Advertisement
Tiket Kereta Tarif Reduksi Bisa Dibeli via KAI Access

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Untuk memudahkan penumpang yang berhak mendapatkan tiket kereta api dengan tarif reduksi, PT Kereta Api Indonesia (Persero) meluncurkan fitur baru pada KAI Access. Pelayanan tiket dengan tarif yang lebih murah ini dapat dilakukan via aplikasi KAI Access untuk perjalanan mulai 1 September 2019.
"Layanan ini kami berikan untuk memudahkan para calon penumpang yang ingin mendapatkan tiket dengan tarif reduksi," ujar Direktur Utama KAI, Edi Sukmoro, seperti dalam rilis yang diterima Harian Jogja, Minggu (1/9).
Advertisement
Edi menambahkan, melalui layanan ini penumpang seperti lansia, TNI/Polri, veteran, dan wartawan tidak perlu repot-repot antre di loket untuk membeli tiket dengan tarif reduksi. "Pada saat hari keberangkatan, pastikan Anda menunjukkan bukti identitas asli sesuai dengan hak reduksi Anda kepada petugas boarding," ujar dia.
VP Public Relations KAI, Edy Kuswoyo, menekankan bahwa tidak benar informasi yang beredar terkait dengan pembatasan waktu registrasi tarif reduksi. Registrasi tarif reduksi dapat dilakukan kapan saja sesuai dengan jam operasional masing-masing stasiun. "Penumpang tidak perlu terburu-buru melakukan registrasi, karena KAI tidak menerapkan batas waktu untuk registrasi tarif reduksi. Kami harap masyarakat waspada akan informasi yang mengatasnamakan KAI," ujar Edy.
Fitur pembelian tiket dengan tarif reduksi di KAI Access ini melanjutkan inovasi yang sebelumnya telah diluncurkan seperti e-boarding pass, pembatalan tiket, perubahan jadwal, serta pembelian tiket KA lokal. "Berbagai inovasi terus KAI berikan sebagai bentuk peningkatan pelayanan kepada para pelanggan. Cukup buka aplikasi KAI Access dan nikmati seluruh kemudahannya," kata Edy.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Pemerintah Telah Gelontorkan Dana Bansos Rp43,6 Triliun, Terserap 12,1 Persen
- 6 Mata Uang Ini Gilas Dolar AS
- Tiga Alasan Bank Indonesia Menurunkan Suku Bunga Saat Ini Jadi 5,5 Persen
- Presiden Prabowo Sebut Jatah Impor BBM 40 Miliar Dolar AS Bisa Digunakan untuk Pendidikan dan Kesehatan
- Bank Indonesia Pangkas Suku Bunga Acuan Menjadi 5,5 Persen
Advertisement

Maxride Bajaj Mengaspal di Jogja, Moda Transportasi Unik yang Jadi Pilihan Penumpang Saat Hujan
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Ekonom UKDW Berharap Penurunan Suku Bunga BI Diikuti Suku Bunga Bank
- Apindo DIY Berharap Enam Paket Insentif Ekonomi dari Pemerintah Benar-benar Diwujudkan
- Harga Emas di Pegadaian Hari Ini 26 Mei 2025 Stabil
- Menilik Kontribusi Biofuel Kurangi Emisi Karbon
- Bioetanol Jadi Solusi Bahan Bakar Masa Depan Kendaraan
Advertisement