Advertisement
Tol Trans Jawa Raup Pendapatan Rp1,76 Triliun di Semester Pertama 2023

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—PT Jasa Marga (Persero) Tbk. (JSMR) mencatat pendapatan pengelola Tol Trans Jawa mencapai Rp1,76 triliun per semester I/2023, dengan lalu lintas rata-rata harian (LHR) 1,11 juta kendaraan.
Berdasarkan laporan Jasa Marga, LHR per kuartal III/2023 tersebut mengalami peningkatan 3,12% dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2019 atau tepatnya saat Tol Trans Jawa resmi beroperasi.
Advertisement
Direktur Utama PT Jasamarga Transjawa Tol (JTT) Rudi Kurniadi menjelaskan setelah dilakukan spin off pada 13 ruas jalan Tol Trans Jawa dari induk, pihaknya terus berupaya meningkatkan kualitas layanan operasional. JSMR Chart by TradingView Upaya itu dinilai berbuah manis. Sepanjang semester I/2023, pendapatan tol JTT mencapai Rp1,76 triliun atau berkontribusi 28,77% dari total pendapatan tol konsolidasi yang dirangkum Jasa Marga Group.
“Pendapatan ini juga setara dengan 28,77% dari total pendapatan tol konsolidasi Jasa Marga Group yang menjadikan kami sebagai anak perusahaan penyumbang pendapatan tertinggi di seluruh ruas jalan tol Jasa Marga,” katanya belum lama ini.
Rudi menambahkan prospek Jalan Tol Trans Jawa secara jangka panjang masih sangat baik, khususnya potensi traffic yang diproyeksikan akan terus mengalami peningkatan dari waktu ke waktu.
Ekspansi kawasan industri dan perumahan di sekitar Bekasi, Cikarang, dan Karawang hingga pengembangan Pelabuhan Internasional Patimban, Jawa Barat, dinilai berpeluang meningkatkan lalu lintas di Tol Trans Jawa. Potensi lain datang dari Jawa Tengah lewat interkoneksi kawasan industri di Batang, Kendal, dan Kaliwungu.
Trans Jawa akan terkoneksi dengan Jalan Tol Solo- Yogyakarta-YIA Kulonprogo dan Jalan Tol Yogyakarta-Bawen yang juga dikelola oleh Jasa Marga. Sementara itu, Corporate Communication & Community Development Group Head Jasa Marga, Lisye Octaviana, menuturkan JSMR melalui PT Jasamarga Transjawa Tol mengelola 62% dari keseluruhan panjang Tol Trans Jawa.
BACA JUGA : Jadwal Ganjil Genap di Jalan Tol Trans Jawa Selama Mudik Lebaran 2023
Menurutnya, Tol Trans Jawa berkontribusi besar bagi pertumbuhan ekonomi dan sosial Indonesia melalui efek berganda di berbagai sektor, di antaranya efisiensi biaya logistik, percepatan konektivitas antardaerah, hingga pengembangan wilayah sekitar jalan tol. “Selama empat tahun beroperasi, kami mencatat peningkatan LHR yang signifikan seiring dengan terintegrasinya setiap ruas yang ada di koridor Jalan Tol Trans Jawa,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Setoran Dividen BUMN untuk APBN Dialihkan ke Danantara, Kementerian Keuangan Putar Otak
- Nilai Investasi Pabrik Kendaraan Listrik di Indonesia Tembus Rp15,1 Triliun
- Asosiasi E-Commerce Diajak untuk Mencegah Perdagangan Ilegal Satwa Liar
- Serapan Tenaga Kerja DIY Capai 34.950 Orang dalam Setahun
- Pengin Menabung di Deposito? Berikut Bunga Deposito BCA, Mandiri, BNI, dan BRI Terbaru
Advertisement

Truk Bermuatan Batu Alam Kecelakaan Tunggal di Piyungan, Sopir Meninggal di Tempat
Advertisement

Jembatan Kaca Seruni Point Perkuat Daya Tarik Wisata di Kawasan Bromo
Advertisement
Berita Populer
- Hari Ini Harga Emas Antam Turun Tipis, Jadi RpRp1.956.000
- Rocketindo: Lebih dari Sekadar Marketing Agency, Penyedia Layanan Omni Channel yang Mendorong Kesuksesan Brand di Indonesia
- Tak Ingin Ada Diskriminasi Usia dalam Rekrutmen Tenaga Kerja, Menaker Bakal Sisir Aturan Batasan Usia
- Pemerintah Pusat Siapkan Inpres Infrastruktur untuk Bantu Daerah
- Setoran Dividen BUMN untuk APBN Dialihkan ke Danantara, Kementerian Keuangan Putar Otak
- Harga Emas Antam, UBS, dan Galeri24 Kompak Turun Hari Ini 9 Mei 2025
- Harga Pangan Hari Ini 9 Mei 2025: Daging Ayam dan Cabai Naik
Advertisement