Advertisement
Kapan Stasiun Kedundang Mulai Dibangun?

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—PT KAI Daerah Operasi (Daop) 6 masih menunggu keputusan Pusat untuk menindaklanjuti pembangunan jalur kereta api dari Stasiun Kedundang ke YIA.
“Pembangunan KA Bandara Kementerian Perhubungan melalui Dirjen Perkeretaapian. Intinya kami menyambut baik. Ya secepatnya nanti mulai pengerjaan fisik setelah selesai perizinan,” ucap Kepala Humas PT KAI Daop 6 Eko Budiyanto.
Advertisement
Meski begitu Eko belum dapat mengungkapkan tanggal pasti target pembangunan tersebut. Ia mengatakan dengan selesainya jalur Stasiun Kedundang nantinya, akan semakin mempermudah akses penumpang di YIA.
“Kedundang sama dengan Wojo sudah dibongkar dulu, hanya stasiun mati belum lama, kalau nanti bisa untuk menjadi stasiun bandara sangat bagus. Wojo hidup Kedundang hidup, Wates tambah bagus,” ucapnya.
Ia mengatakan meski saat ini okupansi KA Bandara baru mencapai 40%, tetapi ia optimistis setelah operasi ful YIA dan infrastruktur penunjang seperti jalur Stasiun Kedundang akan semakin banyak penumpang.
“Jalur selesai betul-betul YIA terakses berbagai moda bis maupun kereta api. Menyambut baik, masyarakat bisa melihat hal yang positif perkembangan DIY. Saat ini penumpamg KA Bandara juga semakin banyak, dan penumpang yang benar-benar mau atau dari bandara, tidak hanya mencoba,” katanya.
Salah satu penumpang yang ada di Stasiun Tugu yang akan menuju Stasiun Wojo untuk ke Bandara YIA, Bondan Adi Nugroho memilih moda transportasi KA Bandara ini karena lebih cepat dan mudah, meski masih perlu ditunjang transportasi lain untuk menuju YIA.
“Lebih mudah cepat dengan KA Bandara ini pastinya. Harapannya semakin mudah fasilitas-fasilitas semakin mendukung, untuk menuju bandara,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Ungkap Kecurangan Beras Oplosan, Menteri Pertanian Tak Gentar Meski Ada Intimidasi
- Menteri PKP Pastikan Aturan Penyaluran KUR Perumahan Rampung Bulan Ini
- Penerbangan Susi Air Jogja-Bandung Bakal Dibanderol Rp1,75 Juta
- Sri Mulyani Ungkap Saldo Akhir APBN 2024 Sebesar Rp457,5 Triliun
- Harga BBM Non Subsidi di Jogja Naik per Juli 2025, Pertamax Kini Rp12.500 per Liter
Advertisement

Jadwal KRL Solo Jogja Hari Ini, Senin (7/7/2025), Naik dari Stasiun Palur, Jebres, Purwosari dan Solo Balapan
Advertisement

Jalur Hiking Merapi di Argobelah Klaten Kian Beragam dengan Panorama Menarik
Advertisement
Berita Populer
- Jelang Deadline Tarif Trump, Begini Tanggapan Asmindo DIY
- Harga Pangan Hari Ini, Minggu 6 Juli 2025, Beras, Cabai, Minyak, hingga Bawang Turun
- Cek Harga Emas Hari Ini, Antam, UBS dan Galeri24
- Harga Bahan Pangan Hari Ini Minggu 6 Juni 2025: Cabai Rawit Merah Rp51 Ribu
- Produksi Kopi Indonesia Masuk Jajaran Lima Besar Dunia
- Insentfif Motor Listrik Banyak Ditunggu Konsumen
- QHOMEMART Launching Toko Material
Advertisement
Advertisement