Advertisement
Lion Air Buka Rute Baru Kualanamu-YIA, Ada Promo?

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Melihat daya tarik serta keunikan DIY dan Medan, Lion Air (kode penerbangan JT) member of Lion Air Group akan mengembangkan bisnis dengan membuka rute baru menghubungkan spot yang instagenic, Medan dan DIY.
Corporate Communication Strategic of Lion Air Danang Mandala Prihantoro mengungkapkan operasional penerbangan langsung (nonstop) efektif 25 September 2019, Lion Air menawarkan frekuensi satu kali setiap hari pergi pulang (PP). Lion Air memulai nomor JT-963, pesawat berangkat dari Bandar Udara Internasional Medan Kualanamu di Deli Serdang, Sumatra Utara (KNO) pukul 06.00 WIB dan direncanakan mendarat di Bandar Udara Internasional Yogyakarta di Kulonprogo (YIA) pada 08.40 WIB.
Advertisement
Untuk layanan sebaliknya, Lion Air bernomor JT-964 mengudara dari YIA, Kulonprogo pada 09.20 WIB dan diperkirakan tiba pukul 12.00 WIB di Medan Kualanamu. "Dengan demikian, menjadikan Lion Air sebagai maskapai pertama dan satu-satunya melayani Medan Kualanamu ke YIA, Kulonprogo," kata dia dalam rilisnya, Rabu (11/9).
Rute yang dilayani secara langsung Medan–YIA sebagai kelanjutan dari kesuksesan pengembangan rute Lion Air melalui Bandar Udara Internasional Medan Kualanamu dan YIA.
Sebagai upaya senantiasa meningkatkan minat traveling turis di kota tujuan Medan dan DIY, Lion Air menyediakan pilihan kenyamanan tersendiri dan layanan terbaik selama perjalanan. Travelers berkesempatan menambah pengalaman terbang dengan tipe pesawat generasi modern Boeing 737-900ER (215 kursi kelas ekonomi) atau Boeing 737-800NG (189 kursi kelas ekonomi). "Lion Air mengucapkan terima kasih atas kerja sama dan koordinasi antara regulator, pengelola bandar udara, pengatur lalu lintas udara, seluruh karyawan Lion Air bersama berbagai pihak terkait, sehingga diharapkan sinergitas pengoperasian jaringan domestik Medan dan YIA, Kulonprogo mendatang dapat berjalan lancar serta tepat waktu," terang dia.
Peluncuran rute ini akan menawarkan nilai lebih bagi wisatawan dan pebisnis dalam bepergian. Dari berbagai kota singgah terlebih dahulu dengan menghabiskan waktu di Medan, kemudian bisa meneruskan perjalanan menuju DIY. Demikian juga yang sudah menyelesaikan agenda di DIY dapat melanjutkan destinasi berikutnya yakni Medan.
Penerbangan tanpa henti Medan Kualanamu ke YIA, Kulonprogo semakin meningkatkan layanan sekaligus memperkuat komitmen Lion Air dalam menjawab permintaan traveling guna mewujudkan mimpi wisatawan menjelajahi secara mudah ke Indonesia, terutama di Sumatra Utara dan DIY.
Lion Air Group senantiasa mendukung dalam menyediakan akses dari dan menuju DIY maupun Sumut, sesuai konsep Komponen Daerah Tujuan Wisata 3A–aksebilitas (access). Kehadiran dan ketersediaan pilihan penerbangan diharapkan mampu mempercepat koneksi antardestinasi, sehingga berdampak positif dalam menggeliatkan wisata dan perekonomian ke daerah.
Untuk koneksi penerbangan (connecting flight) lebih banyak lagi dari Bandar Udara Internasional Kualanamu antara lain tujuan Banda Aceh, Batam, Padang, Palembang, Pekanbaru, Penang, Dumai, Gunungsitoli, Jambi, Lhokseumawe, Meulaboh, Padang Sidempuan, Sibolga, Silangit, Simeulue, Takengon serta kota popular lainnya.
Bandar Udara Internasional Yogyakarta Kulonprogo merupakan alternatif terbaru bagi travelers yang ingin bepergian menuju atau dari DIY dan wilayah sekitarnya ke berbagai kota di Indonesia. Rute baru Medan – YIA menjadi destinasi baru hits yang dinilai mampu melengkapi layanan saat ini ke Bandar Udara Internasional Adisutjipto, Yogyakarta (JOG). Dari YIA travelers dapat terhubung ke Samarinda, Palangkaraya dan Makassar. "Lion Air memproyeksikan pertumbuhan kunjungan DIY dan Sumut akan meningkat, sejalan berbagai inisiasi yang didukung banyak pihak. Selain itu, Lion Air Group menyokong Kementerian Pariwisata RI dalam prograrm pencapaian 17 juta wisatawan menuju Indonesia," ujar dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Masuk Indonesia, Minuman Beralkohol dan Daging Babi Asal Amerika Serikat Tetap Kena Tarif Impor
- Ribut-Ribut Beras Oplosan, Kemendag Minta Produsen Tarik Beras dari Peredaran
- 10 Besar Produk Ekspor Nonmigas AS ke Indonesia yang Kini Dipatok Tarif 0 Persen
- Harga Emas Galeri24 dan UBS di Pegadaian Hari Ini, Mulai Rp996.000
- Bersiap Impor Minyak dari Amerika Serikat, Pertamina Minta Dukungan Aturan dari Pemerintah
Advertisement

Nelayan KulonprogoButuh SPBU Khusus untuk Meringankan Ongkos Produksi
Advertisement

Taman Kyai Langgeng Magelang Kini Sediakan Wisata Jeep untuk Berpetualang
Advertisement
Berita Populer
- Harga Emas Galeri24 dan UBS di Pegadaian Hari Ini, Mulai Rp996.000
- 10 Besar Produk Ekspor Nonmigas AS ke Indonesia yang Kini Dipatok Tarif 0 Persen
- Konsumsi Pertalite di Jawa Tengah dan DIY Turun 6 Persen
- Ribut-Ribut Beras Oplosan, Kemendag Minta Produsen Tarik Beras dari Peredaran
- Masuk Indonesia, Minuman Beralkohol dan Daging Babi Asal Amerika Serikat Tetap Kena Tarif Impor
- eL Hotel Yogyakarta - Malioboro Raih Penghargaan The Top 10% of Hotels Worldwide dalam Tripadvisor Travelers Choice Award 2025
Advertisement
Advertisement