Advertisement
Pengangguran di Jogja Turun, Ini Tanggapan Disnakertrans DIY

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA— Badan Pusat Statistik (BPS) DIY mencatat pada Agustus 2024 jumlah pengangguran ini turun 3.320 orang dibandingkan tahun lalu.
Menanggapi hal ini Kepala Bidang Perlindungan dan Penempatan Tenaga Kerja, Perluasan Kesempatan Kerja, dan Transmigrasi Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) DIY, Elly Supriyanti Ks menyebut revolusi industri menggeser mekanisme teknik ataupun pola-pola produksi baik barang ataupun jasa.
Advertisement
BACA JUGA: BPS Catat Angka Pengangguran Bertambah Jadi 7,47 Juta Orang
Menurutnya kondisi ini berdampak juga pada pertumbuhan kesempatan-kesempatan kerja. Sehingga meski banyak kesempatan pekerjaan yang hilang namun tumbuh lebih banyak.
"Tentunya Sumber Daya Manusia (SDM) juga harus siap menghadapi perubahan tersebut," ucapnya, Kamis (7/11/2024).
Ia menyebut Disnakertrans DIY berupaya menyiapkan SDM yang kompeten dan bisa menyesuaikan perubahan tersebut. Melalui pelatihan dan juga pemagangan.
Selain itu, kata Elly, Disnakertrans DIY juga membangun kolaborasi dengan dunia pendidikan, dunia usaha, dan dunia industri. Terkait dengan peningkatan kompetensi SDM dan peluang kerja.
"Alhamdulillah kami syukuri [penurunan pengangguran ini]," tuturnya.
Lebih lanjut dia mengatakan penurunan jumlah pengangguran di DIY menandakan kebijakan Pemerintah Daerah (Pemda) DIY terkait dengan pengurangan pengangguran membuahkan hasil. Ini merupakan hasil kolaborasi yang baik.
"Antara kami dengan dunia pendidikan, dunia usaha, maupun dunia industri," lanjutnya.
Sebelumnya, Kepala BPS DIY, Herum Fajarwati mengatakan pada Agustus 2024 total penduduk usia kerja di DIY sebanyak 3,02 juta orang, meningkat 25.130 orang dibandingkan Agustus 2023. Dari 3,02 juta orang ini terbagi dalam angkatan kerja 2,26 juta naik 39.740 orang dari tahun lalu dan bukan angkatan kerja 762.620 ribu orang turun 14.610 orang.
Dari 2,26 juta orang angkatan kerja ini dibagi menjadi penduduk bekerja sebanyak 2,18 juta orang naik 43.060 orang dari tahun lalu dan pengangguran 78.670 orang. Jumlah pengangguran ini turun 3.320 orang dibandingkan tahun lalu.
"Meskipun ada Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) tidak serta merta menambah pengangguran di DIY."
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Harga Emas Antam di Pegadaian Hari Ini, Termurah Rp1.051.000 per 0,5 Gram
- Mau Ajukan KUR via BRI? Ini Syarat dan Cara Pengajuannya Per Juni 2025
- Harga Minyak Dunia Melambung karena Perang Iran-Israel, Pertamina Segera Koreksi Harga Pertamax
- Status Pengemudi Ojek Online Bakal Jadi UMKM
- Mengenal Hunian Dekat Pusat Transportasi Bernama TOD yang Kini Didorong Tumbuh oleh Pemerintah
Advertisement

Sebuah Rumah di Semin Gunungkidul Ludes Terbakar, Kerugian Mencapai Rp100 Juta
Advertisement

Destinasi Wisata Puncak Sosok Bantul Kini Dilengkapi Balkon KAI
Advertisement
Berita Populer
- Helmy Yahya Beberkan Strategi Bisnis Kosmetik 2025 dalam Beautypreneur Summit Vol. 5 bersama Mash Moshem Indonesia
- Bank Indonesia Jaga Stabilitas Rupiah, Borong SBN hinggaRp124,33 Triliun
- Diluncurkan Pertengahan Maret 2025, Pengguna QRIS Tap Capai 47,8 Juta Orang
- BMW Grup Tegaskan sebagai Pemilik Sah Merek Dagang M6
- Harga Emas Antam di Pegadaian Hari Ini, Termurah Rp1.051.000 per 0,5 Gram
- Harga Ayam Hidup Anjlok, Kementan Upayakan Stabilisasi Gandeng Satgas Pangan Polri
- BPR Kurnia Sewon Dampingi Puluhan UKM Naik Kelas dengan AI
Advertisement
Advertisement