Advertisement
Menkeu Curhat soal Bujet Perdin Pemerintah ke Traveloka
Menteri Kuangan Sri Mulyani Indrawati memberikan keterangan kepada wartawan terkait realisasi APBN triwulan pertama 2018 di Kementerian Keuangan, Jakarta, Senin (16/4/2018). - Antara/Sigid Kurniawan
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Melalui akun Instagram pribadinya @smindrawati, Menteri Keuangan Sri Mulyani menceritakan tentang pertemuannya dengan para pendiri Traveloka.
Sri Mulyani mengemukakan dalam pertemuan tersebut, dirinya mendapat cerita yang lengkap tentang asal mulanya Traveloka dibangun pada enam tahun lalu. "Kesempatan baik ini kami gunakan untuk mendengar, memahami, dan bahkan bertanya mengenai karakter, dan tantangan bisnis dan pelaku bisnis Indonesia dalam menghadapi persaingan dan upaya mengembangkan usaha tidak hanya di Indonesia tetapi juga di kancah global," katanya dikutip, Jumat (18/5).
Advertisement
Sri Mulyani mengemukakan pemerintah akan terus mendukung industri berbasis kreatif dan berbasis teknologi informasi yang dapat menjadi penggerak ekonomi bangsa. Dirinya menilai Traveloka yang mampu menyerap tenaga kerja hingga 2.000 orang kini sudah mampu menjadi unicorn pelaku bisnis digital yang berkembang pesat.
Mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia ini menyatakan kebanggaannya karena Traveloka mampu menjadi wakil bangsa di level Internasional. Tak hanya itu, Sri Mulyani juga mengemukakan dalam era teknologi yang semakin maju, pemerintah dapat belajar dan menggunakan teknologi untuk memperbaiki kualitas belanja pemerintah. Salah satunya dalam poin perjalanan dinas yang hingga saat ini masih tercatat menjadi salah satu belanja pemerintah yang cukup besar.
BACA JUGA
Dirinya mengharapkan perusahaan sejenis Traveloka dapat meneliti mengenai pola dan besaran perjalanan dinas pemerintah, dan memberikan masukan serta solusi agar pemerintah dapat lebih efisien dan akuntabel dalam mengelola belanja perjalanan dinas ini.
"Saya percaya dengan terus belajar, mendengarkan dan berinteraksi dengan pelaku ekonomi kreatif digital pemerintah dapat memperbaiki serta berinovasi agar tata kelola dan kinerja yang lebih bersih, efisien, profesional, dan melayani," ujar Sri Mulyani.
Pada akhir unggahannya, Sri Mulyani juga menyampaikan Traveloka bukan satu-satunya perusahaan berbasis teknologi digital yang pernah diundang Kementerian Keuangan. Langkah ini, menurutnya agar setiap kebijakan pemerintah mampu beriringan dengan perkembangan zaman yang ada.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Kemnaker Buka 80.000 Kuota Magang Nasional Tahap 2
- Cek Harga Sembako Hari Ini, Cabai Rp39 Ribu, Telur Rp31 Ribu
- Kemnaker Siapkan Perpres Ojol, Tekankan Aspek Keadilan Kerja
- Regulasi UMP 2026 Masih Disusun, Menaker Pastikan Libatkan Buruh
- Lampung Jadi Kandidat Lokasi Pabrik Etanol Toyota di Indonesia
Advertisement
Advertisement
Desa Wisata Adat Osing Kemiren Banyuwangi Masuk Jaringan Terbaik Dunia
Advertisement
Berita Populer
- Kunjungan Wisatawan Eropa ke DIY Masih Stabil Hingga September 2025
- Harga Emas Hari Ini, Logam Mulia Antam, UBS dan Galeri24, Masih Turun
- Ini Langkah Agar Tren Kunjungan Wisatawan Eropa ke DIY Positif
- Korupsi Impor Gula, 5 Petinggi Perusahaan Swasta Dihukum Bayar Rp337 M
- Prabowo Tunjuk 16 Nama Calon Dewan Energi Nasional, Diserahkan ke DPR
- QRIS Jadi Penyelamat Ekonomi Digital Indonesia di Masa Covid-19
- Indef Ungkap Mafia Lintas Negara di Impor Baju Bekas
Advertisement
Advertisement




