Advertisement
Awal 2019, Semen Baturaja Peroleh pendapatan Rp266 Miliar

Advertisement
Harianjogja.com, PALEMBANG--PT Semen Baturaja (Persero) Tbk (SMBR) meraup pendapatan Rp266,54 miliar pada awal 2019 yakni terhitung Januari-Februari atau tumbuh 2,0% jika dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
Direktur Utama SMBR Jobi Triananda Hasjim mengatakan, kinerja positif ini disokong penjualan di segmen retail yang bisa tumbuh 14,0%. Ia mengatakan, capaian positif ini lantaran pangsa pasar produk sudah cukup baik di wilayah pemasaran yakni 6%.
Advertisement
Meski ada penurunan permintaan pada Februari sekitar 14,3%, SMBR tetap membukukan kinerja positif, apalagi pada bulan tersebut terjadi kenaikan pangsa pasar 2,0%.
"Tentunya dengan porsi tertinggi yaitu 61 persen, Sumsel tetap menjadi pasar utama," kata Jobi sebagaimana dikutip Antara Minggu (17/3/2019).
Jobi mengatakan di tengah ketatnya persaingan industri semen di Tanah Air, SMBR berupaya terus mengembangkan pasar retail yang diperkirakan akan tumbuh signifikan sebagai efek domino telah selesainya berbagai proyek-proyek infrastruktur.
Badan Usaha Milik Negara ini optimistis penjualan produk akan tumbuh 20% pada 2019 setelah pada tahun lalu berhasil mencatat kinerja 26%. Pada 2019, SMBR menargetkan dapat menjual 2,75 juta ton semen ke pasaran, setelah tahun lalu mampu menjual 2,18 juta ton.
Sejauh ini berdasarkan data perusahaan diketahui permintaan di wilayah kerja yakni di Sumatera Selatan, Lampung, Jambi, Bengkulu dan Bangka Belitung pada 2018 terbilang cukup besar yaini mencapai 6,9 juta ton, atau tumbuh 9,0 persen dibanding 2017.
Untuk menunjang target tersebut, menurutnya perusahaan juga telah membenahi sisi internal, sementara dari sisi produksi, SMBR telah memiliki dua pabrik di Baturaja dengan kapasitas produksi 3,85 juta ton/tahun.
Dengan beragam upaya tersebut, SMBR menargetkan peningkatan laba bersih setelah sebelumnya mengalami konsolidasi sejak tiga tahun terakhir. Menurutnya, tahun 2019 ini merupakan momentum untuk rebound setelah tahun-tahun sebelumnya tertekan oleh alokasi dana untuk pembangunan pabrik Semen Baturaja.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Popularitas Mobil LCGC Merosot, Tak Lagi Terjangkau Kelas Bawah
- Asita DIY Catat Kunjungan Wisata Saat Libur Sekolah Naik 10-15% Dibanding Tahun Lalu
- Harga Emas di Pegadaian Hari Ini Kompak Naik
- Jakarta Fair 2025 Berakhir, Transaksi Sentuh Rp7,3 Triliun
- Airlangga Sebut Tarif Impor AS 32 Persen untuk Indonesia Masih Nego
Advertisement

Update Jadwal KRL Jogja Solo per Rabu, 16 Juli 2025, Lengkap dari Stasiun Tugu hingga Palur
Advertisement

Berwisata di Tengah Bediding Saat Udara Dingin, Ini Tips Agar Tetap Sehat
Advertisement
Berita Populer
- Ribuan Dapur Umum Sudah Terbentuk, Pemerintah Antisipasi Defisit Ayam dan Telur
- Harga Emas di Pegadaian Hari Ini Kompak Naik
- Nilai Tukar Rupiah terhadap Dolar AS Hari Ini, Selasa 15 Juli 2025
- Harga Pangan Hari Ini: Cabai Rawit Rp67.171/Kg, Bawang Merah Rp40.943/Kg
- Asita DIY Catat Kunjungan Wisata Saat Libur Sekolah Naik 10-15% Dibanding Tahun Lalu
- Selama Libur Sekolah 1,2 Juta Penumpang Gunakan KA Jarak Jauh di Daop 6 Yogyakarta
- Penjualan LCGC Turun Drastis hingga 50 Persen, Pakar: Akibat Regulasi dan Harga yang Semakin Tinggi
Advertisement
Advertisement