Advertisement

Demonstrasi Damai di DIY Berdampak Positif pada Kunjungan Wisatawan

Anisatul Umah
Sabtu, 06 September 2025 - 20:07 WIB
Maya Herawati
Demonstrasi Damai di DIY Berdampak Positif pada Kunjungan Wisatawan Wisatawan Mancanegara / Ilustrasi

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA—Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) DIY dan Association of The Indonesian Tours and Travel Agencies (Asita) DIY menyebut demonstrasi yang berlangsung damai di DIY memberikan dampak positif pada kunjungan wisatawan ke DIY.

Ketua PHRI DIY, Deddy Pranowo Eryono mengatakan kenyataan yang ada berdasarkan hasil wawancara dengan tamu-tamu hotel di DIY mereka mengaku salut dengan DIY yang bisa mengatasi demonstrasi lewat budayanya. Menurutnya tamu juga kagum dengan Raja Kraton Ngayogyakarta Hadiningrat yang juga Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X yang bisa menembus demonstrasi dan menemui peserta aksi di Polda DIY.

Advertisement

"Mereka sangat yakin keamanan di DIY, malah mengajak saudara-saudaranya dan rekan-rekan mereka berwisata di DIY setelah melihat situasi kondisi sebenarnya," ujarnya Sabtu, (6/9/2025).

Sementara terkait dengan travel warning dari beberapa negara menurutnya PHRI DIY tidak punya data sejauh mana pengaruhnya. Akan tetapi berdasarkan pantauan PHRI DIY masih ada wisatawan mancanegara (wisman) yang tinggal di DIY.

BACA JUGA: Beras Sisa Impor 2024 Masih Banyak, Bulog: Dibersihkan Rutin

"September untuk wisman kami belum ada datanya untuk pembatalan maupun penurunannya, yang kami tahu masih ada wisman stay," jelasnya.

Deddy menyampaikan selama libur panjang Maulid Nabi periode 3-6 September 2025 rata-rata reservasi hotel se-DIY mencapai 40-50 persen.

BACA JUGA: Krisis Kawasan, Situasi Indonesia dan Thailand Disorot Media Asing

Kunjungan wisatawan nusantara (wisnus) di periode libur panjang ini banyak berasal dari daerah DKI Jakarta, Jawa Barat, Sulawesi Selatan khususnya Makassar. "Ini yang mendominasi."

Humas Asita DIY, Iwan Sulistyanto menyampaikan demonstrasi di DIY berjalan damai dan kondusif. Hal in justru memberikan pesan positif bahwa DIY tetap aman dan nyaman untuk dikunjungi. Wisatawan merasa tetap bisa menikmati liburan tanpa gangguan berarti.

Mengenai travel warning, menurutnya memang ada beberapa negara yang sempat mengeluarkan himbauan perjalanan. Akan tetapi sejauh ini dampaknya tidak signifikan terhadap kedatangan Wisman ke DIY.

Menurutnya hingga saat ini belum ada laporan pembatasan kunjungan dalam jumlah besar. Meski ada beberapa yang membatalkan untuk kedatangan di Bandar Udara Internasional Soekarno–Hatta, Yogyakarta International Airport (YIA), dan Bandar Udara Internasional Juanda.

"Kami terus berkoordinasi dengan pelaku pariwisata untuk memastikan wisatawan mancanegara tetap merasa aman dan nyaman," tuturnya.

Iwan mengatakan selama libur panjang Maulid Nabi destinasi wisata di DIY cukup ramai dikunjungi. Kemacetan nampak terjadi di beberapa ruas jalan. Berdasarkan pantauan terjadi lonjakan kunjungan sekitar 20-30 persen dibandingkan dengan akhir pekan biasanya.

Kenaikan ini merata baik di destinasi budaya, alam, sejarah, serta kuliner. Bahkan beberapa destinasi wisata kuliner reservasinya penuh dan terjadi antrean panjang. Ia menyebut mayoritas kunjungan wisatawan nusantara didominasi Jawa Tengah seperti Semarang, Kudus, Pekalongan, sekitarnya. Jawa Timur seperti Surabaya dan Malang, serta Jakarta, Tangerang, dan Bandung Jawa Barat. 

"Namun ada juga peningkatan kunjungan dari kota-kota lain yang memanfaatkan momen liburan ini seperti dari Banjarmasin, Makassar, Palembang, dan Lampung," lanjutnya.

General Manager Grand Altuz Hotel Yogyakarta, Dewa Gede Anuraga mengatakan selama libur panjang Maulid Nabi periode 4-6 September 2025 reservasinya di atas 75 persen. Capaian ini sama dengan akhir pekan biasa.

Terkait dengan demonstrasi, menurutnya sempat berpengaruh saat terjadi di Jakarta pekan lalu. Pengaruhnya lebih dari 7 persen.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terkait

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Pemberian Obat Cacing Diperluas, Kecacingan di DIY Terkendali

Pemberian Obat Cacing Diperluas, Kecacingan di DIY Terkendali

Jogja
| Sabtu, 06 September 2025, 23:07 WIB

Advertisement

Long Weekend Maulid Nabi Dongkrak Wisatawan Lereng Merapi

Long Weekend Maulid Nabi Dongkrak Wisatawan Lereng Merapi

Wisata
| Sabtu, 06 September 2025, 18:07 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement