Advertisement
Pojok Statistik Ke-3 DIY Diresmikan di UPN Veteran Yogyakarta
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Badan Pusat Statistik (BPS) RI bersama Rektor UPN Veteran Yogyakarta (UPNVY) meresmikan Pojok Statistik di Gedung FEB kampus UPNVY, Jumat (6/12/2024). Ini merupakan Pojok Statistik ke-3 di DIY dan ke-139 di Indonesia.
Direktur Diseminasi Statistik BPS RI, Dwi Retno Wilujeng Wahyu Utami mengatakan Pojok Statistik merupakan perluasan layanan, karena pengguna terbesar data-data BPS adalah mahasiswa, dosen, dan peneliti, hampir 50%. Dia mengatakan keberadaan Pojok Statistik memudahkan mahasiswa untuk berkonsultasi saat akan membuat skripsi atau tesis, misalnya terkait metodologi yang pas.
Advertisement
Selain itu, BPS juga menyiapkan talenta statistik melalui mahasiswa yang menjadi agen statistik. Semakin paham terkait statistik mereka bisa menularkan kapabilitasnya ke civitas akademika yang lain.
"Kami dirikan Pojok Statistik 138 perguruan tinggi, UPN ini jadi ke-139. Pojok Statistik dibangun untuk mendekatkan layanan," ucapnya.
Kepala BPS DIY, Herum Fajarwati mengatakan Pojok Statistik ini merupakan kerjasama antara UPNVY dengan BPS. Menjadi Pojok Statistik ke-3 di DIY selain di Universitas Gunungkidul dan Universitas Islam Indonesia (UII).
Dia mengatakan BPS berkomitmen mencerdaskan bangsa melalui data. Keberadaan Pojok Statistik di perguruan tinggi bisa menyiapkan mahasiswa sebagai generasi penerus agar bisa melakukan perencanaan, monitoring evaluasi, berpikir logis, dan mengambil keputusan yang efisien berbasis data yang bisa dipertanggungjawabkan.
"Kegiatan ini merupakan kristalisasi dari upaya UPN dan BPS melalui kerjasama dan terwujud dalam pembangunan Pojok Statistik," kata Herum.
Sementara itu, Rektor UPNVY, Mohamad Irhas Effendi mengucapkan terima kasih kepada BPS atas kolaborasi yang dilakukan sehingga Pojok Statistik bisa berdiri.
Dia berharap kolaborasi ini bisa mempercepat dan mendukung tercapainya Indonesia Emas 2045 mendatang.
Irhas mengatakan sebagai perguruan tinggi, UPNVY punya tugas terkait dengan pendidikan dan pengabdian, dimana dua hal ini akan berbasis data. Selain itu data juga penting untuk riset, mendukung pembangunan nasional.
"Kami berharap dosen, mahasiswa banyak datang ke Pojok Statistik menggunakan data untuk riset," ujarnya.
Lebih lanjut dia mengatakan UPNVY menyiapkan SDM unggul sebagaimana diamanatkan di salah satu tujuan transformasi sosial Indonesia menuju Indonesia Emas.
Oleh karena itu mahasiswa dan dosen perlu dukungan data untuk melakukan riset dan pengembangan.
Data yang disiapkan oleh BPS sangat strategis bagi UPNVY. "Yang diamanatkan menjadi universitas pionir pembangunan."
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Ungkap Kecurangan Beras Oplosan, Menteri Pertanian Tak Gentar Meski Ada Intimidasi
- Menteri PKP Pastikan Aturan Penyaluran KUR Perumahan Rampung Bulan Ini
- Penerbangan Susi Air Jogja-Bandung Bakal Dibanderol Rp1,75 Juta
- Sri Mulyani Ungkap Saldo Akhir APBN 2024 Sebesar Rp457,5 Triliun
- Harga BBM Non Subsidi di Jogja Naik per Juli 2025, Pertamax Kini Rp12.500 per Liter
Advertisement

Koperasi Desa Merah Putih Sidoluhur Sleman Berdayakan Difabel
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Harga Emas Hari Ini, UBS dan Galeri24 Kompak Stabil
- Sahid Raya Hotel & Convention Yogyakarta Persembahkan "The Everlasting Wedding Showcase"
- Meriahkan Soloraya Great Sale, PLN hadir untuk Rakyat dengan Diskon Tambah Daya 50 Persen
- Dorong Ekonomi dan Lapangan Kerja Baru, Yayasan AHM Latih Puluhan UMKM Bengkel Sepeda Motor
- Honda Its Time to School (HITS) Astra Motor YogyakartaSukses Menggandeng Enam Sekolah Penuh Talenta
- Aturan Zero ODOL Diprediksi Berdampak Terhadap Harga Kebutuhan Pangan
- Semarak HUT 55 Astra Motor, Berikan Komitmen Melangkah Pasti Bersama UMKM
Advertisement
Advertisement