Advertisement
Pendapatan & Perubahan Harga Pengaruhi Tingkat Konsumsi

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Kondisi ekonomi konsumen rumah tangga di DIY selama triwulan III/2019 berada pada taraf optimistis atau lebih baik. Hal ini terlihat dari nilai Indeks Tendensi Konsumen (ITK) pada triwulan III/2019 yang mencapai 103,47.
Kepala Bidang Neraca Wilayah dan Analisis Statistik, Badan Pusat Statistik (BPS) DIY, Mainil Asni mengatakan secara level, tingkat optimistis konsumen selama triwulan III/2019 sedikit menurun jika dibandingkan dengan triwulan II/2019 dengan ITK sebesar 127,30. “Optimistis konsumen selama triwulan berjalan didorong oleh dua indeks penyusun, yakni indeks pendapatan kini dan pengaruh perubahan harga terhadap konsumsi. Kedua indeks berada pada level optimistis. Sementara, indeks volume konsumsi barang dan jasa berada pada taraf pesimis [ITK<100],” katanya, Selasa (5/11).
Advertisement
Indeks pendapatan kini merepresentasikan perkembangan jumlah pendapatan yang diterima oleh rumah tangga selama triwulan berjalan dibandingkan dengan triwulan sebelumnya. Nilai indeks pendapatan kini selama triwulan III/2019 tercatat optimistis pada level 104,51. Nilai indeks ini memberi gambaran bahwa jumlah rumah tangga yang menyatakan nilai nominal pendapatan mereka meningkat secara proporsional sedikit lebih banyak dibandingkan dengan rumah tangga yang menyatakan pendapatan mereka menurun.
Nilai ITK DIY pada triwulan IV/2019 atau ITK mendatang diperkirakan akan berada pada level 108,03. Angka ITK ini berada dalam taraf optimis (ITK>100). “Secara umum, angka ITK mendatang yang optimistis ini menggambarkan perkiraan kondisi ekonomi konsumen selama satu triwulan mendatang yang akan lebih meningkat dibandingkan dengan triwulan-III 2019. Peningkatan ini terkait dengan aktivitas konsumsi yang meningkat bersamaan dengan momentum perayaan Natal dan liburan akhir tahun,” katanya.
Optimistis konsumen selama triwulan IV/2019 akan dipengaruhi oleh pendapatan rumah tangga mendatang. Indeks ini diperkirakan optimistis pada level 113,13. Proporsi rumah tangga yang menyatakan pendapatan yang akan diterima meningkat lebih besar dibandingkan proporsi rumah tangga yang menyatakan pendapatannya akan menurun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Ada 243 Titik Rawan Perjalanan Kereta Api, PT KAI Gelar Inspeksi Hadapi Libur Akhir Tahun
- Harga Gula di Dalam Negeri Mahal, Ini Penyebabnya
- TikTok Shop Kembali ke Indonesia Gandeng E-Commerce, Ini Reaksi Kemenkop
- Jokowi Buka Opsi Perpanjangan Kontrak Freeport 20 Tahun, Ini Syaratnya
- Lonjakan Harga Bahan Pokok Tak Terkendali
Advertisement
Advertisement

Cari Tempat Seru untuk Berkemah? Ini Rekomendasi Spot Camping di Gunungkidul
Advertisement
Berita Populer
- Tren Ekonomi Digital 2024: E-commerce Masih Merajai, 64 Persen Masyarakat Bayar Nontunai
- Kadin Indonesia Pilih Sikap Netral pada Pemilu 2024
- Otorita IKN Klaim Investor Korea Tertarik Bangun PLTN
- Pajak Digital Terkumpul Rp16,24 Triliun dari Januari hingga November 2023
- Bukan Bulan Ini, Program Bagi-Bagi Rice Cooker Ditarget Selesai Januari 2024
- Hotel Dilarang Aji Mumpung saat Liburan Akhir Tahun, Kenaikan Tarif Maksimal 15%
- Pengelola Mal: Kampanye Kondusif, Kunjungan ke Pusat Perbelanjaan Bisa Meningkat
Advertisement
Advertisement