Advertisement
Lagi, Harga Emas Antam Naik, Kini Rp1.594.000 per Gram
Emas Antam / Antara
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA– Dipantau dari laman Logam Mulia, harga emas Antam kembali mengalami kenaikan sebesar Rp17.000, dari sebelumnya Rp1.577.000 per gram menjadi Rp1.594.000 per Jumat (17/1/2025).
Adapun harga jual kembali (buyback) emas batangan turut naik ke angka Rp1.440.000 per gram.Transaksi harga jual dikenakan potongan pajak, sesuai dengan PMK No. 34/PMK.10/2017.
Advertisement
Penjualan kembali emas batangan ke PT Antam Tbk dengan nominal lebih dari Rp10 juta, dikenakan Pajak Penghasilan (PPh) Pasal 22 sebesar 1,5 persen untuk pemegang Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) dan 3 persen untuk non-NPWP.
PPh 22 atas transaksi buyback dipotong langsung dari total nilai buyback.
Berikut harga pecahan emas batangan yang tercatat di laman Logam Mulia Antam pada Jumat (17/1):
- Harga emas 0,5 gram: Rp847.000.
- Harga emas 1 gram: Rp1.594.000.
- Harga emas 2 gram: Rp3.128.000.
- Harga emas 3 gram: Rp4.667.000.
- Harga emas 5 gram: Rp7.745.000.
- Harga emas 10 gram: Rp15.435.000.
- Harga emas 25 gram: Rp38.462.000.
- Harga emas 50 gram: Rp76.845.000.
- Harga emas 100 gram: Rp153.612.000.
- Harga emas 250 gram: Rp383.765.000.
- Harga emas 500 gram: Rp767.320.000.
- Harga emas 1.000 gram: Rp1.534.600.000.
Potongan pajak harga beli emas sesuai dengan PMK Nomor 34/PMK.10/2017, pembelian emas batangan dikenakan PPh 22 sebesar 0,45 persen untuk pemegang NPWP dan 0,9 persen untuk non-NPWP.
Setiap pembelian emas batangan disertai dengan bukti potong PPh 22.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Warga Jogja Kini Bisa Pesan Bight Gas 12 Kg via WA Milik Pertamina
- Harga Emas Hari Ini, Logam Mulia Antam, UBS dan Galeri24, 18 Nov 2025
- Cukai Minuman Berpemanis dalam Kemasan Tetap Lanjut
- Impor Pakaian Bekas Dilarang, Mendag Fokus Penindakan
- Hungaria Catat Rekor Redenominasi Terbesar, Hapus 29 Nol Sekaligus
Advertisement
Jadwal SIM Keliling di Kulonprogo, Jumat 21 November 2025
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
Advertisement
Advertisement




