Advertisement
Viva Cosmetics Go International

Advertisement
Harianjogja.com, SURABAYA–Produsen kosmetik Viva Cosmetics berencana go international dengan masuk pasar Prancis, Oman dan Rusia lantaran dianggap memiliki potensi pasar yang cukup besar.
Direktur Distribusi Viva Cosmetics untuk wilayah Indonesia Timur, Yusuf Wiharto mengatakan ketiga pasar luar negeri tersebut saat ini terus dalam penjajakan dan penelitian oleh Viva. “Beberapa bulan lalu kami melakukan penelitian pasar di Perancis dan Oman, dan baru-baru ini kami lakukan juga di Rusia dan dari pengamatan kami, produk Viva cocok untuk diaplikasikan di sana seusai dengan karakter masyarakatnya,” jelasnya dalam rilis, Rabu (14/8/2019).
Advertisement
Dia mengatakan penelitian pasar di Rusia dilakukan bersamaan dengan event Festival Indonesia Moskow yang digelar oleh KBRI di Moskow pada awal Agustus lalu. Selama festival tersebut, Viva mendatangkan Senior Beauty Consultant Tini B. Renan dan makeup artist (MUA) Sonny Soesanto untuk membuktikan bahwa produknya cocok diaplikasikan pada wajah-wajah orang Rusia. “Mereka mendandani 30 model Rusia hanya dalam waktu lima menit/orang, dan dari hasil makeup tersebut dibuktikan bahwa riasan para model itu tidak luntur meskipun terkena hujan,” ungkapnya.
Yusuf berharap terbukanya pasar internasional ini dapat meningkatkan kinerja penjualan perseroan setidaknya sampai akhir tahun ditarget bisa tumbuh double digit. Hingga semester I/2019, katanya, kinerja penjualan Viva diakui cukup baik karena didukung dengan adanya produk-produk baru yang menyesuaikan kebutuhan pasar saat ini. “Bukan hanya kinerja perusahaan, tapi kami jga berharap dapat membawa Indonesia dengan hadirnya produk kita di dunia,” imbuhnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Prabowo Sebut Lahan KAI Bisa Dimanfaatkan untuk Program 3 Juta Rumah
- KKP Targetkan Indonesia Stop Impor Garam pada 2027
- Pengusaha Rokok Berharap Tidak Ada Kenaikan Cukai Tahun Depan
- Domain dot id Tembus 1,3 Juta Pengguna, Buka Peluang Ekonomi Baru
- Harga Minyak Mentah RI, Agustus Turun Jadi 66,07 dolar AS per barel
Advertisement

BPBD Gunungkidul Mulai Salurkan Bantuan Air Bersih ke Warga
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Pariwisata Butuh Pembiayaan, Berharap Suku Bunga Bank Turun
- Harga Beras, Bawang, hingga Cabai Rawit Merah Turun Hari Ini
- Permintaan Kredit Belum Terpacu, Ini Kata Gubernur BI
- Pemerintah Siapkan Skema Impor BBM Satu Pintu Pertamina
- Ribuan Koperasi Desa Merah Putih Tunggu Dana Cair dari Bank Himbara
- Iuran JKK Industri Padat Karya Dapat Keringanan hingga 2026
- Kredit Mengendap di Perbankan Tembus Rp2.372 Triliun
Advertisement
Advertisement