Advertisement
Jelang Nataru, Ini Rekomendasi BI DIY Jaga Inflasi di Akhir Tahun
![Jelang Nataru, Ini Rekomendasi BI DIY Jaga Inflasi di Akhir Tahun](https://img.harianjogja.com/posts/2023/11/29/1156535/pertumbuhan-ekonomi2.jpg)
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) DIY memberikan beberapa rekomendasi untuk menjaga inflasi di akhir tahun jelang Natal dan Tahun Baru (Nataru).
Kepala Kantor Perwakilan BI DIY, Ibrahim mengatakan rekomendasi yang pertama adalah meningkatkan efektivitas pelaksanaan pasar murah/operasi pasar.
"Kemudian memperkuat data dan informasi terkait pasokan, dan terakhir mendorong komunikasi efektif untuk belanja bijak," ucapnya dalam keterangan resminya dikutip, Rabu (29/11/2023).
Advertisement
BACA JUGA: Prakiraan Cuaca Hari Ini, BMKG: Waspadai Potensi Hujan Lebat, Petir dan Angin di Wilayah DIY
Sementara rekomendasi untuk jangka panjang menurutnya adalah penguatan kelembagaan Segoro Amarto, hingga penguatan sisi supply.
"Optimalisasi peran Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Taru Martani, dalam pengelolaan komoditas pangan utama," lanjutnya.
Ia menyebut saat ini laju inflasi DIY pada Oktober 2023 masih terjaga pada sasaran target nasional, tercatat berada pada level 3,44% secara tahunan atau (year-on-year/yoy).
Tapi sesuai dengan siklusnya ada beberapa faktor risiko meningkatnya inflasi yang perlu dijaga jelang akhir tahun.
BACA JUGA: Tim AMIN Susun Strategi Menangkan Anies-Cak Imin di Wilayah Mataraman Jatim
Terutama di tengah kenaikan kenaikan harga pangan seperti beras, aneka cabai, dan gula pasir yang terjadi saat ini.
Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) DIY, Herum Fajarwati mengatakan untuk mengendalikan inflasi perlu diperhatikan komoditas yang memiliki bobot atau andil besar pada inflasi.
"Seperti komoditas beras dan komoditas yang memiliki gejolak harga yang tinggi/fluktuatif seperti komoditas aneka cabai."
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Kenaikan Tarif PPN 12 Persen, DPR Tunggu Keputusan Presiden Terpilih Prabowo Subianto
- Bukan Aoka, BPOM Perintahkan Roti Okko Ditarik dari Pasaran, Berikut Penjelasannya
- Gapmmi Belum Bisa Pastikan Kebenaran Kasus Roti Aoka
- BPBD DIY Bikin Program Hotel Tangguh Bencana, PHRI: Sudah Beberapa Kali Disimulasikan
- Harga Emas Antam Hari Ini Jumat (19/7), Turun Rp8.000 per Gram
Advertisement
![alt](https://img.harianjogja.com/posts/2024/07/27/1182749/bus-sekolah.jpg)
Bukan September, Bus Sekolah di Bantul Dipastikan Mengaspal Mulai 17 Agustus 2024
Advertisement
![alt](https://img.harianjogja.com/posts/2024/07/24/1182437/taman-ablekambang.jpg)
Taman Balekambang Solo Resmi Dibuka Kamis 25 Juli 2024, Segini Tarif Masuk dan Jam Operasionalnya
Advertisement
Berita Populer
- GAIA Cosmo Yogyakarta Gelar Pameran Lukisan Melibatkan 13 Seniman
- Harga Emas Antam Hari Ini Jumat (27/7/) Anjlok Jadi Rp1,386 Juta per Gram
- Bantah Ada BBM Baru, Begini Penjelasan Luhut
- Bank BPD DIY Luncurkan QRIS Dinamis, Pengguna Tak Perlu Masukkan Nominal Pembayaran
- Ini Lima Negara Pemasok Utang Terbesar untuk Indonesia
- Pj Gubernur Jateng Dampingi Presiden Jokowi Lepas Ekspor 16 Ribu Pasang Sepatu Ke Amerika
- Indonesia Berada di Urutan Empat Produsen Kopi Terbesar di Dunia
Advertisement
Advertisement