Advertisement
MUBENG TIDAR: Dari Sampah, Bougenville Tingkatkan Kesejahteraan Warga

Advertisement
Harianjogja.com, MAGELANG-Berawal dari mengelola sampah warga, Bank Sampah Bougenville tidak hanya menjadikan lingkungan Kelurahan Jurangombo Utara menjadi bersih dan rapi. Bank sampah ini bahkan bisa menjadi tempat menabung bagi warga, hingga meminjam uang dan membayarnya menggunakan sampah.
Koordinator Bank Sampah Bougenville, Enti Sri Hardani mengatakan bank sampah yang mulai mengelola sampah sejak 2015 itu kini punya 104 anggota dari beberapa RW di Kelurahan Jurangombo Utara. "Setiap hari kami membuka pelayanan, warga bisa kapanpun datang untuk menyerahkan sampahnya," kata Enti ditemui di rumahnya RT 3 RW 7 Kelurahan Jurangombo Utara yang sekaligus lokasi Bank Sampah Bougenville, Kamis (25/11/2021).
Advertisement
Macam-macam sampah yang diterima Bank Sampah Bougenville seperti plastik, kertas bahkan sisa sayuran dan kulit buah-buahan. Setiap sampah tersebut dihargai berbeda-beda, misalnya kantung plastik Rp800 per kg, botol plastik Rp1.000 per kg dan kardus Rp2.000 per kg.
Dalam sehari, sampah yang terkumpul mencapai 25 kg hingga 30 kg per hari. Sampah tersebut kemudian dipilah mana yang masih bisa dididaur ulang. Residu sampah yang tidak terolah disetor ke Bank Sampah Induk (BSI) di lembah Tidar Lestari.
Sampah yang bisa didaur ulang itu diolah menjadi aneka kerajinan tangan yang bermanfaat, seperti tas, kursi, vas bunga, piring hingga menjadi lukisan pajangan dinding. Sampah organik diolah menjadi pupuk tanaman. Beragam produk daur ulang ini dijual sehingga memberikan pendapatan pada kelompok tersebut.
Baca juga: MUBENG TIDAR: Geliat Wisata di Puncak Paku Tanah Jawa
Dari pengelolaan sampah ini, Bank Sampah Bougenville berhasil menambah unit usaha berupa warung kelontong. Dari warung yang semula modalnya hanya ratusan ribu, kini asetnya telah mencapai Rp30 juta. Warung tersebut juga sudah bisa memberikan modal pada usaha angkringan dan catering yang dijalankan anggotanya.
"Kami juga melayani menabung sampah, yang hasilnya diambil nanti setelah terkumpul banyak. Ada pula utang bayar sampah, yaitu warga meminjam uang di bank sampah, nanti mengangsurnya dari setoran sampah mereka. Jadi, selain menjadikan lingkungan menjadi lebih bersih, Bank Sampah Bougenville juga bisa meningkatkan kesejahteraan anggotanya," tutur Enti.
Upaya pengelolaan sampah ini pun berhasil mengantar Bank Sampah Bougenville menjadi juara lomba bank sampah yang diadakan Pemerintah Kota Magelang, meliputi Juara 3 Bank Sampah tahun 2018, juara Harapan 1 Bank Sampah tahun 2019 dan akhirnya Juara 1 Bank Sampah Tahun 2021.
Duta Bank Sampah Kota Magelang, Niken Ichtiaty Nur Aziz mengatakan upaya mengurangi produksi sampah membutuhkan strategi komprehensif meliputi pemilahan, pengolahan, dan pengelolaan sampah.
”Sampah yang dibuang ke Tempat Pengelolaan Sampah Akhir (TPSA) Kota Magelang itu benar-benar sampah yang memang tidak ada nilainya dan sudah tidak bisa diolah lagi. Dengan begitu, maka produksi sampah di Kota Magelang bisa tereduksi,” kata Niken, usai menyerahkan hadiah lomba bank sampah se-Kota Magelang di Pendopo Pengabdian, Selasa (16/11/2021).
Kesadaran Warga
Istri Walikota Magelang dr Muchamad Nur Aziz, yang juga Ketua Tim Penggerak PKK tersebut menyebutkan yang tidak kalah penting adalah meningkatkan kesadaran warga. Menurutnya, pengelolaan sampah yang baik memerlukan perubahan pola pikir masyarakat. Wilayah kota bukan sekadar terlihat bersih dan rapi, namun masyarakatnya memiliki budaya mengelola sampah dengan baik.
Kepala DLH Kota Magelang, Otros Trianto berharap Lomba Bank Sampah mampu membangkitkan semangat warga dan pengurus bank sampah, agar tetap melakukan aktivitas penanganan sampah seperti sebelumnya. “Harapannya 3R yaitu reuse, reduce, recycle, bisa terlaksana dengan baik, sehingga bisa mengurangi produksi sampah di Kota Magelang,” tuturnya. (ADV)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Paruh Pertama 2025 Jumlah Penumpang Kereta Api Mencapai 240,9 Juta
- Ungkap Kecurangan Beras Oplosan, Menteri Pertanian Tak Gentar Meski Ada Intimidasi
- Menteri PKP Pastikan Aturan Penyaluran KUR Perumahan Rampung Bulan Ini
- Penerbangan Susi Air Jogja-Bandung Bakal Dibanderol Rp1,75 Juta
- Sri Mulyani Ungkap Saldo Akhir APBN 2024 Sebesar Rp457,5 Triliun
Advertisement

Polsek Sewon Tangkap Dua Penipu Modus COD di Rumah Kontrakan
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Menteri Tenaga Kerja Sebut Saat Ini Satu Juta Sarjana Jadi Pengangguran
- Astra Motor Yogyakarta Support MUKERNAS XIII Supra Indonesia di Banyumas
- Beragam Produk Emas di Galeri 24 Pegadaian Hari Ini Turun hingga Rp15.000 per Gram
- Jutaan Orang Telah Menerima BSU dari Pemerintah untuk Meningkatkan Daya Beli
- Sah, Anggaran Kementerian Transmigrasi Ditambah Rp1,7 Triliun
- Donald Trump Umumkan Daftar Tarif 14 Negara, Termasuk Indonesia Kena 32 Persen
- Indonesia Kena Tarif Trump 32 Persen, Ini Komentar BEI Soal Pasar Saham
Advertisement
Advertisement