Advertisement
Ngeri! Harga Cabai Rawit Nasional Tembus Rp120.000

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA – Harga komoditas bahan pokok pada hari ini, Selasa (28/6/2022) terpantau tinggi. Harga paling mahal adalah cabai rawit.
Dewan Pimpinan Pusat Ikatan Pedagang Pasar Indonesia (IKAPPI) merilis harga bahan pokok terutama sayur-sayuran yang terus merangkak naik.
Advertisement
IKAPPI mencatat ada beberapa komoditas yang cukup tinggi akhir-akhir ini antara lain cabai rawit merah yang harga normalnya Rp40.000 per kg, naik menjadi Rp110.000 -120.000 per kilogram (kg).
Kemudian cabai merah keriting saat ini Rp80.000- Rp90.000 per kg, normalnya Rp20.000 per kg. Lalu, cabai rawit hijau dari Rp30.000 per kg, naik menjadi Rp80.000 per kg.
Kemudian, bawang putih normalnya Rp20.000 per kg naik menjadi Rp40.000 per kg dan bawang merah yang sebelumnya Rp25 per kg, naik menjadi Rp58-60 ribu per kg.
Baca juga: Tambah Pedas! Harga Cabai Rawit Merah di Gunungkidul Tembus Rp100.000 per Kg
Selain itu, kentang Rp12.000 per kg menjadi menjadi Rp15.000 per kg, sayur kol Rp12.000 naik menjadi Rp15.000 per kg. Selanjutnya, telur ayam dari Rp23.000-Rp24.000 per kg naik menjadi Rp28.000 per kg.
Sementara itu, berdasarkan Pusat Harga Pangan Strategis (PIHPS) Nasional pada Selasa (28/6/2022) harga komoditas yang naik mayoritas dialami oleh semua jenis cabai.
Cabai merah keriting naik 3,24 persen jadi Rp78,150 per kg. Lalu, cabai rawit hijau Rp68.250 atau naik 2,17 persen dibandingkan kemarin, cabai rawit merah Rp94.750 per kg atau naik 1,28 persen dibanding kemarin.
Minyak goreng curah perlahan mulai turun jadi Rp17.700 per kg atau turun 0,84 persen dibandingkan sehari sebelumnya. Sementara beras harganya relatif stabil di Rp13.050 per kg untuk kualitas 1 dan Rp12.650 per kg untuk kualitas II. Begitu juga dengan gula pasir Rp16.050 per kg untuk kualitas premium dan Rp14.650 per kg untuk gula pasir lokal.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Setoran Dividen BUMN untuk APBN Dialihkan ke Danantara, Kementerian Keuangan Putar Otak
- Nilai Investasi Pabrik Kendaraan Listrik di Indonesia Tembus Rp15,1 Triliun
- Asosiasi E-Commerce Diajak untuk Mencegah Perdagangan Ilegal Satwa Liar
- Serapan Tenaga Kerja DIY Capai 34.950 Orang dalam Setahun
- Pengin Menabung di Deposito? Berikut Bunga Deposito BCA, Mandiri, BNI, dan BRI Terbaru
Advertisement

Kegiatan Padat Karya di Gunungkidul Turun Drastis Tahun Ini, Begini Penjelasan Pemkab
Advertisement

Jembatan Kaca Seruni Point Perkuat Daya Tarik Wisata di Kawasan Bromo
Advertisement
Berita Populer
- Tak Ingin Ada Diskriminasi Usia dalam Rekrutmen Tenaga Kerja, Menaker Bakal Sisir Aturan Batasan Usia
- Pemerintah Pusat Siapkan Inpres Infrastruktur untuk Bantu Daerah
- Setoran Dividen BUMN untuk APBN Dialihkan ke Danantara, Kementerian Keuangan Putar Otak
- Harga Emas Antam, UBS, dan Galeri24 Kompak Turun Hari Ini 9 Mei 2025
- Harga Pangan Hari Ini 9 Mei 2025: Daging Ayam dan Cabai Naik
- BI Catat Indeks Keyakinan Konsumen pada April 2025 Meningkat
- Hingga Maret 2025, Realisasi Belanja APBN di DIY Capai Rp4,66 Triliun
Advertisement