Advertisement

Promo November

Jadi Bagian di KUSTOMFEST 2023, EIGER Riding Kenalkan Produk untuk Motoran

Media Digital
Minggu, 08 Oktober 2023 - 17:57 WIB
Sunartono
Jadi Bagian di KUSTOMFEST 2023, EIGER Riding Kenalkan Produk untuk Motoran Susana pengunjung di booth EIGER Riding dalam acara KUSTOMFEST 2023 di JEC, Bantul, Minggu (8/10/2023). Harian Jogja - Sirojul Khafid

Advertisement

BANTUL—EIGER Riding menjadi bagian dalam gelaran KUSTOMFEST 2023 Retro Future. Mereka mengenalkan produknya yang cocok menemani masyarakat dalam berkendara, khususnya motor. Salah satu kategori produk EIGER ini sudah ada sejak 2016, dengan semangat memfasilitasi pemotor agar lebih nyaman dan aman dalam berkendara di cuaca khas Indonesia.

Mungkin banyak orang lebih familier EIGER sebagai produsen apparel dan perlengkapan naik gunung. Pada dasarnya, EIGER yang berdiri sejak 1989, merupakan produsen lokal Indonesia yang mendukung masyarakat dalam beraktivitas di luar ruangan atau outdoor. Kegiatan luar ruangan bentuknya sangat beragam.

Advertisement

Memasuki tahun 2016, ada kegelisahan apabila perlengkapan di dunia motor kebanyakan masih impor. Setelah riset perencanaan produk, EIGER Riding meluncur dengan menonjolkan desain dan fungsi yang khusus dibuat untuk kenyamanan berkendara. Manager Marcomm EIGER, Ayi Sunandar, mengatakan produk-produk ini bisa untuk berbagai kebutuhan.

BACA JUGA : EIGER Mountain & Jungle Course 2023: Kelas Ekspedisi

“Produk-produk yang juga kami display di KUSTOMFEST 2023 beragam, mulai dari kebutuhan berkendara harian, hingga kegiatan bermotor jarak jauh,” kata Ayi, Minggu (8/10/2023).

EIGER Riding menyediakan perlengkapan motoran dari kepala sampai kaki. Termasuk juga helm dan tas. Untuk kebutuhan berkendara di musim kemarau, produk tersebut lebih menonjolkan sisi tampilan. Sementara untuk musim penghujan, ada penekanan produk yang tahan dari hujan dan sebagainya. Semua produk didesain sesuai fungsi dalam berkendara, termasuk sepatu dengan lapisan tambahan di area depan untuk kebutuhan mengganti gigi motor. Sehingga sepatu bisa lebih awet dan fungsional.

Tidak hanya mengenalkan lini produk EIGER Riding, di KUSTOMFEST 2023, EIGER juga membuat berbagai kegiatan seperti game dan giveaway beragam produk. Dengan menjadi bagian dalam lebarannya anak-anak kustom ini, EIGER mengajak seluruh pengunjung KUSTOMFEST 2023 untuk ikut mengapresiasi karya anak bangsa, sekaligus mengajak untuk berkendara dengan aman dan nyaman.

“Kawan-kawan komunitas bermotor dari berbagai daerah juga ikut hadir, konvoi menuju Jogja. KUSTOMFEST tahun ini juga dihadiri brand ambassador EIGER, Edi Brokoli dan Marchelia yang langsung berkendara dari Bandung menuju Jogja,” kata Ayi.

EIGER Riding juga mengapresiasi karya-karya kustom terbaik yang ditampilkan pada ajang KUSTOMFEST 2023. Ayi menganggap Indonesia tidak kekurangan orang-orang hebat, yang memiliki tangan kreatif untuk berkarya dan mengembangkan industri motornya sendiri. Apalagi budaya kustom di Indonesia memiliki sejarah yang sudah kuat.

“EIGER Riding mengucapkan terima kasih kepada KUSTOMFEST yang mengundang dan melibatkan seluruh pegiat kustom culture Indonesia dan pelaku industri kustom global. Menampilkan karya kustom terbaik sebagai refleksi kekayaan budaya bangsa Indonesia. Salam berkendara aman dan nyaman dari EIGER Riding,” katanya.

KUSTOMFEST 2023 berlangsung 7 sampai 8 Oktober 2023 di Jogja Expo Center, Bantul. Dengan tema Retro Future, ada berbagai acara seperti Kustom Bike Show, Hot Rod & Kustom Car Show, Flat Track Race, Art Island, Body Art Show, Kustom Bicycle, dan lainnya.

Director KUSTOMFEST, Lulut ‘LT’ Wahyudi, mengatakan penyelenggaraan event tahun ini sebagai bagian dari perjalanan sebelas tahun KUSTOMFEST dalam membuka ruang imajinasi untuk menciptakan karya di bidang otomotif. Tema Retro Future mengangkat jejak langkah karya pabrikan kendaraan yang dilahirkan di eranya, untuk bisa merebut ceruk pasar hingga kelak menjadi sebuah warisan dan diburu pemujanya.

“Banyak barang, di waktu benda itu lahir nilainya tidak seperti sekarang, dulu waktu masih baru tidak banyak orang yang mencari, bahkan gagal di pasaran, tapi sekarang banyak diburu kolektor atau masyarakat umum. Kami ajak semua berpikir yang ada di sekitar kita saat ini, mungkin 20 sampai 30 tahun lagi akan menjadi barang yang diincar, apalagi dengan sentuhan seni kustom,” kata Lulut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Sidang Pelanggaran Perda Rokok Kulonprogo, 16 Perokok dan 2 Penjual Didenda Ratusan Ribu

Kulonprogo
| Senin, 25 November 2024, 15:37 WIB

Advertisement

alt

Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism

Wisata
| Selasa, 19 November 2024, 08:27 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement