Bentuk Perlindungan Saat Sakit, Richad Bernado Gitaris Shaggydog Jadi Peserta JKN

JOGJA – Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang dikelola BPJS Kesehatan berperan nyata memberikan perlindungan dari resiko finansial saat sakit. Kesadaran menjadi peserta makin tinggi bahkan datang dari kalangan musisi. Richad Bernado, gitaris grup band Shaggydog mendaftarkan diri dan keluarganya menjadi peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).

Ditemui usai proses pendaftaran dan pengaktifan kembali kepesertaan JKN miliknya, Richad mengatakan menjadi peserta JKN adalah langkah antisipasi yang tepat jika sakit tiba-tiba datang. “Saya baru saja selesai mengurus pendaftaran JKN untuk kami sekeluarga, ada saya kemudian istri dan anak. Menjadi peserta JKN ini untuk mengantisipasi ya kalau sakit atau ada apa apa, saya punya JKN yang bisa menangani,” kata Richad ditemui di Kantor BPJS Kesehatan Cabang Yogyakarta, Senin (19/5/2025).

BACA JUGA: Rasa Aman Mahasiswa Rantau di Jogja Berkat BPJS Kesehatan

Menurut Richad, ada kesan positif tersendiri yang ia rasakan ketika mendengar tentang
Program JKN dan BPJS Kesehatan. “Kesan pertama saya soal BPJS Kesehatan adalah memberikan sebuah feeling atau perasaaan nyaman. Karena di era zaman sekarang ini kalau kita tidak memperhatikan masalah kesehatan bisa menjadi hal yang mengkhawatirkan,” kata Richad.

Ia menyadari bahwa kepesertaannya akan melindunginya dari resiko keuangan atas biaya pengobatan yang besar. “Alasan saya menjadi peserta tentu untuk meminimalisir pengeluaran kami untuk biaya pengobatan yang besar. Harapan saya setelah terdaftar, akan menjadi kemudahan bagi saya dan keluarga saya untuk ke dokter, rumah sakit atau puskesmas. Jadi akan mendapatkan keringanan biaya, kemudahan dan sebagainya,” kata Richad.

Menurutnya, kehadiran Program JKN mempermudah masyarakat Indonesia mendapatkan layanan kesehatan dengan lebih mudah dan terjangkau. Dengan mengiur rutin, peserta dapat mengakses layanan kesehatan yang profesional tanpa terbebani biaya.

“Kalau kita belum menjadi peserta JKN pasti akan menjadi beban berat. Apalagi bagi
masyarakat terutama menengah hingga bawah yang mungkin kemampuan finansialnya terbatas untuk membayar biaya pengobatan sendiri,” kata Richad.

Richad berharap semakin banyak masyarakat yang sadar dan menjadi peserta JKN. Dengan menjadi peserta, manfaat promotif, preventif hingga kuratif bisa didapatkan. “Harapan saya BPJS Kesehatan menjadi lebih menasional lagi, semakin masuk ke seluruh masyarakat terutama bagi penduduk yang belum terdaftar. Saya juga berharap BPJS Kesehatan semakin giat mempromosikan JKN kepada masyarakat,” ucap Richad.

Tak lupa ia mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk menjadi peserta JKN. Bagi Richad, tidak ada ruginya menjadi peserta JKN bahkan sangat bermanfaat. “Saya mengajak masyarakat Indonesia untuk bergabung menjadi peserta JKN, karena tidak ada ruginya menurut saya. Menjadi peserta akan membantu kita apalagi ekonomi di Indonesia sedang berat, kita bisa memanfaatkan JKN. Ada tingkatannya di kelas satu, dua atau tiga tinggal dipilih mana yang sesuai dengan kemampuan masing-masing untuk membayar. JKN ini berguna untuk masyarakat, untuk kita semua. Jadi tidak ada ruginya menjadi peserta JKN,” tutup Richad. (***)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News