Advertisement
Pendapatan Turun, Ini Cara Pemda DIY untuk Membantu UKM

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA–Dinas Koperasi dan UKM DIY menyebut saat ini kondisi usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) lesu. Kepala Dinas Koperasi dan UKM DIY, Srie Nurkyatsiwi membenarkan ada beberapa pendapatan UKM yang turun.
Akan tetapi menurutnya perlu dicari tahu kenapa bisa turun apakah terkait dengan kebijakan seperti pajak dan lainnya.
Advertisement
Dalam kondisi seperti ini menurutnya pemerintah perlu hadir bagi pelaku usaha, Usaha Kecil Menengah (UKM), dan Industri Kecil Menengah (IKM). "Mungkin bicara income ada beberapa yang turun, saya berharap kita terus berkreasi," ujarnya belum lama ini.
Ia menjelaskan dari Dinas berusaha membantu meningkatkan kualitas produk seperti kemasan, menjaga kualitas dan lainnya. Kemudian disesuaikan dengan konsumen di dalam negeri dan luar negeri.
Lebih lanjut dia mengatakan DIY masih punya banyak peluang seperti adanya Yogyakarta International Airport (YIA). Diharapkan pelaku usaha terus mengasah kreativitas dibarengi dengan kehadiran pemerintah. "Harapannya tepat programnya, tepat kegiatannya dan tepat tata waktunya," jelasnya.
BACA JUGA: Polsek Kotagede Sebut Perusakan Makam Bukan karena Agama
Menurutnya pemerintah punya fungsi fasilitasi, salah satunya melalui regulasi. Regulasi ini diafirmasi dengan isu yang sudah dibahas seperti ketangguhan ekonomi.
Siwi mengatakan perlu dipetakan terkait dengan permasalahannya apa saja dan kemampuan yang dimiliki pemerintah. Dari sisi sumber daya manusia (SDM), dan produk apa yang perlu didorong bersama-sama.
"Perlu sebuah roadmap bagi kami jangka pendek, menengah, dan panjang. Untuk menjawab tantangan permasalahan dihadapi sekarang," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Top Ten News Harianjogja.com Kamis 24 Juli 2025: Pembebasan Lahan Tol Jogja-YIA, Kasus TBC hingga TNI Polri AKtif Bisa Nyalon Lurah
Advertisement

Dubes RI untuk Kanada Muhsin Syihab Temui Pahlawan Budaya Indonesia
Advertisement
Berita Populer
- Harga Bawang Merah Rerata Nasional Hari Ini Turun Tipis Jadi Rp45.233 per Kilogram
- Nilai Tukar Rupiah Hari Ini Dibuka Menguat Rp16.276 per Dolar AS
- Amerika Serikat Umumkan Kesepakatan Dagang dengan Indonesia, Ada Poin Menghapus TKDN
- Donald Trump Tetapkan Tarif Impor 15 Persen untuk Jepang, Lebih Rendah Dibanding Indonesia
- Pemerintah Tutup Pabrik Perakitan Ponsel Ilegal Senilai Rp17,6 Miliar
- Begini Dampak Koperasi Merah Putih pada Ekonomi Menurut Ekonom UKDW
- Danantara Umumkan Siapkan 22 Proyek Strategis untuk Sisa 2025
Advertisement
Advertisement