Advertisement
Indef Ingin Kantor Pusat Perusahaan BUMN Disebar ke Berbagai Daerah
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Ekonom Institute for Development of Economics and Finance (Indef), Ariyo DP Irhamna berpendapat kantor pusat beberapa perusahaan BUMN perlu direlokasi ke berbagai daerah di Indonesia. Hal ini perlu dilakukan agar peran BUMN sebagai agent of development dapat berjalan dengan optimal.
“Menurut saya untuk mengoptimalkan peran BUMN sebagai agent of development, keberadaan lokasi kantor pusat ini harus disebar, tidak terpusat di Jakarta atau bahkan di Pulau Jawa,” kata Ariyo dalam Diskusi Publik Online Indef KEM-PPKF 2024 yang bertajuk Perlukah PMN Sebesar itu? di Jakarta, Selasa (13/6/2023).
Advertisement
Saat ini, tercatat ada 38 kantor pusat perusahaan BUMN dan sembilan Perusahaan Umum (Perum) yang berlokasi di DKI Jakarta. Perusahaan-perusahaan tersebut pun cukup bervariasi, mulai dari yang bergerak di industri energi, minyak dan gas hingga jasa telekomunikasi dan media.
Ariyo menjelaskan, jumlah kantor BUMN di DKI Jakarta dan di luar Jakarta jumlahnya terpaut jauh. Di Banten, terdapat 3 kantor BUMN, di Jawa Barat 7 BUMN dan 1 Perum, Jawa Timur 4 BUMN dan 1 Perum, serta DIY hanya ada 1 BUMN.
BACA JUGA: Diikuti 800.000 Orang, Kementerian BUMN Ingatkan Peserta Ikuti Juknis Tes Online Rekrutmen
Sedangkan di luar pulau Jawa justru semakin sedikit. Di Sumatera Utara hanya terdapat 2 kantor BUMN, Sumatera Selatan 1 BUMN, Kepulauan Riau 1 BUMN, Nusa Tenggara Timur (NTT) 1 BUMN, serta Sulawesi Selatan hanya 1 BUMN.
Dia menilai, persebaran kantor-kantor pusat BUMN ke luar Jawa dapat menjadi salah satu cara untuk mengatasi ketimpangan sosial dan ekonomi sehingga BUMN mampu mewujudkan salah satu fungsinya sebagai Agent of Development secara maksimal.
"Kalau ingin mengatasi masalah ketimpangan, justru pemerintah perlu merelokasi kantor-kantor pusat BUMN ini ke luar Jawa, misalnya di Papua harus ada klaster BUMN di sana, kantor pusat di Sulawesi seharusnya juga ada," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Kunjungan ke Mal di Jogja Melonjak saat Long Weekend, Diprediksi Capai 50 Persen
- Pindah Faskes BPJS Kesehatan Bisa lewat Ponsel, Ini Caranya
- Asita DIY Siap Dilibatkan Pembahasan Penerbangan Internasional di YIA
- Pabrik Sepatu Bata Tutup, Menteri Perindustrian Beberkan Rencana Lanjutannya
- Pemilu Bikin Pasar Properti DIY Lesu, REI DIY Optimistis Triwulan II 2024 Tumbuh Positif
Advertisement
Top 7 News Harian Jogja Jumat 17 Mei 2024, Update Tol Jogja Solo, Dampak Pelarangan Study Tour ke Jogja hingga Koruptor Ditangkap
Advertisement
Tidak Hanya Menginap, Ini 5 Hal Yang Bisa Kamu Lakukan di Garrya Bianti Yogyakarta
Advertisement
Berita Populer
- Rayakan Anniversary, Regantris Hotel Malioboro Gelar Making Bed & Towel Art Competition
- Kemenparekraf Rilis Peta Jalur Wisata Berbasis Cerita Historical Trail of Joglosemar
- Jogja Jadi Tuan Rumah Archipelago International-National Housekeeping Conference 2024
- Geger Dana Nasabah BTN Hilang, OJK Turun Tangan
- Jangan Mudah Tergiur Keuntungan Fantastis! Ini 4 Ciri Investasi Bodong
- BI DIY Sebut Biaya Kuliah Berpotensi Kerek Inflasi
- Dehumidifier LEKA, Solusi Masalah Kelembapan Rumah
Advertisement
Advertisement