Advertisement
BEI Ungkap Ada 9 Perusahaan Beraset Jumbo Lakukan IPO
![BEI Ungkap Ada 9 Perusahaan Beraset Jumbo Lakukan IPO](https://img.harianjogja.com/posts/2025/02/15/1204244/saham.jpg)
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—PT Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat terdapat 19 perusahaan beraset skala besar berada dalam antrean (pipeline) akan melangsungkan Initial Public Offering (IPO) di pasar modal Indonesia.
Sebanyak 19 perusahaan itu masuk kategori beraset skala besar dengan aset di atas Rp250 miliar, merujuk pada Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK) Nomor 53/POJK.04/2017.
Advertisement
Direktur Penilaian Perusahaan BEI I Gede Nyoman Yetna di Jakarta, Sabtu, menjelaskan secara total terdapat 20 perusahaan dalam antrean akan melangsungkan IPO di pasar modal Indonesia.
Dalam antrean itu, sebanyak 19 perusahaan beraset skala besar dan satu perusahaan beraset skala menengah antara Rp50 miliar sampai Rp250 miliar.
Dari sisi sektor, dalam antrean IPO terdapat sebanyak enam perusahaan sektor barang konsumen primer, empat perusahaan sektor industri, dan tiga perusahaan sektor energi.
Kemudian, tiga perusahaan sektor kesehatan, dua perusahaan sektor barang baku, satu perusahaan sektor keuangan, dan satu perusahaan sektor transportasi & logistik.
Sampai 14 Februari 2025, telah tercatat delapan perusahaan yang melangsungkan IPO di pasar modal Indonesia, dengan dana dihimpun mencapai Rp3,70 triliun.
Dalam periode sama, telah diterbitkan sebanyak 13 emisi dari 11 penerbit Efek Bersifat Utang dan Sukuk (EBUS) dengan dana yang dihimpun senilai Rp15,3 triliun.
Sampai periode tersebut, terdapat 15 emisi dari 12 penerbit EBUS yang sedang berada dalam antrean (pipeline) untuk menerbitkan emisi EBUS. Sementara itu, untuk aksi right issue, per 14 Februari 2025, telah terdapat dua perusahaan yang telah melakukan aksi rights issue dengan total nilai Rp470 miliar.
Dalam antrian, terdapat sebanyak tujuh perusahaan yang akan melangsungkan aksi rights issue di pasar modal Indonesia, yang terdiri dari tiga perusahaan sektor barang baku, dua perusahaan sektor energi, serta dua perusahaan sektor kesehatan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Aturan Penggunaan Biodiesel B50 Disiapkan, Pemerintah Segera Uji Coba Produk
- Bayar Sendiri Iuran JKN, Ini Cara Daftar BPJS Kesehatan Mandiri
- Program Satu Juta Rumah Bisa Jadi Peluang Gen Z untuk Punya Hunian
- Program 3 Juta Rumah, Menteri BUMN Minta Bank Swasta Buka Program KPR
- Mengenal Fungsi Coretax dan Cara Mengaksesnya
Advertisement
![alt](https://img.harianjogja.com/posts/2025/02/15/1204289/pss-sleman-ke-blitar.jpg)
Berangkat ke Blitar untuk Melawan Arema FC, Skuat PSS Sleman Diantar Suporter
Advertisement
![alt](https://img.harianjogja.com/posts/2025/02/12/1203973/andong-patalan-bantul.jpg)
Pemerintah Kalurahan Patalan Bantul Sediakan Wisata Naik Andong Keliling Perdesaan
Advertisement
Berita Populer
- Rayakan Valentine's Day dengan Tertawa Bersama, Hotel Ramada Jogja Hadirkan Kelik Pelipur Lara
- BEI Ungkap Ada 9 Perusahaan Beraset Jumbo Lakukan IPO
- 587 Pinjol dan 209 Investasi Ilegal Diblokir di Awal 2025
- Peminat Konversi Motor Konvensional ke Listrik Mencapai Ribuan di 2024
- Biofarmakologi Laut Didorong untuk Industri Farmasi, Kosmetik dan Pangan
- Aturan Penggunaan Biodiesel B50 Disiapkan, Pemerintah Segera Uji Coba Produk
Advertisement
Advertisement