Advertisement
Penyaluran Kredit Perlu Didorong

Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN—Sektor pariwisata dipandang sebagai sektor potensial untuk mendongkrak ekonomi DIY. Penyaluran kredit untuk sektor tersebut harus ditingkatkan lagi.
Kepala Otoritas Jasa Keuangan (OJK) DIY Untung Nugroho memaparkan OJK pun melihat potensi tersebut. OJK pun mendorong industri jasa keuangan untuk memberikan porsi lebih besar dalam penyaluran kredit bagi pelaku usaha di sektor wisaya. "Mekanisme kerja OJK sebagai pengawas. Setiap awal tahun kami minta setiap industri jasa keuangan membaut rencana bisnis. Di situlah kami dorong agar pelaku usaha mengalokasikan dana untuk kredit pariwisata," kata dia, Selasa (25/6).
Advertisement
Untung mengungkapkan OJK bisa mendorong industri jasa keuangan, tetapi tidak berhak untuk memaksa. Menurutnya, penyaluran kredit untuk sektor pariwisata mulai meningkat meskipun tidak banyak. Penyaluran kredit masih didominasi sektor perdagangan dan konsumtif. "Memang masih ada kekhawatiran pelunasan yang tidak lancar jika disalurkan ke pelaku usaha kecil di sektor pariwisata," kata dia.
Hal senada diungkapkan Ketua Dewan Komisioner OJK Wimboh Santoso. Menurutnya, sektor pariwisata merupakan sektor prioritas di DIY. Dengan adanya kawasan khusus pariwisata, hal itu akan memicu dan mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat meskipun sektor lain seperti kerajinan tidak bisa diabaikan.
"Tantangan di daerah adalah pertumbuhannya tidak bisa didiamkan tumbuh secara organik. Harus difasilitasi. OJK jiga bersinergi dengan Bank Indonesia, kementerian, dan pihak terkait untuk ikut serta mendorong perkembangan ekonomi Indonesia," papar dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Harga Pangan Hari Ini, Rabu 9 Juli 2025, Beras, Cabai, Minyak, hingga Bawang Turun
- Bagaimana Tugas Kementerian BUMN Setelah Danantara Beroperasi, Begini Penjelasan Erick Thohir
- OJK: Investasi Dana Pensiaun Sukarela Capai Rp378,67 Triliun hingga Akhir Mei 2025, Tumbuh 5,36 Persen
- Paruh Pertama 2025 Jumlah Penumpang Kereta Api Mencapai 240,9 Juta
- Ungkap Kecurangan Beras Oplosan, Menteri Pertanian Tak Gentar Meski Ada Intimidasi
Advertisement

Mafia Tanah Kas Desa, Penanggung Jawab Tambang Tanah Uruk Tol Jogja-Solo Dituntut 5 Tahun Penjara
Advertisement

Begini Cara Masuk Gratis ke Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko Khusus Bulan Juli 2025
Advertisement
Berita Populer
- Rencana Pemkot Jogja Batasi Bus Masuk Malioboro, Begini Respons Pengelola Hotel
- Tingkatkan Kenyamanan dan Pengalaman Pelanggan Smartfren Luncurkan Sarah Asisten Virtual AI Siap Layani Pelanggan
- Warga Muslim Dunia Habiskan 2,43 Triliun Dolar AS untuk Belanja Produk Halal
- OJK: Investasi Dana Pensiaun Sukarela Capai Rp378,67 Triliun hingga Akhir Mei 2025, Tumbuh 5,36 Persen
- Bagaimana Tugas Kementerian BUMN Setelah Danantara Beroperasi, Begini Penjelasan Erick Thohir
- PLN Untuk Rakyat, Wamen BUMN Apresiasi Keandalan Listrik dan Layanan SPKLU di Yogyakarta
- Praktis! Ini Cara Tarik Tunai di ATM Tanpa Kartu Bank BPD DIY
Advertisement
Advertisement