikan 100% Penjualnya Lokal
“Tokopedia sebagai perusahaan teknologi Indonesia berupaya memberikan pengalaman terbaik bagi pelanggan lewat Tokopedia Care, pusat layanan pelanggan yang 100% berbasis digital dan tersedia 24/7 melalui berbagai kanal, sehingga pertanyaan pelanggan dapat dijawab secara cepat, tepat dan transparan,” ungkap Rudy dalam media briefing di Tokopedia Care Jogja, Kamis (31/8/2023).
Saat ini, Tokopedia sudah bisa diakses oleh masyarakat di 99% kecamatan di Indonesia. Pelanggan Tokopedia pun mencakup pembeli maupun penjual. Maka untuk terus menghadirkan pengalaman terbaik bagi pelanggan, ribuan Nakama (sebutan karyawan Tokopedia) terus menciptakan berbagai inovasi di ranah customer experience.
“Misalnya lewat manajemen service-based, yang mana jalur penanganan pertanyaan pelanggan kini disesuaikan berdasarkan topik sehingga solusi yang ditawarkan Tokopedia Care bisa lebih akurat serta personalisasi customer experience yang memberikan pengalaman yang lebih sesuai dengan kebutuhan masing-masing pelanggan,” jelas Rudy.
BACA JUGA: Nilai Oktan Pertalite Ditingkatkan, Dewan Energi Pastikan Harga Tetap Rp10.000
Ia menambahkan bahwa Tokopedia Care juga berinvestasi di artificial intelligence (AI) dan automasi guna meningkatkan kualitas dan efisiensi customer experience melalui automasi dan TANYA (asisten virtual Tokopedia Care). Selain itu, juga ada pengembangkan real-time customer engagement hub yang merupakan sistem untuk memantau aktivitas internal dan sentimen eksternal, contohnya di media sosial, secara real-time.
Rudy memastikan bahwa inovasi selalu dilakukan Tokopedia, sebab saat ini para pelanggan terus-menerus berekspektasi mengenai layanan. Kondisi ini disiasati Tokopedia dengan mendengar suara pelanggan.
“Masukan pelanggan itu penting, dan kami bawa masukan itu ke teman-teman product dan teknologi. Jadi mereka punya akses ke masukan pelanggan, sehingga masalahnya bisa langsung terselesaikan. Dengan begitu, kami ingin mendahului ekspektasi pelanggan,” ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Paruh Pertama 2025 Jumlah Penumpang Kereta Api Mencapai 240,9 Juta
- Ungkap Kecurangan Beras Oplosan, Menteri Pertanian Tak Gentar Meski Ada Intimidasi
- Menteri PKP Pastikan Aturan Penyaluran KUR Perumahan Rampung Bulan Ini
- Penerbangan Susi Air Jogja-Bandung Bakal Dibanderol Rp1,75 Juta
- Sri Mulyani Ungkap Saldo Akhir APBN 2024 Sebesar Rp457,5 Triliun
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Menteri Tenaga Kerja Sebut Saat Ini Satu Juta Sarjana Jadi Pengangguran
- Astra Motor Yogyakarta Support MUKERNAS XIII Supra Indonesia di Banyumas
- Beragam Produk Emas di Galeri 24 Pegadaian Hari Ini Turun hingga Rp15.000 per Gram
- Jutaan Orang Telah Menerima BSU dari Pemerintah untuk Meningkatkan Daya Beli
- Sah, Anggaran Kementerian Transmigrasi Ditambah Rp1,7 Triliun
- Donald Trump Umumkan Daftar Tarif 14 Negara, Termasuk Indonesia Kena 32 Persen
- Indonesia Kena Tarif Trump 32 Persen, Ini Komentar BEI Soal Pasar Saham
Advertisement
Advertisement