Advertisement
Terjadi Lonjakan Arus Balik Libur Waisak, Calon Penumpang Kereta Api Diimbau Berangkat ke Stasiun Lebih Awal

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daop 6 Yogyakarta memprediksi lonjakan arus balik penumpang kereta api (KA) libur panjang Waisak akan terjadi mulai Senin (12/5/2025) hingga Selasa (13/5/2025).
Manager Humas KAI Daop 6 Yogyakarta, Feni Novida Saragih mengatakan pada Minggu (11/5/2025) volume penumpang naik turun cukup berimbang yaitu di angka 21.000-22.000 an penumpang.
Advertisement
Kemudian mulai Senin (12/5/2025) volume keberangkatan naik cukup signifikan, sementara tingkat kedatangan menurun signifikan. Menurutnya hingga Minggu (11/5/2025) pukul 13.00 WIB jumlah keberangkatan penumpang KA untuk Senin (12/5/2025) diperkirakan mencapai 29.085 penumpang.
BACA JUGA: Daftar Hari Libur Nasional Mei 2025, Perayaan Waisak hingga Kenaikan Yesus Kristus
Menurutnya meningkat cukup signifikan dibandingkan Minggu (11/5/2025) yang diperkirakan sebanyak 21.192 penumpang. Sementara untuk Selasa (13/5/2025), data sementara menunjukkan jumlah keberangkatan telah mencapai 24.000. penumpang. "Masih akan bertambah seiring dengan penjualan tiket yang berlangsung dinamis," ucapnya.
Feni mengatakan kondisi ini mencerminkan terjadi pergeseran tren mobilitas masyarakat dari aktivitas wisata dan kunjungan keluarga menuju fase kepulangan ke kota asal. Khususnya menuju Jakarta, Bandung, dan sekitarnya.
Ia mengatakan pada Sabtu (10/5/2025) volume kedatangan mencapai 35.906 penumpang. Angka ini tertinggi selama masa libur Waisak, bahkan melampaui angka tertinggi pada masa Angkutan Lebaran April lalu sebanyak 34.000 an penumpang dalam sehari.
"Tren ini memperlihatkan bahwa wilayah Daop 6, khususnya kota-kota seperti Yogyakarta, Solo, dan Klaten, tetap menjadi destinasi favorit masyarakat pada momen libur panjang," kata Feni.
Dalam rangka mengantisipasi kepadatan saat arus balik, KAI Daop 6 telah melakukan sejumlah langkah strategis dengan optimalisasi petugas front liner di area peron dan ruang tunggu. Guna memastikan keamanan dan ketertiban selama proses naik-turun penumpang.
Lebih Awal
Ia menyebut tiket KA keberangkatan dari wilayah Daop 6 masih tersedia untuk berbagai relasi dan kelas layanan. Oleh karena itu masyarakat dihimbau untuk segera melakukan pemesanan tiket secara mandiri melalui aplikasi Access by KAI, website kai.id, atau kanal penjualan resmi lainnya.
BACA JUGA: Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama Pekan Kedua Mei 2025
"Masyarakat juga diharapkan hadir lebih awal di stasiun, minimal 30 menit sebelum keberangkatan, untuk menghindari antrean dan memastikan proses boarding berjalan lancar," ujarnya.
Untuk informasi lebih lanjut mengenai jadwal dan ketersediaan tiket, pelanggan dapat menghubungi Contact Center KAI 121, media sosial resmi, atau langsung ke layanan pelanggan di stasiun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Sri Mulyani Ungkap Saldo Akhir APBN 2024 Sebesar Rp457,5 Triliun
- Harga BBM Non Subsidi di Jogja Naik per Juli 2025, Pertamax Kini Rp12.500 per Liter
- Semarakkan Solo Raya Great Sale 2025, Ada Diskon Tarif Kereta Api 10 Persen, Ini Daftarnya
- Penuhi Syarat Keselamatan Terbang, Garuda Indonesia Buka Lagi Rute Jakarta-Doha
- Kecurangan Beras Rugikan Konsumen Rp99,35 Triliun harus Ditindak
Advertisement

BPJS Kesehatan PBI Milik 6.600 Warga Kulonprogo Non-Aktif, Ini Penyebabnya
Advertisement

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah
Advertisement
Berita Populer
- Mulai Hari Ini! Marhen J Toko Tas Ala Idol Korea Menutup Semua Gerai di Indonesia
- Kementerian ESDM Distribusikan 3,49 Juta Ton LPG, Masih Ada Stok 4,68 Juta Ton
- Apindo DIY Dukung Penarikan Pajak E-commerce, Beri Usulan Insentif Gratis Ongkir
- Mendag Budi Santoso Ungkap Alasan Cabut 4 Regulasi: Pelaku Usaha Sering Menunggu Lama Izin dari Pemda
- Harga BBM Non Subsidi di Jogja Naik per Juli 2025, Pertamax Kini Rp12.500 per Liter
- Ekonom UGM Dukung Pajak E-commerce, Ciptakan Keadilan Pengusaha Daring dan Luring
- Libur Panjang Tahun Baru Islam, PHRI DIY Sebut Hotel Ramai hingga 4 Hari
Advertisement
Advertisement