Advertisement
Pertamina Dorong Penggunaan Brightgas, Ini Cara yang Dipilih
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—PT Pertamina (Persero) melalui program Brightfood – Brightgas Culinary Partner memberikan apresiasi kepada pengusaha kuliner yang secara konsisten menggunakan produk unggulan Pertamina yaitu Brightgas. Apresiasi ini juga merupakan upaya untuk mendorong penggunaan Brightgas oleh pelaku usaha kuliner.
Pada kesempatan kali ini PT Pertamina Marketing Operation Region IV Jateng DIY menggandeng Warung Bakmi Mbah Gito sebagai culinary partner dalam program ini. Apresiasi diberikan langsung oleh Branch Marketing Manager DIY & Surakarta Teuku Johan Miftah kepada Mbah Gito selaku pemilik usaha kuliner bakmi jawa di Kota Gede, Jogja, Selasa (18/6). Mbah Gito diwakili oleh putranya, Arif Budiman.
Advertisement
Johan menjelaskan program Brightfood merupakan upaya bagi PT Pertamina (Persero) untuk memberikan apresiasi terhadap pelaku usaha kuliner favorit di berbagai daerah. Bentuk apresiasi yang diberikan cukup beragam, di antaranya adalah bantuan sponsorship yang diharapkan dapat membuat usaha kuliner yang tengah berjalan saat ini dapat terus berkembang.
"Kami memberikan apresiasi kepada Mbah Gito bukan tanpa sebab, secara konsisten usaha ini telah memilih produk Brightgas sebagai komponen penting dalam menjalankan bisnisnya," ujar dia kepada wartawan di Warung Bakmi Mbah Gito, Jogja, Selasa (18/6).
Ia mengatakan Brightgas merupakan produk andalan LPG dari Pertamina yang telah hadir di tengah-tengah masyarakat sejak 2015. "Tidak hanya konsistensi Mbah Gito dalam penggunaan Brightgas, kuliner Bakmi Mbah gito adalah salah satu ikon kuliner ternama di DIY yang kami nilai mampu memberikan inspirasi kepada pelaku kuliner di wilayah DIY," jelas dia.
Bakmi Mbah Gito merupakan salah satu lokasi kuliner favorit di DIY. Usaha kuliner yang sudah didirikan sejak 2008 ini selalu menjadi daya tarik tersendiri untuk wisatawan yang mencari kuliner khas di DIY. Warung Mbah Gito sendiri memliki arsitektur yang unik sehingga mampu memberikan pengalaman dan suasana yang khas bagi pengunjung.
“Saya mengucapkan terima kasih kepada Pertamina yang sejauh ini selalu mendukung usaha kuliner yang saya jalankan. Produk Brightgas yang saya pilih memberikan banyak manfaat bagi saya sebagai pelaku usaha kuliner, salah satunya adalah mampu memberikan tingkat kematangan dari hidangan yang kami hasilkan. Pengunjung menjadi puas dan merupakan kebahagiaan bagi saya,” ujar Arif.
Andar Titi Lestari, Unit Manager Communication & CSR MOR IV mengungkapkan melalui program Brightfood ini diharapkan dapat mendorong pelaku-pelaku usaha kuliner untuk dapat beralih menggunakan produk LPG unggulan Pertamina yaitu Brightgas sehingga dapat memberikan banyak keuntungan kepada usaha yang sedang dijalankan.
“Brightgas adalah produk unggulan dari Pertamina, banyak keunggulan yang ditawarkan khususnya bagi pelaku usaha kuliner, di antaranya bersifat ramah, aman, dan kompetitif. Ke depan, melalui program Brightfood, ditargetkan mampu menggandeng seluruh usaha kuliner yang ada di DIY untuk dapat membentuk komunitas kuliner yang solid dan mampu membawa kuliner DIY semakin dikenal oleh masyarakat luas,” kata dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
- Tak Lagi Dianggap sebagai Kader PDIP, Presiden Jokowi Bilang Begini
- Politeknik Indonusa Surakarta Kini Punya Prodi Sarjana Terapan Bisnis Manajemen
- Sebagian Besar Siswa SMP Solo Alami Kekerasan, Teguh Prakosa Keliling Sekolah
- Teguh Prakosa Menjaga Kesehatan Mental Siswa dengan Kunjungi Sekolah di Solo
Berita Pilihan
- Airlangga Nilai Nilai Tukar Rupiah Lebih Baik Dibandingkan Negara Lain
- Nilai Tukar Rupiah Remuk Akibat Konflik Iran-Israel, Ini Proyeksi Ekonom
- Kadin DIY: Pelemahan Rupiah Dongkrak Ekspor Bagi yang Bahan Bakunya Lokal
- Pakar UGM Sebut Anjloknya Rupiah karena Faktor Global
- Menparekraf: Pulau Bali Belum Overtourism tapi Bali Selatan Terlihat Padat
Advertisement
Kapolda DIY Beri Penghargaan Personel Peraih Medali Kerjurnas Taekwondo Kapolri Cup 2024
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Nilai Tukar Rupiah Remuk, DPD REI DIY: Tidak Menjadikan Bisnis Properti Kolaps
- Seusai Lebaran, Harga Bawang Merah Jadi Mahal
- Lahan Panen DIY April 2024 Diperkirakan 35.557 Hektare, Gunungkidul Terluas
- PLN Mobile Proliga 2024 Siap Digelar, Kolaborasi Dukungan Untuk Pengembangan Voli di Tanah Air
- Cuaca Tak Menentu Bikin Harga Bawang Merah Melonjak Drastis
Advertisement
Advertisement