Advertisement
Smartfren Gandeng Komunitas, Untuk Apa?

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Smartfren gelar Gathering Smartfren Community untuk semakin memperluas informasi layanan Smartfren, yang digelar di Tjokro Style Hotel, Rabu (24/4).
Regional Head South Central Java, Joseph Marthinus Gultom mengatakan kegiatan ini merupakan bagian dari salah satu divisi yaitu komunitas development yang ingin merangkul komunitas sebagai influencer Smartfren.
Advertisement
“Fokus bisnis tidak hanya distribusui, tetapi komunitas. Mau ngrangkul agar pengguna Smartfren lebih banyak mendapat informasi dari banyak kalangan, enggak hanya dari satu arah Smartfren, tetapi dari komunitas itu sendiri,” ucap Joseph.
Ia mengatakan dengan kegiatan ini diharapkan dapat membangun pemahaman tentang Smartfren. Komunitas tersebut diharapkan selain memberi informasi terbaru tentang Smartfren, tetapi juga dapat membantu menjawab atau memberi penjelasan jika ada komplain atau pertanyaan.
Joseph menjelaskan komunitas yang dibentuk juga dari berbagai latar belakang yang berbeda. Untuk wilayah kerjanya sendiri saat ini sudah terbentuk tiga komunitas, setelah sebelumnya di Solo dan Magelang, Jawa Tengah, kali ini di Jogja.
Dia berharap bisnis operator ini dapat terus berkembang. Pihaknya punya target market share yang harus dicapai minimum 15%, karena pihaknya punya ambisi target cukup tinggi. “Investasi kami cukup massif di Jateng khususnya. Jateng salah satu tolak ukur bisnis Smartfren, karena market share cukup bagus dan presentasi target nomor dua setelah Jakarta. Walaupun secara kacamata bisnsi nomor dua setelah Jakarta namun pelanggan loyal dari Jateng,” ucapnya.
New Business development Smartfren, Anthonius Priantoro dengan new business development komunitas memiliki segmen yang cukup potensial, dalam artian dengan pendekatan komunitas menciptakan ekosistem komunitas itu.
“Dari komunitas ini sendiri juga banyak dari blogger, wirausaha, kampus dan lain sebagainya. Dalam komunitas itu biasanya sudah ada satu visi yang selaras, lebuh enak dengan tujuan produktif pastinya,” katanya.
Leader Smartfren Community Jogja, Wahyu Prasetya mengharapkan dengan kegiatan ini komunitas Smartfren yang ada di Jogja semakin terakomodasi. “Bisa lebih solid, guyub dan produktif lagi,” ucapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Harga Bitcoin Capai 123.000 Dolar AS, Pelaku Kripto Ingatkan Investor untuk Bijak
- Nilai Tukar Rupiah Terhadap Dolar Hari Ini Dibuka Melemah ke Rp16.266,50
- Harga Emas Galeri24 dan UBS di Pegadaian, Rabu (16/7/2025) Mulai Rp994.000
- Popularitas Mobil LCGC Merosot, Tak Lagi Terjangkau Kelas Bawah
- Asita DIY Catat Kunjungan Wisata Saat Libur Sekolah Naik 10-15% Dibanding Tahun Lalu
Advertisement

Begini Dramatisnya Evakuasi dari Damkarmat Jogja saat Selamatkan Pria Terperosok Sumur di Pakualaman
Advertisement

Berwisata di Tengah Bediding Saat Udara Dingin, Ini Tips Agar Tetap Sehat
Advertisement
Berita Populer
- Penjualan LCGC Turun Drastis hingga 50 Persen, Pakar: Akibat Regulasi dan Harga yang Semakin Tinggi
- Popularitas Mobil LCGC Merosot, Tak Lagi Terjangkau Kelas Bawah
- Novotel Suites Yogyakarta Malioboro Luncurkan Promo Menginap "Malioboro Portrait", Pengalaman Menginap dengan Fotografi Budaya di Malioboro
- Kementerian Pertanian Sebut Indonesia Telah Swasembada Telur Ayam
- Indonesia Mengimpor 25.097 Sapi Indukan untuk Meningkatkan Produksi Susu dan Daging
- BRI Salurkan Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro di Desa Jatihurip, Tasikmalaya
- Koperasi Desa Merah Putih Diarahkan Jadi Pemasok Warung Kecil
Advertisement
Advertisement