Advertisement
BSI Gandeng Gakeslab, Dorong Ekosistem Keuangan Syariah di Sektor Kesehatan

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) bekerjasama dengan Gabungan Pengusaha Alat Kesehatan dan Laboratorium (Gakeslab) Indonesia dalam rangka mendorong ekosistem keuangan syariah di sektor kesehatan.
SVP Commercial Business BSI, Silmi Akbar Ghania Permana mengatakan ini menjadi wujud komitmen BSI dalam menyediakan layanan keuangan syariah dan ekosistem keuangan syariah di berbagai sektor, termasuk sektor kesehatan. Sehingga sinergi dan kolaborasi terus dijalin di berbagai sektor.
Advertisement
"Kami harap dengan sinergi dan kolaborasi ini akan meningkatkan ekosistem dan inklusivitas keuangan syariah ke berbagai lapisan masyarakat dari berbagai sektor," ucapnya dalam keterangan resminya, Jumat (11/8/2023).
BACA JUGA : BSI Kumpulkan Lebih dari 5.000 Sampah Botol Plastik di Jogja Marathon 2023
Melalui kerjasama ini, BSI menyediakan berbagai pemanfaatan produk pembiayaan serta berbagai layanan keuangan syariah kepada para anggota Gakeslab Indonesia. Di antaranya adalah pembiayaan B2B [business to business] untuk segmen SME [Small Medium Enterprise], komersial, maupun korporasi serta pembiayaan value chain baik konsumer dan ritel.
Kemudian rekening giro, layanan transaksi cash management, cicil emas, penggunaan kartu hasanah card, penyediaan berbagai produk dan layanan tabungan seperti payroll, haji, dan wadiah, serta pembiayaan griya dan otomotif. Selain memberikan layanan keuangan syariah bagi sektor kesehatan, BSI juga mendorong literasi keuangan syariah.
"Kami berharap Gakeslab Indonesia juga senantiasa menjadi mitra yang selalu mendukung dalam mensyiarkan dan mengembangkan ekonomi syariah di Indonesia," paparnya.
Menurutnya, sektor kesehatan merupakan salah satu pangsa pasar perseroan dalam menyalurkan pembiayaan syariah. Realisasi penyaluran pembiayaan BSI ke sektor kesehatan tercatat mencapai Rp6,9 triliun per Maret 2023.
"BSI pun telah menjalin sinergi dan kerja sama dengan sejumlah pemain di sektor kesehatan baik rumah sakit maupun klinik, juga dokter praktek. Dengan pengalaman yang ada, BSI optimistis ke depannya perseroan yang didukung oleh mitra-mitra strategis dapat menjalankan ekosistem keuangan syariah di sektor kesehatan."
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
- Jelang Putusan MK Usia Minimal Cawapres, Posko Gibran Sak Dadine Beroperasi
- Boyolali Dominan Cerah Berawan, Simak Prakiraan Cuaca Kamis 28 September
- Klaten Masih Panas dan Kering, Simak Info Prakiraan Cuaca Kamis 28 September
- Cerah dan Panas di Wonogiri, Berikut Prakiraan Cuaca Lengkap Kamis 28 September
Berita Pilihan
- BP Tapera Salurkan Pembiayaan Rumah FLPP Rp17,24 Triliun untuk 33 Provinsi
- Bank Mandiri Siap Penuhi Ketentuan Pemblokiran Rekening Judi Online
- Update Harga Emas Pegadaian Hari Ini, dari Ukuran 0,5 Gram hingga 1 Kg
- Pertumbuhan Ekonomi RI Menguat, Tekstil Negara Maju Serbu Pasar Domestik
- Kembangkan Wisata Halal, Jumlah Hotel Syariah di Indonesia Naik 500%
Advertisement

Sederet Rangkaian HUT Kota Jogja ke-267, Ada Wayang Jogja Night Carnival
Advertisement

Tiket Gratis Masuk Ancol, Berlaku Bagi Pengunjung Tak Bawa Kendaraan Bermotor
Advertisement
Berita Populer
- ATM Link Bank BUMN Luncurkan Wajah Baru, 335 Fitur Jadi 1 ATM
- 10 Pemain Besar Pinjol Resmi OJK, AdaKami Urutan Ketiga
- TikTok Tak Bayar Pajak Transaksi E-commerce
- Pemda DIY Memastikan Seluruh Warga Terlindungi JKN
- Berkah Gelegar Cuan PLN Mobile, Kastalim Terima Hadiah Mobil Listrik Langsung dari General Manager PLN
- Menteri PUPR Membujuk Investor China Agar Mau Menanam Modal di IKN
- Kenaikan Harga Beras Bakal Kerek Inflasi September? Ini Kata BPS DIY
Advertisement
Advertisement