Advertisement
Pengguna Capai 30 Juta, QRIS yang Disalahgunakan Tak Bisa Menerima Pembayaran
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Jumlah pedagang atau merchant Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) telah mencapai 24,9 juta hingga Februari 2023. Total jumlah pengguna QRIS di Indonesia sebanyak 30,87 juta per Februari lalu. QRIS yang disalahgunakan dipastikan tidak dapat dipakai untuk menerima pembayaran
“Lebih lanjut, nominal transaksi QRIS hingga Februari 2023 tercatat sebesar Rp12,28 triliun dengan volume transaksi sebesar 121,8 juta,” ujar Kepala Departemen komunikasi Bank indonesia Erwin Haryono dalam siaran pers, Selasa (11/4/2023).
Advertisement
BACA JUGA : Terkait QRIS Palsu di Kotak Amal Masjid, Begini Tanggapan BI
Seperti diketahui, baru-baru ini, viral seorang pemuda melakukan aksi penipuan dengan mengganti kode batang atau barcode QRIS menjadi rekening pribadi miliknya. Hal tersebut terekam oleh kamera CCTV yang kemudian disebar oleh akun bernama @redasamudera di platform Instagram, Minggu (9/4/2023).
Terkait hal tersebut, Erwin mengatakan BI telah melakukan penindakan terhadap akun QR pelaku yang menempelkan stiker palsu di kotak amal masjid.
Erwin menjelaskan BI bersama dengan dengan pihak Penyedia Jasa Pembayaran (PJP) juga telah melakukan koordinasi agar QRIS yang disalahgunakan tidak dapat lagi menerima pembayaran.
“Sekarang sudah proses [penyidikan], sudah diumumkan tersangkanya. Ini adalah tindak kejahatan. Saat sudah masuk proses penyidikan dan bisa pemblokiran rekening, kita bisa tahu tersangka menerima dana dari mana saja,” katanya.
BACA JUGA : Duh, Pengurus Masjid Istiqlal Temukan 50 Stiker QRIS Palsu
Dari hasil pemeriksaan, diketahui tersangka menempelkan stiker QRIS palsu pada kotak amal sejak 1 April 2023. Sejauh ini, tersangka Iman Mahlil menempelkan kode QRIS pada kotak amal palsu di 38 titik. Untuk menghindari kejadian serupa, BI mengimbau masyarakat, PJP, dan para merchant untuk bersama-sama meningkatkan keamanan dalam bertransaksi saat menggunakan QRIS.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Kunjungi Washington DC, Ini Oleh-Oleh yang Dibawa Menkeu untuk Indonesia
- BI Rate Naik, Ekonom Berharap Bunga KUR Tak Ikut Naik
- Proyek Kereta Cepat Jakarta-Surabaya, Luhut Bentuk Tim Khusus
- Airlangga Nilai Nilai Tukar Rupiah Lebih Baik Dibandingkan Negara Lain
- Nilai Tukar Rupiah Remuk Akibat Konflik Iran-Israel, Ini Proyeksi Ekonom
Advertisement
Prediksi Cuaca Jogja dan Sekitarnya Sabtu 27 April 2024: Hujan Sedang di Siang Hari
Advertisement
Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali
Advertisement
Berita Populer
- Hari Ini Harga Telur Ayam Terpantau Naik hingga Rp31 Ribu per Kilogram
- Per Maret 2024, APBN Surplus Rp8,1 Triliun
- Biaya Pembangunan IKN Mencapai Rp72,1 Triliun dari APBN
- UMKM DIY Bisa Manfaatkan Securities Crowdfunding Sebagai Alternatif Pendanaan Selain Perbankan
- Kadin DIY Optimis Ekonomi Masih Stabil di Tengah Pelemahan Rupiah
- Digitalisasi Keuangan Daerah, BPD DIY Dukung Penuh Pemkot Jogja
- Journalist Competition Astra Motor Yogyakarta Kembali Digelar
Advertisement
Advertisement