Advertisement
Pemilu Dongkrak Industri Kertas hingga Tumbuh 4,52%
![Pemilu Dongkrak Industri Kertas hingga Tumbuh 4,52%](https://img.harianjogja.com/posts/2024/02/11/1164545/pemilu-ilustrasi-freepik3.jpg)
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Menteri Perindustrian (Menperin), Agus Gumiwang Kartasasmita, mengatakan industri kertas tumbuh 4,52% sepanjang 2023. Agus percaya Pemilu 2024 berkontribusi pada pertumbuhan ini
"Pertumbuhan industri kertas dan barang dari kertas, percetakan, dan reproduksi media rekaman yang mencapai 4,52% dipengaruhi oleh kenaikan permintaan percetakan menjelang pemilu 2024," kata Agus dalam keterangan resminya, dikutip Minggu (11/2/2024).
Advertisement
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) laju pertumbuhan industri kertas melesat dari periode 2022 yang tumbuh 3,73%. Namun, secara kuartalan persentasenya turun dari 5,49% senilai Rp21,68 triliun pada kuartal III/2023. Optimistis pengusaha industri kertas dalam enam bulan ke depan pun tinggi. Indeks Kepercayaan Industri (IKI) industri kertas dan barang dari kertas sebesar 81,1%.
Baca Juga
BUMN PT Kertas Kraft Aceh Dibubarkan, Ternyata Tempat Kerja Pertama Presiden Jokowi
Nasib Karyawan 7 BUMN yang Dibubarkan, Pemerintah: Prioritas Penjualan Aset untuk Hak Pegawai
123 Warga Keracunan Usai Hirup Gas Pabrik Kertas Pindo Deli II di Karawang
Sebelumnya, pertumbuhan kinerja industri kertas sempat melambat pada kuartal IV/2022, setelah mencetak rekor pertumbuhan tertinggi pascapandemi sebesar 6,58% pada kuartal III/2023. Ketua Umum Asosiasi Pulp dan Kertas Indonesia (APKI), Liana Bratasida, mengatakan Pemilu 2024 menjadi peluang untuk meningkatkan produktivitas dan perbaikan keuangan emiten industri kertas secara langsung. Dalam menghadapi Pemilu 2024, industri telah memperhitungkan potensi peningkatan permintaan kertas, khususnya terkait dengan pesanan kampanye, promosi, dan kebutuhan administratif.
Liana memproyeksi pertumbuhan permintaan kertas selama Pemilu 2024 dapat meningkat, didorong oleh kebutuhan material kampanye dan pemenangan. Bahkan, dia melihat permintaan kertas pada Pemilu 2024 akan lebih tinggi dibandingkan Pemilu 2019. "Aktivitas kampanye yang meningkat ini diharapkan menjadi pendorong utama pertumbuhan ini, menjadikan tahun politik sebagai peluang bagi industri kertas," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
- Ribuan Orang di Pasar Jongke Berebut Foto dan Bingkisan Presiden Jokowi
- Gibran Minta Teguh Prakosa Berjejaring dengan Pemerintah Pusat dan Pengusaha
- Tepergok Curi Ponsel Marbot Masjib, Pemuda Karangmalang Sragen Ditangkap Warga
- Kemenag Serahkan SK Izin Operasional YBM BRILiaN Sebagai LAZ Skala Nasional
Berita Pilihan
- Kenaikan Tarif PPN 12 Persen, DPR Tunggu Keputusan Presiden Terpilih Prabowo Subianto
- Bukan Aoka, BPOM Perintahkan Roti Okko Ditarik dari Pasaran, Berikut Penjelasannya
- Gapmmi Belum Bisa Pastikan Kebenaran Kasus Roti Aoka
- BPBD DIY Bikin Program Hotel Tangguh Bencana, PHRI: Sudah Beberapa Kali Disimulasikan
- Harga Emas Antam Hari Ini Jumat (19/7), Turun Rp8.000 per Gram
Advertisement
![alt](https://img.harianjogja.com/posts/2024/07/27/1182749/bus-sekolah.jpg)
Bukan September, Bus Sekolah di Bantul Dipastikan Mengaspal Mulai 17 Agustus 2024
Advertisement
![alt](https://img.harianjogja.com/posts/2024/07/24/1182437/taman-ablekambang.jpg)
Taman Balekambang Solo Resmi Dibuka Kamis 25 Juli 2024, Segini Tarif Masuk dan Jam Operasionalnya
Advertisement
Berita Populer
- Bantah Ada BBM Baru, Begini Penjelasan Luhut
- Bank BPD DIY Luncurkan QRIS Dinamis, Pengguna Tak Perlu Masukkan Nominal Pembayaran
- Ini Lima Negara Pemasok Utang Terbesar untuk Indonesia
- Pj Gubernur Jateng Dampingi Presiden Jokowi Lepas Ekspor 16 Ribu Pasang Sepatu Ke Amerika
- Indonesia Berada di Urutan Empat Produsen Kopi Terbesar di Dunia
- Kolaborasi Telin dan MEF Percepat Transformasi Digital di Indonesia
- Tingkatkan Peran Koperasi, Dinkop UKM DIY Gelar Simposium Nasional
Advertisement
Advertisement