Advertisement
Grand Inna Malioboro Tutup Sementara untuk Renovasi Menuju Brand Bintang 5 "Meru"

Advertisement
JOGJA—Grand Inna Malioboro Yogyakarta merupakan salah satu hotel legendaris bintang 4 yang dikelola oleh Hotel Indonesia Group (HIG) terus memberikan pelayanan prima untuk tamu yang menginap. Tak urung, hotel yang berlokasi tepat di jantung kota Jogja ini selalu berinovasi dalam pelayanan dengan mengusung keramahtamahan asli Indonesia.
Karena, hotel yang berada di jalan Malioboro Yogyakarta ini memiliki nilai sejarah sangat tinggi dan lebih dari 11 dekade telah memberikan warna di dunia pariwisata Indonesia, sebagai pionir di dunia perhotelan yang mengangkat keramahtamahan dan budaya Indonesia dengan pelayanan bertaraf Internasional.
Advertisement
Sebagai salah satu hotel di kawasan Malioboro yang memiliki bangunan berkonsep heritage dan juga merupakan hotel cagar budaya yang bagus untuk dilestarikan, Grand Inna Malioboro selalu mengedepankan tradisi, sejarah, serta nilai budaya jawa, khususnya budaya Yogyakarta dengan memberikan pengalaman dan kesan tersendiri bagi tamu dan wisatawan domestik maupun mancanegara yang menginap.
Hotel yang berdiri sejak 1908 ini, telah membawa peran penting yang menyatu dengan Daerah Istimewa Yogyakarta, karena merupakan hotel bersejarah yang menjadi saksi bisu berdirinya kota Yogyakarta. Tak hanya itu, hotel cagar budaya ini telah merenovasi bangunan dan terus meningkatkan fasilitas yang berpacu dengan modernitas tanpa meninggalkan arsitektur bersejarah.
Perubahan nama pun sudah dilakukan, mulai dari Grand Hotel De Djogja, Hotel Asahi, Hotel Merdeka, Hotel Garuda, Natour Garuda, Inna Garuda dan Grand Inna Malioboro. Dan saat ini, memasuki tahap renovasi secara menyeluruh untuk ditingkatkan menjadi hotel bintang 5 dengan merek ‘Meru’, salah satu merek hotel milik Hotel Indonesia Group (HIG). Sehingga selama proses renovasi tersebut, operasional hotel untuk sementara akan di tutup mulai tanggal 5 Januari 2023 hingga 15 bulan ke depan, dengan mengutamakan renovasi dan perbaikan pada sistem MEP (Mechanical, Electrical, Plumbing).
Tahap renovasi ini pun dilakukan untuk meningkatkan fasilitas sebagai hotel heritage dengan interior dan exterior nan elegan, mewah, dan indah, yang menjunjung nilai budaya Jawa, khususnya Yogyakarta, dengan tetap mempertahankan nilai sejarah. Diharapkan setelah tahap renovasi selesai dilakukan, dapat lebih memenuhi kebutuhan akan kamar dan MICE (Meetings, Incentives, Conventions and Exhibitions) di wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta, seiring dengan meningkatnya jumlah kunjungan wisatawan, baik domestik maupun mancanegara yang berkunjung ke Yogyakarta.
Sampai bertemu kembali dengan wajah dan tampilan baru, hotel bintang 5 dengan merek “Meru”. Untuk informasi lebih lanjut, dapat menghubungi melalui whatsapp di nomer 08112837799, atau website hig.id. *
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Begini Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi Triwulan II 2025 Menurut Apindo DIY
- Kementerian PKP Tegaskan Regulasi Rumah Bersubsidi Kembali ke Versi 2023
- Presiden Prabowo Subianto Dijadwalkan Bertemu Donald Trump untuk Negosiasi Tarif Impor
- Ini Profil Riza Chalid Saudagar Minyak yang Jadi Tersangka Kasus Dugaan Korupsi Pertamina
- Aturan Rumah Bersubsidi Ukuran Mini Batal Direalisasikan, Ini Daftar dan Ukuran yang Berlaku
Advertisement

10 SD Tidak Dapat Murid Baru di Gunungkidul Tak Langsung Ditutup
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Hari Ini PT KAI Daop 6 Bagi-Bagi 750 Cup Kopi Gratis di Stasiun Yogyakarta
- DIY Targetkan Pertumbuhan Ekonomi hingga 5,9 Persen untuk 2026
- Kementerian PKP Tegaskan Regulasi Rumah Bersubsidi Kembali ke Versi 2023
- Cari Smart TV untuk Streaming Netflix dan YouTube? Intip Rekomendasinya dari Polytron!
- Begini Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi Triwulan II 2025 Menurut Apindo DIY
- Staf Ahli Bidang Teknologi Informasi Tinjau Kantah Virtual Kota Tangerang: Benar-benar Digital Twin
- Rute Penerbangan Yogyakarta-Karimunjawa Dibuka, GIPI Dorong Pemda DIY Ciptakan Pasar
Advertisement
Advertisement