Advertisement
Banyak Event, PHRI DIY Targetkan Okupansi 75 Persen Bulan Ini

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) DIY menargetkan okupansi hotel Oktober 2025 bisa mencapai 75%.
Ketua PHRI DIY, Deddy Pranowo Eryono mengatakan di bulan ini akan ada banyak event di DIY, baik skala regional dan nasional seperti Malioboro Run dan lain-lain.
Menurutnya pembatalan gelaran Wayang Jogja Night Carnival (WJNC) 2025 yang selama ini menjadi salah satu daya tarik peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Kota Jogja memang berpengaruh pada reservasi hotel. Meski demikian tetap harus bangkit mengejar target okupansi 75% bulan ini.
"Oktober 75%, banyak event di DIY skala regional dan nasional," ucapnya, Jumat (3/10/2025).
Dia mengatakan reservasi hotel masih diuntungkan dengan banyaknya sport tourism di DIY, serta event seni budaya yang cukup membantu. Reservasi hotel di DIY pada periode 1-31 Oktober 2025 per hari ini 3 Oktober 2025 sudah mencapai 35% dan masih terus bergerak.
"[sebelumnya] pada September di DIY rata-rata [okupansi] 45%-55% dari target 70%," jelasnya.
Demi mendorong kunjungan wisatawan ke DIY, PHRI DIY menggelar Table Top #10 Guyub Sesarengan di Bekasi pada 30 September 2025 lalu. Kegiatan ini berjalan lancar, ada 5 hotel yang sudah deal uang muka dengan travel agent untuk berlibur di DIY periode 2025. Deddy menyebut lebih banyak yang deal di Januari 2026, yakni 15 travel agent dari 46 seller dan 80 buyer.
"Yang penting di table top ini investasi bagi hotel, resto untuk mengenalkan produknya dan bisa mengenalkan hotel/resto yang sudah ganti nama," jelasnya.
Berdasarkan data terakhir dari Badan Pusat Statistik (BPS) DIY tercatat tingkat penghunian kamar (TPK) hotel berbintang di DIY pada Agustus 2025 turun 7,85 persen poin dibanding Juli 2025, dan turun 1,31 persen poin dibanding Agustus 2024.
TPK hotel non bintang juga mengalami penurunan 3,45 persen poin secara bulanan dan 1,15 persen poin secara tahunan.
"Jumlah tamu yang menginap di hotel berbintang dan non bintang selama Agustus 2025 tercatat sebanyak 660.669 orang, atau turun 15,84 persen dibanding Juli 2025," ucap Statistisi Utama BPS DIY, Sentot Bangun Widoyono. (**)
Advertisement
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Daop 6 Jogja Sebut Tingkat Ketepatan Waktu Keberangkatan Capai 99,81 Persen
- Etanol 3,5 Persen Picu Polemik, Pertamina Klaim Tekan Emisi
- Sosok Bjorka yang Ditangkap Polisi Belum Lulus Sekolah dan Pengangguran
- Impor Sapi Bakal Dilonggarkan untuk Percepat Swasembada
- Harga Emas Hari Ini, Antam, UBS dan Galeri24 Rp2,2-Rp2,3 Juta per Gram
Advertisement

Sampel Makanan PKL Lapangan Pemda Sleman Mengandung Formalin dan Boraks
Advertisement

5 Tempat Nongkrong sambil Ngopi di Jalan Slamet Riyadi Kota Solo
Advertisement
Berita Populer
- Menpar Siapkan insentif PPh Pekerja Hotel dan Restoran Bulan Ini
- Bahlil Sebut Data Subsidi LPG Masih Dimatangkan
- Dukung Pariwisata Labuan Bajo, Pertamina Bangun Terminal BBM di Manggarai Barat
- Kementerian ESDM Kaji Mekanisme Pengadaan BBM untuk SPBU Swasta
- Penyebab Kenaikan Harga Emas dan Daging Ayam, Penyumbang Inflasi DIY
- Cek Harga Emas Logam Mulia Hari Ini, 3 Oktober 2025
- Cek Harga Pangan Hari Ini, 3 Oktober 2025, Cabai-Bawang Turun
Advertisement
Advertisement