Advertisement
Tatap 2023, Sebagian Besar Pelaku UMKM di DIY Optimistis

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Sebagian besar pelaku UMKM di DIY optimistis dengan pertumbuhan ekonomi DIY pada tahun depan.
BACA JUGA: Pelaku UMKM DIY Dimudahkan dengan Kehadiran Ojek Online
Advertisement
Hal itu disampaikan Ketua Asosiasi Eksportir dan Produsen Handicraft Indonesia (Asephi) DIY Emirita LN Pratiwi.
Menurutnya, sejak banyaknya kegiatan pariwisata dan aktivitas pendidikan berjalan di DIY, para pelaku UMKM mulai semangat untuk bergerak. Walaupun saat ini, katanya, belum sepenuhnya para pelaku ini bisa bergerak.
"Ada sekitar 60 persen pelaku UMKM yang optimis menyambut 2023 dan 40 persen lainnya masih khawatir melihat isu perlambatan ekonomi global," katanya.
Oleh karenanya, dia berharap agar pemerintah tetap memberikan dukungan dan fasilitas pendukung lainnya bagi UMKM yang masih belum berani melakukan investasi dengan kredit. Ia juga meminta pemerintah untuk tetap memberikan ruang-ruang promosi bagi para pelaku UMKM.
"Ada yang sudah sanggup dan percaya diri, tapi tidak sedikit yang masih khawatir dengan kekuatannya. Jadi, kegiatan pameran dan promosi lainnya saya rasa masih perlu ditingkatkan kembali pada 2023," katanya.
Menurutnya, biaya kegiatan pameran dan promosi bagi UMKM cukup tinggi sehingga masih perlu ditopang oleh pemerintah. Selain itu, lanjutnya, program biaya ongkos kirim gratis juga diharapkan bisa diperpanjang pada tahun depan.
"Kedua fasilitas tersebut diharapkan bisa mendorong UMKM tetap tumbuh selain memang banyak aktivitas pariwisata dan pendidikan di Jogja," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Ini Upaya OJK DIY Tekan Gap Literasi dan Inklusi Keuangan yang Masih Lebar
- Setoran Dividen BUMN untuk APBN Dialihkan ke Danantara, Kementerian Keuangan Putar Otak
- Nilai Investasi Pabrik Kendaraan Listrik di Indonesia Tembus Rp15,1 Triliun
- Asosiasi E-Commerce Diajak untuk Mencegah Perdagangan Ilegal Satwa Liar
- Serapan Tenaga Kerja DIY Capai 34.950 Orang dalam Setahun
Advertisement

Diduga Edarkan Psikotropika, Tiga Warga Dlingo Bantul Ditangkap Polisi
Advertisement

Amerika Serikat Keluarkan Peringatan Perjalanan untuk Warganya ke Indonesia, Hati-Hati Terorisme dan Bencana Alam
Advertisement
Berita Populer
- Wakil Menteri Koperasi Tuding IMF Jadi Penyebab Tumbangnya Koperasi Unit Desa
- Pertumbuhan Kredit dan Tabungan di Bank Syariah Melambat
- Harga Bahan Pangan Hari Ini Minggu 11 Mei 2025, Bawang Merah Rp39 Ribu hingga Cabai Rpp51 Ribu
- Libur Waisak 2025, KAI Commuter tambah 4 Perjalanan KRL Jogja Solo
- Libur Panjang Waisak, Asita DIY Sebut DIY dan Jawa Tengah Masih Jadi Favorit Wisatawan
- Ada Diskon Tambah Daya 50 Persen dari PLN, Cek Syaratnya
Advertisement