Advertisement
H-7 Pemilu, Rupiah Aman
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA--Kondisi rupiah seminggu sebelum pelaksanaan Pemilu 2019 masih terbilang aman. Hal tersebut dicatatkan oleh Bank Indonesia bahwa pergerakan rupiah akan tetap stabil dan terkendali.
Kepala Departemen Pengelolaan Moneter Bank Indonesia (BI) Nanang Hendarsah melihat respons pasar cukup positif sejauh ini.
Advertisement
"Indonesia sudah sejak lama melalui beberapa kali periode Pemilu yang demokratis dan selalu direspons positif oleh pasar dengan rupiah tetap terjaga stabil," papar Nanang, Senin malam (8/4/2019).
Sejauh ini, BI sangat berkomitmen untuk menjaga stabilitas rupiah dengan berada di pasar surat utang, spot valas secara terukur, serta melakukan lelang DNDF (Domestic Non Deliberable Forward). BI membuka lelang DNDF pukul 08.30 WIB sampai 08.45 WIB dengan kurs fixed rate setiap harinya.
Pada pukul 09.03 WIB, Selasa (09/04/2019), rupiah menguat 16,5 poin atau 0,12% ke level Rp14.150 per dolar AS.
Kepala Ekonom Trimegah Securities Fakhrul Fulvian menuturkan Pemilu memang membuat pasar wait and see. Namun, dia menilai yang cukup fundamental terhadap pergerakan rupiah ke depan adalah harga minyak melihat harga minyak yang sudah naik lumayan banyak.
"Faktor minyak mempengaruhi fundamental," tegas Fakhrul. Jika harga minyak untuk jenis brent menyentuh kisaran US$75 per barel, dia melihat ekspektasi pasar dapat bergerak. Salah satu downside risk yang patut diperhatikan adalah ekspektasi defisit transaksi berjalan.
"Itu yang harus kita waspadai dengan naiknya harga minyak," papar Fakhrul.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
- 10 Ucapan Hari Kartini 2024 yang Penuh Makna dan Menebarkan Inspirasi
- BRI Bantu Usaha Kue Kering di Sidoarjo Berkembang Kian Pesat saat Lebaran
- Relawan Yuni-Dedy 2015 Kumpul Lagi di Kedawung Sragen, Persiapan Jelang Pilkada
- Gara-gara Tabung Gas Bocor, Tiga Rumah di Jatiyoso Karanganyar Hangus Terbakar
Berita Pilihan
- Kadin DIY: Pelemahan Rupiah Dongkrak Ekspor Bagi yang Bahan Bakunya Lokal
- Pakar UGM Sebut Anjloknya Rupiah karena Faktor Global
- Menparekraf: Pulau Bali Belum Overtourism tapi Bali Selatan Terlihat Padat
- Satgas Pemberantasan Keuangan Ilegal Blokir 585 Situs Pinjol Ilegal
- Melemahnya Rupiah Tidak Lantas Mendorong Naiknya Kunjungan Wisman ke DIY
Advertisement
Tingkatkan Daya Saing, Pemkot Jogja Dorong Sertifikasi dan Legalitas Produk UMKM
Advertisement
Kota Isfahan Bukan Hanya Pusat Nuklir Iran tetapi juga Situs Warisan Budaya Dunia
Advertisement
Berita Populer
- Usai Libur Lebaran, Harga Cabai, Daging, Bawang Merah dan Gula Kompak Naik
- INNSiDE Yogyakarta Umumkan Pemenang Grand Prize Bu Iin
- Antisipasi Perang Iran Israel, Program Gas Murah Bakal Dilanjutkan
- PT KAI Sebut KA Joglosemarkerto Jadi Favorit saat Libur Lebaran
- Nilai Tukar Rupiah Remuk, Ini Langkah Menteri Keuangan Sri Mulyani Selamatkan Ekonomi
- Menparekraf: Pulau Bali Belum Overtourism tapi Bali Selatan Terlihat Padat
- Mark Zuckerberg Jadi Orang Terkaya Ke-3 di Dunia, Kalahkan Elon Musk
Advertisement
Advertisement