Advertisement
Wamenkeu Sebut Konsumsi Rumah Tangga Topang Perekonomian Nasional
![Wamenkeu Sebut Konsumsi Rumah Tangga Topang Perekonomian Nasional](https://img.harianjogja.com/posts/2024/05/15/1174608/wakilmenterikeuangan-suahasil-nazara.jpg)
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Konsumsi rumah tangga yang menopang perekonmian nasional, sekitar 55% terhadap Produk Domestik Bruto (PDB), menjadi modal Pemerintah untuk optimistis pertumbuhan ekonomi pada 2024 mampu mencapai 5,2%.
Hal itu diungkapkan Wakil Menteri Keuangan, Suahasil Nazara, dalam agenda Grab Business Forum bertema Resilient Business Forward: Paving The Way to The Bolder Future di Jakarta, Selasa (14/5/2024).
Advertisement
“Di tengah ketidakpastian ekonomi dan politik global, Indonesia berhasil membukukan pertumbuhan ekonomi tinggi serta menurunkan tingkat pengangguran yang bahkan mencapai level sebelum pandemi,” tuturnya, Selasa.
Suahasil menyebut dengan membuka aplikasi Grab saja, ini sudah berkontribusi untuk meningkatkan permintaan rumah tangga. Karena itu, dirinya mengapresiasi peran besar Grab terhadap perkembangan gig economy yang telah menciptakan ruang ekonomi baru melalui digitalisasi.
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) pada kuartal 1 2024, Indonesia mengalami pertumbuhan ekonomi sebesar 5,11% (yoy), meningkat dibandingkan dengan periode yang sama sebelumnya sebesar 5,04% (yoy).
Pertumbuhan ini merupakan yang tertinggi sejak tahun 2015. Hal ini menjadi indicator di tengah tantangan global, Indonesia tetap memiliki fundamental ekonomi yang kuat karena permintaan domestik yang tinggi.
Country Managing Director, Grab Indonesia Neneng Goenadi tak memungkiri pertumbuhan positif ekonomi nasional saat ini memberikan harapan dan angin segar bagi para pelaku industri.
Namun, penting bagi para pelaku usaha untuk dapat terus menjaga daya saing produk atau layanan, salah satunya dengan menggenjot produktivitas bisnis demi mencapai efisiensi yang optimal.
“Hal inilah yang coba ditawarkan lewat Grab For Business, yang menawarkan solusi teknologi yang terintegrasi bagi perusahaan untuk menyederhanakan proses operasional harian,” ungkapnya.
Director of Grab For Business Grab Indonesia Roy Nugroho menyadari kebutuhan operasional perusahaan terus berkembang agar dapat beradaptasi dengan dinamika pasar yang berubah-ubah.
“Karena itu, Grab For Business hadir dengan beragam solusi terintegrasi yang end-to-end guna menyederhanakan pengelolaan beragam operasional harian karyawan lewat satu portal saja,” tuturnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
- Gibran Minta Teguh Prakosa Berjejaring dengan Pemerintah Pusat dan Pengusaha
- Tepergok Curi Ponsel Marbot Masjib, Pemuda Karangmalang Sragen Ditangkap Warga
- Kemenag Serahkan SK Izin Operasional YBM BRILiaN Sebagai LAZ Skala Nasional
- Resmikan Pasar Jongke Solo, Presiden Jokowi Akui Kaget dan Sampaikan Pesan ini
Berita Pilihan
- Kenaikan Tarif PPN 12 Persen, DPR Tunggu Keputusan Presiden Terpilih Prabowo Subianto
- Bukan Aoka, BPOM Perintahkan Roti Okko Ditarik dari Pasaran, Berikut Penjelasannya
- Gapmmi Belum Bisa Pastikan Kebenaran Kasus Roti Aoka
- BPBD DIY Bikin Program Hotel Tangguh Bencana, PHRI: Sudah Beberapa Kali Disimulasikan
- Harga Emas Antam Hari Ini Jumat (19/7), Turun Rp8.000 per Gram
Advertisement
![alt](https://img.harianjogja.com/posts/2024/07/27/1182749/bus-sekolah.jpg)
Bukan September, Bus Sekolah di Bantul Dipastikan Mengaspal Mulai 17 Agustus 2024
Advertisement
![alt](https://img.harianjogja.com/posts/2024/07/24/1182437/taman-ablekambang.jpg)
Taman Balekambang Solo Resmi Dibuka Kamis 25 Juli 2024, Segini Tarif Masuk dan Jam Operasionalnya
Advertisement
Berita Populer
- Bantah Ada BBM Baru, Begini Penjelasan Luhut
- Bank BPD DIY Luncurkan QRIS Dinamis, Pengguna Tak Perlu Masukkan Nominal Pembayaran
- Ini Lima Negara Pemasok Utang Terbesar untuk Indonesia
- Pj Gubernur Jateng Dampingi Presiden Jokowi Lepas Ekspor 16 Ribu Pasang Sepatu Ke Amerika
- Indonesia Berada di Urutan Empat Produsen Kopi Terbesar di Dunia
- Kolaborasi Telin dan MEF Percepat Transformasi Digital di Indonesia
- Tingkatkan Peran Koperasi, Dinkop UKM DIY Gelar Simposium Nasional
Advertisement
Advertisement