Advertisement
Sah! Harga Mobil LCGC Segera Naik 5%

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA — Dalam waktu dekat, harga mobil murah dan hemat energi atau low cost green car (LCGC) naik sebesar 5%.
Menteri Perindustrian (Menperin), Agus Gumiwang Kartasasmita, membenarkan patokan harga mobil murah dan hemat energi (LCGC) akan dinaikkan sebesar 5% dalam waktu dekat. "Oleh sebab itu saya umumkan ancar-ancar penyesuaian [harga] LCGC lima persen," kata Agus di Karawang, Jawa Barat, Selasa (21/2/2023).
Sebelumnya, harga LCGC teranyar diatur dalam Peraturan Menteri Perindustrian (Permenperin) No.36/2021 tentang Kendaraan Bermotor Roda Empat Emisi Karbon Rendah.
Berdasarkan beleid tersebut, harga jual paling tinggi untuk LCGC ialah Rp135 juta berdasarkan lokasi kantor pusat agen pemegang merek.
BACA JUGA: Deretan Mobil dengan Harga Rp100 Jutaan
Angka tersebut, menurut Agus rencananya, kemudian akan dinaikan sebesar 5% menjadi sekitar Rp141 juta.
Adapun soal realisasinya, kata Agus, masih menunggu pengesahan melalui Permenperin selanjutnya.
Menurut Agus, sebagai pemangku kebijakan, sudah seharusnya pihaknya menaikkan patokan harga LCGC atau Kendaraan Bermotor Hemat Energi dan Harga Terjangkau (KBH2). Pasalnya, biaya produksi kini sudah semakin meningkat.
"Bahasanya bukan naikin harga, penyesuaian. Kami paham cost of production seperti bahan baku pasti ada kenaikan, logistic cost pasti ada penyesuaian," ujarnya.
Agus juga menuturkan, penyesuaian ini sudah memperhatikan berbagai indikator termasuk daya beli masyarakat dan mempertimbangkan inflasi.
Agus berharap, penyesuaian tersebut dapat menarik minat pelaku industri otomotif untuk melakukan inovasi dalam produk-produk ramah lingkungan.
BACA JUGA: Kementerian BUMN Bersama Telkom Bagikan 1000 Paket Sembako Murah di Batulicin
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Ngeri! 4 Tahun, Masyarakat Rugi Rp126 Triliun karena Investasi Bodong
- Transportasi di DIY: Jumlah Penumpang Pesawat dan Kereta Meningkat
- Bank MAS Buka Kantor Cabang di DIY
- Smartfren Business Dukung Keberhasilan UMKM di Indonesia Melalui Gerakan UMKM #BISA
- Saat Kepepet, Warga Jogja Tak Peduli Pegadaian Itu Legal atau Tidak
- Banyak Warga Jogja Terjebak Pegadaian Ilegal, Ini Penjelasan Ekonom
- Industri Fintech Pendanaan Terus Berkembang, OJK: Per April 2023 Salurkan Rp601,41 T
Advertisement
Advertisement