Advertisement
Berbekal Modal Rp200.000 Naja Ciptakan Alya Hijab

Advertisement
Harianjogja.com, SEMARANG - Berawal dari ketidaksengajaan, Naja mendirikan produk fashion dengan brand Alya Hijab By Naja. Kini bisnis yang digelutinya sejak 2009 tersebut terus berkembang dan sudah dikenal banyak orang.
Cerita berawal dari profesi dulu sebagai seorang karyawan bank yang dalam berpakaian identik dengan rok panjang, kemeja, dan blazer. Semenjak mempunyai dua orang anak, ia kemudian merubah stylenya dengan berpenampilan long dress office namun tetap berhijab.
Advertisement
Kemudian dari sana, Naja iseng-iseng membuat sendiri pakaian yang diinginkan tersebut. Sebab, di pasaran saat itu belum banyak toko busana maupun online shop yang menyediakan busana yang sesuai keinginannya.
"Awalnya kebutuhan pribadi dulu 2009 mulai Alya Hijab wanita karir di perbankan sekarang bisnis owner. Style awal bankers rok panjang kemeja blazer, style berubah dua anak, membutuhkan produk long dress office, belum banyak dipasaran. berusaha membuat sendiri, " kata Naja dalam rilis yang diterima Harianjogja.com, Selasa (15/6/2021).
Setelah menggunakan pakaian hasil karyanya itu, ternyata banyak dari teman-temannya yang suka dan memesan agar dibuatkan. Bermodal uang 200 ribu, Naja awalnya membuat empat pakaian dan ludes terjual. "Saya fokus ke target market ibu muda aktif dalam menciptakan produk, simple elegan dan aktif jauh dari aksesoris swarovski. mendorong muslimah meningkatkan kualitas melalui memperbaiki diri memakai suatu yang simple tapi tepat fungsi dan kegunaan," imbuhnya.
Selama menjalani bisnis, Naja mengaku pernah mengalami kendala, yaitu sulit dalam penjualan sementara stok produknya telah menumpuk. Supaya mensiasatinya, ibu dua anak itu kemudian mulai merambah penjualan online.
"We are pround we are Alya Hijab , semacam slogan kami buat berawal dari rangkuman testimoni konsumen yang bangga banget pakai, bangga dengan meningkatkan kualitas dirinya dengan simple," pungkasnya.
Berbekal Handphone Blackberry Gemini, ia merambah penjualan online dengan memanfaatkan beragam aplikasi seperti BBM, WhatsApp, Facebook, Instagram, hingga Tiktok, dan lian sebagainya mengikuti perkembangan jaman. "Foto produk saya lakukan secara sederhana, hanya dengan hanger diletakkan dinding. Dari sana serius jualan online karena marketnya tidak terbatas," katanya.
Naja mengaku kemampuannya dalam berbisnis mengalir begitu saja. Ia pun berpesan kepada calon wirausaha baru agar sukses dalam menjalankan bisnis. Tipsnya mulai saja manfaatkan dengan yang dimilki jangan harus punya perangkat atau kelengkapan penunjang canggih.
"Status whatsapp, instagram, tiktok, bbm facebook, semua dicoba, harus mengikuti perkembangan jaman. Terpenting lagi kenali target market supaya tahu kebtuhan mereka," imbuhnya.
Ia menambahkan, kerjasamanya dengan JNE di dalam usahanya karena di awal membangun bisnis JNE lah pelaku jasa pengiriman logistik yang bersedia datang mengambil barang yang hendak dikirim.
"Pickup ke kami, kurir mau datang di tahun 2009 itu sangat membantu walau ada ekspedisi lain. Kerjasama dengan JNE terus berjalan sampai sekarang karena memiliki value yang serupa yakni sama-sama menjaga silahturahim. Selain itu setiap ada komplai ada representatif officer JNE yang selalu siap," pungkasnya. (ADV)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Pengusaha Rokok Berharap Tidak Ada Kenaikan Cukai Tahun Depan
- Domain dot id Tembus 1,3 Juta Pengguna, Buka Peluang Ekonomi Baru
- Harga Minyak Mentah RI, Agustus Turun Jadi 66,07 dolar AS per barel
- Jadwal Bus Damri Jogja Semarang Hari Ini 15 September 2025
- Ini Rencana Penyaluran Kedit BBNI Saat Kantongi Rp55 Triliun Dana Pemerintah
Advertisement

Dinsos Sleman: SR Gunakan 5 Hektare TKD di Margodadi Seyegan
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Anggaran Rp114 Triliun untuk Kemenkes 2026 Disepakati Komisi IX DPR
- KUR Perumahan Rp130 Triliun Dipastikan Cair Tahun Ini
- Mainan Jepang Jadi Magnet Wisata, Orang Dewasa Ikut Borong Koleksi
- Peserta BPJS Ketenagakerjaan Dapat Cicil Rumah dengan Bunga Rendah
- Proposal Bisnis Kopdes Wajib Sertakan Rincian Pembangunan Gudang
- Januari-Agustus 2025, Stasiun Lempuyangan Berangkatkan 1,8 Juta Penumpang
- Harga Emas Antam 16 September 2025 Naik, Rp2.181.000 per Gram
Advertisement
Advertisement