Advertisement
Pakar Proyeksi Ekonomi DIY 2024 Membaik, Ini Penjelasannya
Sejumlah kendaraan melintasi jalur fungsional Tol Solo-Yogyakarta di Boyolali, Jawa Tengah, Kamis (21/12/2023). Jalur fungsional Tol Solo-Yogyakarta akan dibuka pada (22/12) pukul 06.00 WIB hingga 17.00 WIB untuk kendaraan golongan I saat arus mudik Natal 2023. ANTARA FOTO/Aloysius Jarot Nugroho - nz. \\r\\n
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Tren pertumbuhan ekonomi DIY 2024 diramal akan lebih baik dari tahun ini.
Ekonom Universitas Atma Jaya Yogyakarta (UAJY), Y. Sri Susilo meramal ekonomi DIY bisa tumbuh di kisaran 5,5%-5,6% tahun depan. Di atas target nasional 5,2%. Menurutnya pertumbuhan ekonomi tahun depan ditopang oleh pembangunan infrastruktur jalan tol. Sebab berdasarkan pengalaman-pengalaman sebelumnya seperti pembangunan Yogyakarta International Airport (YIA) dan lainnya bisa mendorong pertumbuhan ekonomi.
Advertisement
Faktor pendorong lainnya adalah dua variabel penting perekonomian DIY, yakni wisata dan pendidikan. Menurutnya meski isu pandemi kembali mengemuka namun kegiatan ekonomi dari dua sektor ini akan membaik, salah satunya dari meetings, incentives, conventions and exhibitions (MICE).
"Kalau saya yakin 5,5 persen-5,6 persen bisa dicapai tapi kalau di atas 6 persen ini masih berat. Tahun depan masih tahun politik, dan ekonomi daerah sangat dipengaruhi oleh ekonomi nasional," paparnya, Rabu (27/12/2023).
Sri menyebut hasil dari Pemilu sedikit banyak juga akan berpengaruh. Akan tetapi jika Pemilu berjalan aman dan lancar sehingga ekonomi nasional tidak terpengaruh, maka ekonomi daerah juga tidak akan terganggu.
Baca Juga
Pemerintah Optmistis Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Tumbuh 5% di Akhir 2023
Ekonomi DIY Triwulan III Tumbuh 4,96%, Lebih Tinggi dari Nasional
Perry Warjiyo: Pemilu 2024 Pendorong Positif Pertumbuhan Ekonomi RI
"Kalau ekonomi DIY terkait pertumbuhan ekonomi saya termasuk yang optimistis, pertumbuhan ekonomi DIY 2024 akan di atas 2023," paparnya.
Pemilu
Sementara itu, Kepala Perwakilan BI DIY, Ibrahim menyampaikan pertumbuhan ekonomi DIY 2024 diperkirakan berada pada kisaran 4,60%- 5,40% secara tahunan atau (year-on-year/yoy). Akselerasi pertumbuhan ekonomi utamanya dipengaruhi adanya Pemilu.
Berdampak pada konsumsi rumah tangga dan pemerintah, sehingga berdampak positif pada pertumbuhan pada lapangan usaha, serta akselerasi penyelesaian seluruh program strategis nasional (PSN) 2024. "Diperkirakan membaik dengan range 4,6-5,4%," kata dia.
Sektor yang mendorong ekonomi DIY tahun depan di antaranya dari sisi lapangan usaha dan meningkatnya kinerja sektor pariwisata yang diperkirakan berlanjut pada tahun depan.
Pertumbuhan ekonomi DIY juga dipengaruhi berbagai upaya mendorong pariwisata seperti penyelenggaraan event-event nasional dan internasional sehingga berpengaruh pada peningkatan jumlah penyelenggaraan event dan MICE.
"Pertumbuhan ekonomi juga didorong dengan adanya periode libur sekolah dan perkuliahan yang dilakukan secara offline. Sejalan dengan hal tersebut, terus menguatnya konsumsi baik rumah tangga maupun pemerintah," paparnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Harga Pangan Hari Ini, Cabai Rp 40 Ribu, Bawang Merah Rp41 Ribu per Kg
- PLN UP3 Yogyakarta Siagakan Lebih dari 500 Petugas Hadapi Musim Hujan
- Kemnaker Buka 80.000 Kuota Magang Nasional Tahap 2
- Cek Harga Sembako Hari Ini, Cabai Rp39 Ribu, Telur Rp31 Ribu
- Kemnaker Siapkan Perpres Ojol, Tekankan Aspek Keadilan Kerja
Advertisement
DPUPKP Bantul Petakan Titik Genangan dan Talut Rawan Longsor
Advertisement
Wisata DEB Balkondes Karangrejo Borobudur Ditawarkan ke Eropa
Advertisement
Berita Populer
Advertisement
Advertisement



