Advertisement
118 Ton Beras Merdeka Siaga Siap Didistribusikan ke 79 Titik Se-Indonesia

Advertisement
Harianjogja.com, PADANG—Beras Siaga (siap menurunkan harga) Merdeka didistribusikan oleh Perum Badan Urusan Logistik (Bulog) di 79 titik di seluruh kota di Indonesia.
Direktur Utama Perum Bulog, Bayu Krisnamurthi mengatakan dari 79 titik itu mendapatkan kuota distribusi sebanyak 1,5 ton beras atau totalnya mencapai 118 ton lebih.
Advertisement
Dia menjelaskan beras yang didistribusikan untuk Siaga Merdeka itu merupakan beras SPHP (stabilisasi pasokan dan harga pangan) dengan harga Rp11.300 per kilogram.
Hal ini lantaran aksi Beras Siaga Merdeka itu juga merupakan upaya pemerintah mengamankan harga pangan di Indonesia. Bayu menyampaikan Beras Siaga Merdeka yang diinisiasi Perum Bulog ini juga merupakan sebagai bentuk memperingati HUT ke-79 RI.
Makanya jumlah titik distribusi Beras Siaga Merdeka itu di 79 titik kota di seluruh Indonesia. "Sebagai bentuk rasa syukur atas kemerdekaan dan mengenang perjuangan para pahlawan bangsa. Kami dari Perum Bulog menginisiasi Beras Siaga Merdeka itu dengan harapan apa yang kami lakukan ini sebagai bentuk mengantarkan kebaikan untuk bangsa yang dapat dimanfaatkan oleh masyarakat di seluruh Indonesia," ucapnya.
BACA JUGA: Disperindag DIY Prediksi Harga Naik hingga Akhir Tahun
Sementara itu, dalam memperingati HUT ke-79 RI ini, Beras Siaga Merdeka bisa dibeli di 4 titik yang berada di wilayah Kota Padang, yakni di Cendana Mata Air, di bawah Jembatan Siti Nurbaya, RPK Modern Kuranji, dan di RPK Dua Saudara yang berada di Jalan Gantung.
Selain di empat titik itu, masyarakat juga bisa membeli beras SPHP di setiap gudang Bulog yang ada di masing-masing daerah di Sumbar, serta juga bisa dibeli Rumah Pangan Kita (RPK) serta di sejumlah ritel.
Untuk itu, Perum Bulog berharap agar beras yang didistribusikan mulai 17 Agustus ini, bisa diserap dengan baik oleh masyarakat, karena kualitas beras SPHP sudah sangat baik.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Pemerintah Bakal Bangun Rumah Subsidi untuk Nakes, Guru, Nelayan, dan Wartawan
- Bendahara Negara Yakin Lebaran Berdampak ke Pertumbuhan Ekonomi
- Juli, 70.000 Koperasi Desa Merah Putih Terbentuk
- TIPS KELOLA UANG: Jurus Atur THR untuk Keuangan yang Sehat
- Zulhas Jamin Harga-Harga Normal Sepekan Setelah Lebaran
Advertisement

Lebaran 2025, Ada 1.321 Warga Binaan Permasyarakatan DIY Terima Remisi Hari Raya Idulfitri, 10 Orang Langsung Bebas
Advertisement

Taman Wisata Candi Siapkan Atraksi Menarik Selama Liburan Lebaran 2025, Catat Tanggalnya
Advertisement
Berita Populer
- Erick Thohir Ungkapkan Alasan Fahri Hamzah dkk Jabat Komisaris di Bank BUMN
- Harga Pangan Terkendali Selama Libur Lebaran
- Zulhas Jamin Harga-Harga Normal Sepekan Setelah Lebaran
- 157.231 Penumpang Masih Lakukan Perjalanan di Hari H Idulfitri
- TIPS KELOLA UANG: Jurus Atur THR untuk Keuangan yang Sehat
- Juli, 70.000 Koperasi Desa Merah Putih Terbentuk
- Bendahara Negara Yakin Lebaran Berdampak ke Pertumbuhan Ekonomi
Advertisement
Advertisement