Advertisement
Bank BPD DIY Tuntaskan Target Penyaluran Dana PEN

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—BPD DIY telah menyalurkan penempatan dana Program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) sebesar Rp1,548 Triliun di 2021.
Direktur Pemasaran BPD DIY, R. Agus Trimurjanto mengatakan BPD DIY telah dipercaya Pemerintah untuk menyalurkan dana PEN. “Realisasi PEN ini sudah kali kedua, yang pertama Rp2,2 Triliun, yang kedua sampai 19 Juli kemarin Rp1,548 Triliun,” ujar Agus, seusai pengundian Tabungan Simpeda, di Kantor BPD DIY, Rabu (28/7/2021).
Advertisement
BACA JUGA : Realisasi Penyaluran Dana PEN BPD DIY Tembus
Diketahui capain Rp1,548 Triliun tersebut telah mencapai target yang sebelumnya Rp1,5 Triliun hingga Agustus. “Pada awal memang dua kali dari yang tempatkan oleh Pemerintah, yang kedua, satu setengah kali. Kami memang melihat kondisi perkembangan pandemi juga. Disalurkan ke perorangan, kelompok kecil dan lainnya untuk permodalan,” ujar Agus.
Diketahui hingga semester satu atau Juni 2021 BPD DIY juga mencatatkan kinerja yang baik meski di masa pandemi Covid-19. Kinerja BPD DIY tetap baik, seperti capaian aset per Juni 2021 tercatat Rp17,50 Triliun. Angka tersebut secara yoy naik 22,19%. “Ini juga karena peran serta nasabah, kepercayaan nasabah,” ujarnya.
Untuk Dana Pihak Ketiga (DPK) yang terdiri dari Giro, Tabungan, Deposito juga tumbuh 25,35% (yoy), atau tercatat hingga Juni 2021 sebesar 14,107 Triliun. Agus mengatakan dari jumlah tersebut paling banyak didominasi tabungan masyarakat yang nilainya kisaran Rp7,1 Triliun. Untuk penabung Simpeda sendiri, Ia mengatakan mencapai Rp2,8 Triliun. Posisi kredit untuk Juni 2021 tahun pertahun 8,72% atau secara nominal Rp9,2 Triliun. Untuk laba saat ini Rp167 Miliar, atau tumbuh 4,67% (yoy).
Bank BPD DIY juga melakukan penyesuaian di era digital saat ini, salah satunya mobile banking. “Digital tidak bisa ditawar berkembang pesat, mengikuti perkembangan masyarakat. Selain transaksi, standar transfer, juga bisa dimanfaatkan untuk berbagai pembayaran dengan mobile banking. Bekerjasama dengan pemerintah memanfaatkan layanan digital,” ucap Agus.
BACA JUGA : Sri Mulyani: Anggaran Covid-19 & PEN Naik Jadi Rp744,7
Di tengah pandemi Covid-19 dan pemberlakuan PPKM saat ini, BPD DIY juga tetap memberikan layanan secara optimal, dengan memperhatikan protokol kesehatan. “Layanan tetap, tidak mengurangi yang dikehendaki oleh masyarakat,” ujarnya.
Pada kesempatan itu sendiri BPD DIY melakukan pengundian Regional Tabungan Simpeda Tahun 2021, hadiah utama 1 unit Logam Mulia seberat 100 gram. Hadiah I yaitu 2 unit Logam Mulia seberat 50 gram. Hadiah II 6 unit Logam Mulia seberat 25 gram, dan hadiah III 21 unit Logam Mulia seberat 10 Gram.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Popularitas Mobil LCGC Merosot, Tak Lagi Terjangkau Kelas Bawah
- Asita DIY Catat Kunjungan Wisata Saat Libur Sekolah Naik 10-15% Dibanding Tahun Lalu
- Harga Emas di Pegadaian Hari Ini Kompak Naik
- Jakarta Fair 2025 Berakhir, Transaksi Sentuh Rp7,3 Triliun
- Airlangga Sebut Tarif Impor AS 32 Persen untuk Indonesia Masih Nego
Advertisement

Sleman Panen 6,3 Hektar Lahan Pertanian Padi Organik Varietas Sembada Merah
Advertisement

Berwisata di Tengah Bediding Saat Udara Dingin, Ini Tips Agar Tetap Sehat
Advertisement
Berita Populer
- Ribuan Dapur Umum Sudah Terbentuk, Pemerintah Antisipasi Defisit Ayam dan Telur
- Harga Emas di Pegadaian Hari Ini Kompak Naik
- Nilai Tukar Rupiah terhadap Dolar AS Hari Ini, Selasa 15 Juli 2025
- Harga Pangan Hari Ini: Cabai Rawit Rp67.171/Kg, Bawang Merah Rp40.943/Kg
- Asita DIY Catat Kunjungan Wisata Saat Libur Sekolah Naik 10-15% Dibanding Tahun Lalu
- Selama Libur Sekolah 1,2 Juta Penumpang Gunakan KA Jarak Jauh di Daop 6 Yogyakarta
- Penjualan LCGC Turun Drastis hingga 50 Persen, Pakar: Akibat Regulasi dan Harga yang Semakin Tinggi
Advertisement
Advertisement