Advertisement
Luhut Ingin Bangun Bali Jadi Family Office dan Markas Bebas Pajak untuk Taipan Dunia

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Pandjaitan ingin membangun family office atau perusahaan yang memanajemen kekayaan setidaknya satu keluarga atau individu yang sangat kaya di Bali. Jika Bali dapat menjadi markas para konglomerat dunia, kekayaan mereka dapat disimpan di Indonesia tanpa dikenai pajak.
Menurut Lugut, praktik family office sudah banyak tersebar di negara-negara Asia lain. Oleh sebab itu, dia ingin mereplikasinya di Indonesia.
"Jadi family office itu, nanti banyak orang-orang kaya di dunia itu melihat Bali menjadi alternatif untuk mereka naruh duitnya di Indonesia, seperti di Singapore, di Hong Kong, juga di Abu Dhabi, tapi jangan dipajakin," jelas Luhut di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (5/6/2024). Meski tidak dikenai pajak, dia menjelaskan yang terpenting banyak kurs asing yang akan tersimpan di Indonesia. Dengan demikian, lanjutnya, cadangan devisa Indonesia semakin kuat.
Advertisement
Luhut mengklaim, di Singapura ada sekitar 1.500 family office yang simpan US$1,6 triliun. Oleh sebab itu, Luhut menargetkan akan ratusan miliar dolar di family office Bali nantinya.
Baca Juga
Jokowi Beri Izin Ormas Keagamaan Kelola Tambang, Luhut: Biar Tidak Mengandalkan Sumbangan
Menko Luhut Sebut Tesla Tunda Masuk Indonesia karena Oversuplai EV dari China
Tiba di Bali, Elon Musk Disambut Luhut
"Saya lapor Bapak Presiden, 'Pak kita dapat duit, republik dapat duit, dia [keluarga kaya] taruh duitnya di sini, seratus miliar [dolar] dua ratus miliar [dolar] secara bertahap, itu saya kira bagus'," katanya.
Purnawirawan perwira TNI ini mengaku sudah berbicara dengan para konglomerat dari luar negeri yang berminat menaruh duitnya di Indonesia lewat family office. Meski demikian, mereka meminta ada hukum yang mengatur terkait praktik family office tersebut. Luhut pun berharap DPR bisa mendukung rencananya tersebut. Bahkan, dia sudah berbicara dengan enam konsultan untuk finalisasi rencana bangun family office di Bali.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Mengenal Hunian Dekat Pusat Transportasi Bernama TOD yang Kini Didorong Tumbuh oleh Pemerintah
- PLN UP3 Yogyakarta Mencatat Ada Penambahan Lima SPKLU Tahun Ini, Berikut Lokasinya
- 10 KA Jarak Jauh Berhenti di Jatinegara pada 15 Juni 2025
- Direksi dan Komisaris Pertamina Diubah, Oki Muraza Jadi Wakil Dirut
- Pertamina Catat Laba Bersih Rp49,54 Triliun pada 2024
Advertisement

1.259 Orang di Sleman di PHK, Dinas Siapkan Program Taksi Pekerja Hingga Pelatihan
Advertisement

Destinasi Wisata Puncak Sosok Bantul Kini Dilengkapi Balkon KAI
Advertisement
Berita Populer
- Tingkatkan Layanan B2B, Epson Hadirkan Konsep Baru Solution Center di Berbagai Kota
- Geopolitik Timur Tengah Memanas, IHSG Ditutup Melemah Sore Ini
- Mengenal Hunian Dekat Pusat Transportasi Bernama TOD yang Kini Didorong Tumbuh oleh Pemerintah
- Harga Emas Antam di Pegadaian Hari Ini 17 Juni 2025 Naik, 1 Gram Dibandrol Rp2,024 Juta
- BPR Berguguran, Per Maret 2025 Tercatat Ada 1.345 Bank Perkreditan Rakyat
- Dampak Perjanjian IUAE-CEPA, Ekspor DIY ke Timur Tengah Naik 20%
- 99,18% Penduduk Terdaftar JKN, Pemda DIY Perkuat Komitmen Pertahankan UHC
Advertisement
Advertisement