Advertisement
REI DIY Gelar Pameran Properti di Pakuwon Mall, Transaksi Ditarget Tembus Rp50 Miliar

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—DPD Real Estate Indonesia (REI) DIY akan menggelar pameran properti Amazing REI Property Expo 2025 pada 28 Januari-2 Februari 2025 di Grand Atrium Pakuwon Mall Yogyakarta. Pameran dibuka langsung oleh Wakil Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP), Fahri Hamzah, Selasa (28/1/2025).
Wakil Ketua Bidang Pameran DPD REI DIY, Ujang Muksin mengatakan pameran properti kali ini diikuti oleh 25 pengembang dan 5 perbankan BRI, BNI, BTN, BTN Syariah, dan BSI. Ditargetkan akan terjadi transaksi Rp25-Rp50 miliar.
Advertisement
Menurutnya harga rumah paling rendah di pameran ini di kisaran Rp300 juta dan paling tinggi di atas Rp3 miliar. Rata-rata medium di kisaran Rp500 juta-Rp1,5 miliar. "Mudah-mudahan target transaksi Rp25 miliar-Rp50 miliar," ucapnya.
Dia memperkirakan pasar properti di DIY pada awal tahun ini akan bagus. Hal ini dikarenakan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) untuk rumah tidak jadi dinaikkan, ini menjadi salah satu stimulus. "Teman-teman ada yang buka lokasi baru saya tanyakan mayoritas Januari cukup baik," ungkapnya.
Wakil Menteri PKP, Fahri Hamzah mengatakan piramida pasar properti di Indonesia terdiri dari 10% kelas atas, 20% kelas menengah, dan 70% adalah kelas menengah ke bawah. Ia mengatakan pemerintah terus mendorong pembangunan perumahan. Menurutnya backlog perumahan saat ini kurang lebih 40 juta.
Dia mengucapkan terima kasih kepada REI yang selama ini telah berpartisipasi dalam pembangunan perumahan. Menurutnya Presiden Prabowo Subianto memiliki target untuk mempercepat tercapainya swasembada papan di Indonesia. "Selamat ber-expo, semoga laris manis di tahun baru. Sektor ini salah satu yang dianggap penting oleh pemerintah," ucapnya.
Dia mengatakan rumah merupakan tempat bagi masyarakat menata kehidupannya kedepan. Sektor properti bisa menyumbang pertumbuhan ekonomi nasional setidaknya 1-1,5%. Sektor ini akan terus didorong sebagai salah satu motor penggerak pertumbuhan ekonomi.
Lebih lanjut dia mengatakan Kementerian PKP hadir untuk mendorong pengadaan perumahan rakyat. Masih banyak yang belum punya rumah dan rumahnya tidak layak huni khususnya pasar bawah. "Kami akan dorong produksi perumahan, pemerintah akan bantu di pertanahan, perizinan. Kami dorong swasta bangun dengan kemudahan dan kami ciptakan pasar secara masif khususnya yang 70 persen tadi," paparnya.
Ketua DPD REI DIY, Ilham Muhammad Nur mengucapkan terima kasih kepada Wakil Menteri PKP yang telah hadir dan bersedia membuka pameran properti Amazing REI Property Expo 2025. "Semoga sukses dan jualan teman-teman laris," paparnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Gegara Beli Peralatan Militer dan Energi dari Rusia, Donald Trump Terapkan Tarif Impor 25% untuk India
- Lebih dari 1 Juta Rekening Terkait dengan Tindak Pidana, PPATK: 150 Ribu Didapat dari Peretasan
- Ekonom Minta Pemerintah dan BPS Menaikkan Acuan Garis Kemiskinan Sesuai Bank Dunia
- Berkat Sydney Sweeney, Saham American Eagle Melonjak
- Harga Emas di Pegadaian, Senin (28/7/2025) Stabil
Advertisement

Pengelola Tambang untuk Tanah Uruk Tol Jogja-Solo di Sampang Gedangsari Divonis 4 Tahun Penjara
Advertisement

Wujudkan Pariwisata Berbasis Budaya, InJourney dan Kementerian Kebudayaan Sinergi Melakukan Pengelolaan Kompleks Candi Borobudur
Advertisement
Berita Populer
- Tahun Ajaran Baru Diproyeksikan Pengaruhi Inflasi DIY Juli 2025
- Beri Pelayanan Optimal untuk Nasabah di Jogja, CIMB Niaga Hadir dengan Semangat Work From Heart
- Cek Harga BBM Pertamina Mulai 1 Agustus 2025, Ada yang Turun
- Sama dengan Indonesia, Donald Trump Patok Tarif Impor 19 Persen untuk Tiga Negara Anggota ASEAN
- Beras, Tomat dan Bawang Merah Jadi Penyumbang Utama Inflasi Juli 2025
- BPS Memprediksi Jumlah Produksi Beras Konsumsi Mencapai 2,28 Juta
- BPS Sebut Biaya Pendidikan Bakal Naik Terus
Advertisement
Advertisement