Advertisement
PERBANKAN : Kredit UMKM Sangat Rendah

Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN–Bank Indonesia (BI) menilai penyaluran pinjaman perbankan belum tepat sasaran ke Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Indonesia. Dari data Kementerian Koperasi dan UKM terdapat 50 juta UMKM namun baru 21% UMKM yang mengakses pinjaman ke perbankan.
Direktur Departemen Pengembangan Akses Keuangan dan UMKM BI, Yunita Resmi Sari mengatakan melihat total pinjaman yang tersalurkan juga masih sangat minim. Dari Rp640 triliun uang yang disalurkan hanya 19% yang tersalurkan untuk UMKM.
Advertisement
“Angka ini tentu masih sangat kecil. Padahal jika ingin kuat seharusnya UMKM yang mengakses perbankan jauh lebih banyak lagi,” jelas Yunita di sela-sela acara Alliance for Financial Inclusion SME Finance Working Group 2014 di Royal Ambarrukmo Yogyakarta, Kamis (8/5/2014).
Yunita mengaku kebanyakan UMKM yang belum bisa mengakses memang ada perbedaan pandangan dengan perbankan. Jika perbankan melihat laporan keuangan usaha UMKM, di sisi lain UMKM di Indonesia belum semuanya sadar akan pembukuan.
Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPBI) DIY, Arief Budi Santoso mengaku penyerapan pinjaman UMKM DIY sangat tinggi. Sebab di DIY kebanyakan memang UMKM dan sudah memiliki dasar pelaporan yang rapi.
Arief mengaku sudah membentuk konsultan keuangan mitra bank (KKMB) yang mendampingi UMKM yang ingin meminjam di bank. Setiap bulannya, KKMB ini dipertemukan dengan pihak perbankan di DIY. Dengan pendampingan ini, UMKM DIY banyak yang mengakses pinjaman ke perbankan. Dari Rp42 triliun dana pinjaman sekitar 42% diakses UMKM. Persentase ini selalu meningkat, sebab pada 2013 hanya 38% UMKM.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- KKP Targetkan Indonesia Stop Impor Garam pada 2027
- Pengusaha Rokok Berharap Tidak Ada Kenaikan Cukai Tahun Depan
- Domain dot id Tembus 1,3 Juta Pengguna, Buka Peluang Ekonomi Baru
- Harga Minyak Mentah RI, Agustus Turun Jadi 66,07 dolar AS per barel
- Jadwal Bus Damri Jogja Semarang Hari Ini 15 September 2025
Advertisement

Sri Sultan HB X: Kita Harus Lebih Peka Terhadap Kondisi Masyarakat
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Pasar Panel Surya RI Dikuasai Produk Murah China
- KKP Targetkan Indonesia Stop Impor Garam pada 2027
- Merger Pelita Air dan Garuda, Begini Tanggapan CEO Danantara
- Impor Komoditas Etanol Akan Dibatasi, Ini Tujuannya
- Kucuran Rp200 Triliun Himbara Perlu Diimbangi Kemudahan Usaha
- Harga Jual Emas Antam, UBS dan Galeri24 Hari Ini Kompak Naik
- Jelang Merger, Pelita Air Buka Rute Singapura-Jakarta Kelas Premium
Advertisement
Advertisement