Advertisement
Bank Mantap Rilis Obligasi Rp2 Triliun

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - PT Bank Mandiri Taspen (Bank Mantap) mencatatkan penerbitan obligasi di Bursa Efek Indonesia (BEI) sebesar Rp2 triliun sebagai bagian dari Penawaran Umum Berkelanjutan (PUB) obligasi satu tahap kedua pada 2021.
Direktur Utama Bank Mantap Elmamber P. Sinaga menyatakan, dalam penerbitan obligasi tahap kedua ini, pihaknya mendapatkan penawaran dari investor sebesar Rp5,5 triliun atau 2,7 kali melebihi target yang diharapkan.
Advertisement
Perseroan menyerap Rp2 triliun dengan dua seri obligasi, yaitu Seri A dengan kupon 6,50 persen bertenor 3 tahun sebesar Rp800 miliar, dan Seri B dengan kupon 7,25 persen bertenor 5 tahun senilai Rp1,2 triliun.
“Para investor pemegang obligasi untuk seri A dan seri B akan mendapatkan pembayaran kupon pertamanya pada akhir bulan Juni 2021, selanjutnya Bank Mantap secara rutin akan membayar kupon setiap triwulan sekali. PUB obligasi satu tahap kedua ini juga telah dilakukan pemeringkatan oleh Lembaga Pemeringkat PT Fitch Rating Indonesia dengan rating Double A," kata Elmamber dalam keterangan resmi, Sabtu (1/5/2021).
Ada lima perusahaan menjadi penjamin emisi dalam aksi korporasi itu, yakni Mandiri Sekuritas, BNI Sekuritas, BCA Sekuritas, BRI Danareksa Sekuritas dan Trimegah Sekuritas Indonesia.
Chief Financial Officer Bank Mantap Fajar Ari S. menambahkan, tujuan obligasi tersebut digunakan dalam rangka mendukung ekspansi bisnis perseroan, khususnya untuk penyaluran kredit dengan target indikatif akhir tahun 2021 baki debet sebesar Rp30,6 triliun atau tumbuh 19,28 persen secara year on year (yoy). Pada posisi akhir Maret 2021 baki debet kredit sudah mencapai Rp27,52 triliun.
“Kami optimistis dengan pertumbuhan kredit yang dapat disalurkan pada tahun 2021. Sampai dengan bulan Maret 2021, kredit kami telah tumbuh sebesar 26,3 persen secara yoy. Diharapkan dengan terbitnya PUB obligasi satu tahap kedua Tahun 2021 ini, rasio LFR pada akhir tahun 2021 tetap terjaga dikisaran 90,50 persen," tutur Fajar.
Dia berharap dengan PUB obligasi satu tahap kedua tahun 2021 ini, perseroan dapat meningkatkan nilai tambah bagi para investor dan menyejahterahkan para pensiunan ASN dan TNI atau Polri.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Ada 243 Titik Rawan Perjalanan Kereta Api, PT KAI Gelar Inspeksi Hadapi Libur Akhir Tahun
- Harga Gula di Dalam Negeri Mahal, Ini Penyebabnya
- TikTok Shop Kembali ke Indonesia Gandeng E-Commerce, Ini Reaksi Kemenkop
- Jokowi Buka Opsi Perpanjangan Kontrak Freeport 20 Tahun, Ini Syaratnya
- Lonjakan Harga Bahan Pokok Tak Terkendali
Advertisement

Jadwal Kereta Bandara YIA Xpress Selasa 12 Desember 2023, Tiket Rp50 Ribu
Advertisement

Cari Tempat Seru untuk Berkemah? Ini Rekomendasi Spot Camping di Gunungkidul
Advertisement
Berita Populer
- Harga Emas di Pegadaian Hari Ini Stagnan, Termurah Rp590 Ribu
- Sah, TikTok Shop Indonesia Gandeng GoTo untuk Jualan Lagi
- Lebih dari Dua Dekade, Epson Memajukan Teknologi dan Membangun Negeri di Indonesia
- Merayakan Hari Jadi ke-7, Swiss-Belboutique Yogyakarta Usung Tema 7antastic
- Menteri Investasi Setujui Tiktok Shop ke Tokopedia, Ini Alasannya
- Harga Tiket Pesawat Meroket Jelang Libur Akhir Tahun, Kemenhub Beri Penjelasan
- TikTok & Tokopedia Berkolaborasi, Ini Pesan Menparekraf
Advertisement
Advertisement