Advertisement
Kimia Farma Diagnostika Buka Klinik di Jalan Parangtritis
Grand Opening Klinik Pratama di Jalan Parangtritis No 117, Mergangsan, Brontokusuman, Kamis (13/7 - 2023). Anisatul Umah/Harian Jogja.
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—PT Kimia Farma Diagnostika menggelar Grand Opening Klinik Pratama di Jalan Parangtritis No 117, Mergangsan, Brontokusuman, Jogja, Kamis (13/7/2023). Grand opening ini digelar serentak secara nasional di 20 titik outlet.
Regional Business Manager Kimia Farma Jateng 2, Kania Rahmawati Ganaputri menyampaikan Grand Opening serentak ini terpusat di Kupang, Nusa Tenggara Timur. "Harapannya Kimia Farma Diagnostika ke depan akan melebarkan sayapnya bukan hanya di Jogja, tetapi di seluruh Indonesia," katanya.
Advertisement
Perbaikan demi perbaikan akan terus dilakukan sehingga bisa memberikan pelayanan kesehatan yang terbaik bagi masyarakat. Kerja sama dengan semua mitra juga diharapkan akan semakin baik lagi ke depannya.
"Terkait dengan Grand Opening ini saya berucap syukur, dengan adanya Klinik Pratama di Jalan Parangtritis ini artinya kami sudah memformat kembali satu Klinik Pratama kami di unit bisnis Jateng 2 yaitu Kota Jogja," katanya.
BACA JUGA: Kasus Sapi Mati Mendadak Kembali Ditemukan di Playen
Reformat dilakukan untuk perbaikan dari segi sarana prasarana fasilitas klinik serta mutu layanan. Ke depan juga akan mengikuti akreditasi.
"Saya ucapkan terima kasih kepada Dinas Kesehatan [Kota Jogja], BPJS Kesehatan, puskesmas dan seluruh mitra. Terima kasih atas kerja samanya dengan kami Kimia Farma Diagnostika khususnya di Jalan Parangtritis."
Kepala Dinas Kesehatan Kota Jogja diwakili Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan Dinas Kesehatan Kota Jogja, Waryono menyampaikan terkait akreditasi, dia mempersilahkan untuk berkoordinasi dengan dinas. Sehingga prosesnya bisa berjalan lebih baik dan cepat.
"Harapannya akhir tahun ini sudah akreditasi. Yang paling penting lagi harus koordinasi dengan puskesmas. Setelah dibuka ada koordinasi dengan kami dan berikan pelayanan yang sebaik dan seoptimal mungkin," ungkapnya.
Perwakilan dari BPJS Kota Jogja, Heri Susilo menyampaikan fasilitas klinik masih dibutuhkan khususnya di wilayah Bantul dan Gunungkidul. Sehingga diharapkan akan selalu tumbuh dan berkembang.
"Harapannya semoga Klinik Kimia Farma beserta jejaringnya bisa melayani masyarakat khususnya peserta JKN dengan hati dan melampaui harapan. Semoga Klinik Kimia Farma bisa berkembang lebih dahsyat lagi."
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Prabowo Sebut Lahan KAI Bisa Dimanfaatkan untuk Program 3 Juta Rumah
- KKP Targetkan Indonesia Stop Impor Garam pada 2027
- Pengusaha Rokok Berharap Tidak Ada Kenaikan Cukai Tahun Depan
- Domain dot id Tembus 1,3 Juta Pengguna, Buka Peluang Ekonomi Baru
- Harga Minyak Mentah RI, Agustus Turun Jadi 66,07 dolar AS per barel
Advertisement
Respons Wamen Nezar Patria Terkait Usulan Satu Orang Satu Akun
Advertisement
Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Prabowo Sebut Lahan KAI Bisa Dimanfaatkan untuk Program 3 Juta Rumah
- Erick Thohir Dilantik Jadi Menpora, Kementerian BUMN Berpotensi Hilang
- Pariwisata Butuh Pembiayaan, Berharap Suku Bunga Bank Turun
- Harga Beras, Bawang, hingga Cabai Rawit Merah Turun Hari Ini
- Permintaan Kredit Belum Terpacu, Ini Kata Gubernur BI
- Pemerintah Siapkan Skema Impor BBM Satu Pintu Pertamina
Advertisement
Advertisement



