Geliat Pariwisata Lambungkan Pertumbuhan Ekonomi Indonesia ke Rekor Tertinggi

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Bergeliatnya kembali sektor pariwisata setelah penyebaran virus Corona bisa dikendalikan mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia mencatat rekor tertinggi dalam satu windu terakhir.
Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan pertumbuhan ekonomi Indonesia secara kumulatif sepanjang 2022 mencapai 5,31 persen. Kepala BPS Margo Yuwono menyampaikan bahwa kinerja ekonomi tahun 2022 tersebut menguat dibandingkan dengan tahun 2021 dan kembali mencapai level 5 persen seperti sebelum pandemi Covid-19.
"Seluruh lapangan usaha mencatatkan kinerja yang positif sepanjang 2022, dengan pertumbuhan dua digit pada sektor transportasi dan pergudangan, serta akomodasi dan makan minum," katanya dalam konferensi pers, Senin (6/2/2023).
Margo menyampaikan pertumbuhan tertinggi tercatat pada sektor transportasi dan pergudangan yang mencapai 19,87 persen, kemudian diikuti oleh sektor akomodasi dan makanan minuman yang tumbuh sebesar 11,97 persen.
Menguatnya pertumbuhan pada kedua sektor ini didorong oleh peningkatan mobilitas masyarakat dan peningkatan kunjungan wisatawan, baik Nusantara maupun mancanegara.
BACA JUGA: Catat Rekor, Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Tertinggi dalam Sewindu
“Pertumbuhan paling tinggi yaitu pada lapangan usaha transportasi dan pergudangan sebesar 19,87 persen, serta akomodasi dan makanan minuman sebesar 11,97 persen, yang didorong oleh relaksasi PPKM yang meningkatkan aktivitas masyarakat dan adanya berbagai event berskala nasional maupun internasional,” imbunya.
Margo menyampaikan, seluruh leading sector pertumbuhan ekonomi Indonesia, di antaranya sektor industri, perdagangan, pertanian, pertambangan, dan konstruksi juga melanjutkan pertumbuhan yang positif pada 2022.
Sektor perdagangan misalnya, tercatat tumbuh sebesar 5,52 persen, diikuti dengan sektor industri yang tumbuh 4,89 persen, pertambangan 4,38 persen, pertanian 2,25 persen, dan konstruksi 2,01 persen.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis.com
Berita Lainnya
- Apakah Sah Puasanya Bila Belum Mandi Wajib hingga Pagi Hari? Ini Hukumnya
- Bupati Sri Sumarni Beberkan Deretan Prestasi di Rapat Paripurna DPRD Grobogan
- Pemulangan Jenazah Anggota TNI-Polri Gugur Diserang KKB saat Jaga Salat Tarawih
- Ramadan Dorong Pertumbuhan Ekonomi, Makanan hingga Transportasi Laris Manis
Berita Pilihan
- UU Cipta Kerja Disahkan, Begini Cara Hitung Pesangon sesuai Masa Kerja
- Berhenti Jual Dawet dan Bakso Keliling, Wahyudin Sukses Berjualan Martabak dan Jadi Mitra UMKM Indomaret
- UMKM Expo, Kemenkeu Hadir untuk UMKM di DIY
- YATS Colony Hotel Yogyakarta Launching Paket Buka Bersama
- Ajinomoto Giatkan Inisiatif Kesehatan dan Lingkungan untuk Masyarakat Indonesia
Advertisement

Pemkot Jogja Targetkan 50 Persen Pekerja Punya Jaminan Sosial
Advertisement

Bisa Dicoba! Ini 3 Wisata Air di Jogja Langsung dari Sumbernya
Advertisement
Berita Populer
- Butuh Pinjaman Saat Ramadhan, Kenali Dulu Ciri-ciri Pinjol Legal
- Berbuka Puasa Sambil Beramal di Bulan Ramadan Penuh Berkah
- [email protected] Hotel Yogyakarta Hadirkan All You Can Eat Dinner Ramadan & Syawalan
- Ingat! Deadline SPT Tahunan 31 Maret, Ini Cara Dapatkan EFIN Pajak
- Pantau Harga Emas Hari Ini, 24 Karat Tembus Rp1,2 Juta Per Gram
- Penjual Baju Bekas Bayar Pajak? Ini Kata Ditjen Pajak
- Rayakan Semarak Ramadan, Kotta GO Hotel Yogyakarta Hadirkon Promo Menarik hingga Menginap Gratis
Advertisement