Advertisement
Enam Bulan, Penjualan Mi Indofood Tembus Rp20 Triliun

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Penjualan mi instan perusahaan Indofood CBP Sukses Makmur menembus Rp20,22 triliun selama enam bulan 2021.
Permintaan mi instan mengalami kenaikan selama pandemi. Hal tersebut bisa dilihat dari meningkatnya penjualan mi instan Indofood CBP Sukses Makmur (ICBP) dari posisi Rp15,49 triliun pada semester I/2020, naik Rp4,47 triliun atau tumbuh 30,5 persen menjadi Rp20,22 triliun pada semester I/2021.
Advertisement
Adapun produk mi instan yang dijual oleh Indofood CBP Sukses Makmur adalah Indomie, Supermi, Sarimi, Pop Mie, Sakura dan Mi Telur Cap 3 Ayam.
Perusahaan consumer goods milik Grup Salim ini juga telah menjual mi instan hingga ke Australia, Irak, Papua Nugini, Hong Kong, Timor Leste, Yordania, Arab Saudi, Amerika Serikat, Selandia Baru, Taiwan dan Negara-negara lain di Eropa, Afrika, Timur Tengah dan Asia. Namun, mayoritas penjualan masih di Indonesia.
Nilai penjualan Indofood CBP Sukses Makmur mencapai Rp28,19 triliun selama semester I/2021. Penopang utama penjualannya adalah divisi mi instan senilai Rp20,22 triliun.
Lalu disusul oleh divisi susu senilai Rp4,55 triliun, makanan ringan Rp1,64 triliun, penyedap rasa Rp1,63 triliun, minuman Rp672,21 miliar dan makanan khusus Rp494,12 miliar.
Direktur Utama dan CEO ICBP Anthoni Salim menyampaikan laba usaha perusahaan tumbuh 36 persen pada kuartal I/2021 menjadi Rp3,82 triliun dari sebelumnya Rp2,8 triliun. Marjin laba usaha naik menjadi 25,3 persen dari sebelumnya 23,3 persen.
"Dengan tidak memperhitungkan akun non-recurring dan selisih kurs, laba inti yang mencerminkan kinerja operasional naik 54 persen yoy menjadi Rp2,41 triliun dari sebelumnya Rp1,57 triliun," paparnya dalam siaran pers, Rabu (30/6/2021).
ICBP merupakan salah satu produsen konsumen bermerek dengan kegiatan usaha terdiversifikasi, seperti mi instan, dairy, makanan ringan, penyedap makanan, nutrisi dan makanan khusus, serta minuman. ICBP juga menjalankan kegiatan usaha kemasan untuk produk perusahaan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Begini Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi Triwulan II 2025 Menurut Apindo DIY
- Kementerian PKP Tegaskan Regulasi Rumah Bersubsidi Kembali ke Versi 2023
- Presiden Prabowo Subianto Dijadwalkan Bertemu Donald Trump untuk Negosiasi Tarif Impor
- Ini Profil Riza Chalid Saudagar Minyak yang Jadi Tersangka Kasus Dugaan Korupsi Pertamina
- Aturan Rumah Bersubsidi Ukuran Mini Batal Direalisasikan, Ini Daftar dan Ukuran yang Berlaku
Advertisement

10 SD Tidak Dapat Murid Baru di Gunungkidul Tak Langsung Ditutup
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Hari Ini PT KAI Daop 6 Bagi-Bagi 750 Cup Kopi Gratis di Stasiun Yogyakarta
- DIY Targetkan Pertumbuhan Ekonomi hingga 5,9 Persen untuk 2026
- Kementerian PKP Tegaskan Regulasi Rumah Bersubsidi Kembali ke Versi 2023
- Cari Smart TV untuk Streaming Netflix dan YouTube? Intip Rekomendasinya dari Polytron!
- Begini Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi Triwulan II 2025 Menurut Apindo DIY
- Staf Ahli Bidang Teknologi Informasi Tinjau Kantah Virtual Kota Tangerang: Benar-benar Digital Twin
- Rute Penerbangan Yogyakarta-Karimunjawa Dibuka, GIPI Dorong Pemda DIY Ciptakan Pasar
Advertisement
Advertisement