Advertisement
BEI DIY Targetkan Jumlah Investor Capai 175.000 di Akhir Tahun Ini

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Bursa Efek Indonesia (BEI) Yogyakarta menargetkan jumlah investor DIY bisa mencapai 175.000 sampai Desember 2023. Kepala BEI Yogyakarta, Irfan Noor Riza mengatakan melalui berbagai upaya diharapkan target tersebut bisa tercapai.
"Target kami investor DIY di akhir Desember 2023 nanti Insyaallah bisa mencapai 175.000 investor. Semoga ikhtiar kami bisa mencapai jumlah target tersebut," ucapnya, Sabtu (9/9/2023).
Pada Agustus 2023 BEI DIY mencatat terjadi penambahan 2.940 investor, sehingga total investor saat ini 169.985 investor. Menurutnya penambahan jumlah investor ini cukup menggembirakan di mana pertumbuhan selama satu bulan dari Juli ke Agustus 2023 naik 1,76%.
Dan jika dibandingkan dengan posisi tahun lalu Agustus 2022 di mana saat itu jumlah investor DIY masih di angka 136.573 investor, maka terjadi pertumbuhan sebesar 24,46% selama setahun untuk investor pasar modal di DIY.
"Alhamdulillah cukup menggembirakan, pertumbuhan investor selama satu bulan [Juli ke Agustus 2023] sebesar 1,76%," lanjutnya.
BACA JUGA: Dongkrak Pertumbuhan Ekonomi di Kulonprogo, Dewan Dukung Kemudahan Investasi
Advertisement
Secara rinci penambahan investor dari bulan ke bulan sepanjang 2023 yakni Januari 2023 sebanyak 1.024 investor, Februari 2023 sebanyak 4.245 investor, Maret 2023 sebanyak 2.225 investor, April 2023 sebanyak 2.001 investor, Mei 2023 sebanyak 3.934 investor, Juni 2023 sebanyak 2.131 investor, Juli 2023 sebanyak 3.300 investor, dan Agustus 2023 sebanyak 2.940 investor.
Sebelumnya ia mengatakan penambahan investor pasar modal di DIY sudah merata dan berasal dari berbagai kalangan, mulai dari dosen hingga tukang parkir.
Pasar modal Indonesia telah meluncurkan kampanye 'Aku Investor Saham'. Ini merupakan kelanjutan dari kampanye sebelumnya yaitu Gerakan Nasional Cinta Pasar Modal (Genta Pasar Modal) dan Yuk Nabung Saham.
Tujuan dari kampanye 'Aku Investor Saham' adalah untuk mendorong peningkatan jumlah investor yang saat ini berjumlah sekitar 11 juta investor. Diharapkan akan semakin banyak masyarakat yang bisa menikmati potensi pertumbuhan pasar modal Indonesia.
"Di DIY, investor sudah mulai merata, dari dosen, mahasiswa, pengusaha, pedagang warmindo, bahkan pedagang angkringan sampai tukang parkir juga ada.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Menteri PKP Pastikan Aturan Penyaluran KUR Perumahan Rampung Bulan Ini
- Penerbangan Susi Air Jogja-Bandung Bakal Dibanderol Rp1,75 Juta
- Sri Mulyani Ungkap Saldo Akhir APBN 2024 Sebesar Rp457,5 Triliun
- Harga BBM Non Subsidi di Jogja Naik per Juli 2025, Pertamax Kini Rp12.500 per Liter
- Semarakkan Solo Raya Great Sale 2025, Ada Diskon Tarif Kereta Api 10 Persen, Ini Daftarnya
Advertisement
Advertisement

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah
Advertisement
Berita Populer
- Harper Malioboro Yogyakarta Raih Penghargaan Tertinggi Kategori Makanan dan Minuman di Archipelago F&B Bootcamp 2025
- Danantara Jalin Komitmen Investasi dengan Perusahaan Arab Saudi Senilai Rp162 Triliun
- Menteri PKP Pastikan Aturan Penyaluran KUR Perumahan Rampung Bulan Ini
- Karyawan TikTok Shop di Amerika Serikat Kena PHK
- Ini 6 Rute Baru Trans Jabodetabek, Berikut Jadwal dan Trayeknya
- Pertamina Patra Niaga Siap Laksanakan LPG Satu Harga
- Asita DIY Catat Kunjungan Wisman ke DIY pada Juni 2025 Naik 20 Persen
Advertisement
Advertisement