Advertisement
Santika Premiere Tawarkan Menu Nusantara yang Menggiurkan

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Setelah hadir dengan pilihan menu Timur Tengah dan negara lain pada September 2019 ini, Hotel Santika Premiere Jogja mencoba menghadirkan menu Nusantara kaya rempah pada Oktober 2019.
Executive Chef Hotel Santika Premiere Jogja Totok Siswantoko mengungkapkan setiap bulan Hotel Santika Premiere Jogja selalu menghadirkan promo makanan yang bervariasi. Tujuannya agar para tamu mendapatkan variasi menu yang selalu baru. "Setiap bulan selang-seling menunya, September sudah menu internasional, sekarang nasional. Biar tamu enggak bosan. Menu tradisional juga banyak peminatnya," ujar dia kepada wartawan di Restoran Pandansari, Hotel Santika Premiere Jogja, Jogja, Rabu (25/9).
Advertisement
Menu selama Oktober yang ditawarkan adalah selat Solo, mangut ikan kakap dan ingkung burung dara. Ia menjelaskan bahan selat Solo adalah olahan daging sapi rempah atau semur daging dengan pendamping kentang rebus, wortel, buncis, selada hijau, telur rebus, potongan timun dan saus mayonaise jawa yang manis. Penyuka salad harus mencoba salah satu menu khas Kota Solo yang mendapat pengaruh hidangan Eropa ini.
Olahan ikan kali ini adalah mangut ikan kakap diolah dengan cara steam. Bagi tamu yang belum familier dengan menu olahan burung dara utuh dapat mencoba ingkung burung dara. "Pendampingnya adalah keripik kentang pedas yang diolah dengan gula jawa dan juga ditambah gudangan, makanan khas Jawa Tengah. Ketiga hidangan itu masing-masing dapat dinikmati hanya dengan Rp88.000 nett," kata dia.
Hadi Joko, Assistant Restaurant Manager Hotel Santika Premiere Jogja mengatakan untuk minuman unggulan pada Oktober 2019 Santika menghadirkan double ginger dan caramel paste. Penyuka minuman jahe bisa mencoba double ginger yang dipadu dengan lemon dan daun mint. Sementara untuk rasa karamel dihadirkan dalam caramel paste yang dikombinasikan dengan susu segar dan cokelat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Menteri Keuangan Sri Mulyani Yakin Ekonomi Indonesia Mampu Tumbuh 5 Persen Tahun Ini
- AS Keluhkan Soal Layanan Payment System QRIS, Ini Tanggapan Bank Indonesia
- Negosiasi Tarif Impor, Amerika Serikat Persoalkan Penggunaan QRIS dan GPN di Indonesia
- Harga Emas Hari Ini Kembali Meroket, Tembus Rp2,04 Juta
- Pemerintah Menyambut Baik Investasi Microsoft Rp27 Triliun untuk Cloud dan AI di Indonesia
Advertisement

Puluhan Pasangan di Gunungkidul Jalani Sidang Isbat Pernikahan
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Harga Emas Antam dan UBS di Pegadaian Turun Hari Ini 24 April 2025
- Sektor Properti Diproyeksi Tumbuh Stabil Tahun Ini
- Cek Harga Pangan Hari Ini, Kamis 24 April 2025, Telur Ayam, Beras dan Cabai Rawit Naik Lagi!
- Stabilitas Keuangan di Indonesia Tetap Terjaga, KSSK Perkuat Koordinasi dan Kebijakan di Tengah Meningkatnya Ketidakpastian Global
- OJK Sambut Baik Pendirian 80 Ribu Koperasi Desa Merah Putih
- PLN Jadi Perusahaan Energi Terbaik untuk Mengembangkan Karir di Indonesia versi LinkedIn
- Sentuh Rp20 Ribu, Pedagang Pasar Berharap Harga Kelapa Bulat Kembali Normal
Advertisement
Advertisement